Palangka Raya (ANTARA) - Bupati Katingan, Kalimantan Tengah Sakariyas menginginkan masyarakat di kabupaten setempat berpartisipasi secara aktif menyukseskan gerakan nasional literasi digital.
Sakariyas di Kasongan, Rabu, dalam webinar Indonesia Makin Cakap Digital mengatakan, pemerintah telah menyusun peta literasi digital guna mempercepat transformasi digital.
"Dalam hal ini pemerintah berupaya secara maksimal mendorong agar masyarakat semakin cakap digital, melalui gerakan nasional literasi digital," katanya.
Untuk itu masyarakat diharapkan memanfaatkan rangkaian kegiatan dalam gerakan nasional literasi digital, untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan serta kemampuannya dalam digitalisasi.
Terlebih saat ini aktivitas di dunia maya atau digital oleh masyarakat terus mengalami peningkatan, tak terkecuali di Katingan.
Penggunaan internet yang terus meningkat, sudah seharusnya bisa diimbangi dengan keterampilan digital masyarakat yang memadai.
"Perlu peningkatan literasi digital bagi masyarakat Katingan, untuk mengimbangi perkembangan saat ini," tuturnya.
Ia pun menegaskan, mendukung kegiatan ini untuk menambah kecakapan digital masyarakat khususnya di wilayah Katingan, hingga pada akhirnya memberikan banyak manfaat dalam kehidupan.
Berbagai manfaat yang diharapkan tersebut, seperti membantu meningkatkan perekonomian, menambah kemampuan daya saing masyarakat, serta semakin bijak dalam menggunakan media sosial.
Seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo sebelumnya yang mengharapkan masyarakat semakin cakap digital agar mampu memanfaatkan berbagai hal yang tersedia dalam dunia digital secara bijak dan positif.
Salah satunya, presiden menginginkan dengan semakin cakap digital, masyarakat mampu 'membanjiri' internet dengan konten-konten positif serta memberikan banyak manfaat.
Lebih lanjut Sakariyas juga mengingatkan, agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Dalam webinar ini dibahas empat materi berbeda, meliputi kecakapan digital, keamanan digital, budaya digital serta keamanan digital. Masing-masing materi dibawakan oleh narasumber berbeda yang memiliki kompetensi yang tak perlu diragukan lagi.
Sakariyas di Kasongan, Rabu, dalam webinar Indonesia Makin Cakap Digital mengatakan, pemerintah telah menyusun peta literasi digital guna mempercepat transformasi digital.
"Dalam hal ini pemerintah berupaya secara maksimal mendorong agar masyarakat semakin cakap digital, melalui gerakan nasional literasi digital," katanya.
Untuk itu masyarakat diharapkan memanfaatkan rangkaian kegiatan dalam gerakan nasional literasi digital, untuk meningkatkan pemahaman, pengetahuan serta kemampuannya dalam digitalisasi.
Terlebih saat ini aktivitas di dunia maya atau digital oleh masyarakat terus mengalami peningkatan, tak terkecuali di Katingan.
Penggunaan internet yang terus meningkat, sudah seharusnya bisa diimbangi dengan keterampilan digital masyarakat yang memadai.
"Perlu peningkatan literasi digital bagi masyarakat Katingan, untuk mengimbangi perkembangan saat ini," tuturnya.
Ia pun menegaskan, mendukung kegiatan ini untuk menambah kecakapan digital masyarakat khususnya di wilayah Katingan, hingga pada akhirnya memberikan banyak manfaat dalam kehidupan.
Berbagai manfaat yang diharapkan tersebut, seperti membantu meningkatkan perekonomian, menambah kemampuan daya saing masyarakat, serta semakin bijak dalam menggunakan media sosial.
Seperti yang disampaikan Presiden Joko Widodo sebelumnya yang mengharapkan masyarakat semakin cakap digital agar mampu memanfaatkan berbagai hal yang tersedia dalam dunia digital secara bijak dan positif.
Salah satunya, presiden menginginkan dengan semakin cakap digital, masyarakat mampu 'membanjiri' internet dengan konten-konten positif serta memberikan banyak manfaat.
Lebih lanjut Sakariyas juga mengingatkan, agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M, seperti memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta mengurangi mobilitas.
Dalam webinar ini dibahas empat materi berbeda, meliputi kecakapan digital, keamanan digital, budaya digital serta keamanan digital. Masing-masing materi dibawakan oleh narasumber berbeda yang memiliki kompetensi yang tak perlu diragukan lagi.