Jakarta (ANTARA) - Minyak esensial punya aroma yang bisa memberikan bermacam efek kepada orang yang menghirup, mulai dari memulihkan stamina, meredakan gejala penyakit hingga efek relaksasi di tengah situasi yang serba tidak pasti.
Manfaat ini yang membuat minyak esensial termasuk barang yang digandrungi. Sebelum memilih minyak esensial yang paling cocok untuk kebutuhan Anda, simak manfaat dari empat jenis minyak esensial yang diklaim bisa memulihkan stamina.
Baca juga: Ingin memberikan "essential oil" untuk anak, berikut tipsnya
Minyak eucalyptus
Minyak eucalyptus punya potensi antibakteri, antijamur, antimikroba, antivirus, antiinflamasi dan dekongestan yang dapat membantu meredakan masalah pernapasan seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan hingga sinusitis.
“Beberapa dari pengguna minyak esensial Bonnels merasakan manfaat setelah menggunakan Eucalyptus Oil, salah satunya membantu melegakan pernafasan dan membantu proses pemulihan bagi penderitai anosmia, yang merupakan salah satu gejala yang dimiliki sebagian penderita COVID-19. Ada juga yang mengatakan bahwa setelah menggunakan campuran Bonnels Eucalyptus Oil dan Peppermint Oil, dahak dan lendir yang berlebihan berangsur-angsur keluar, sehingga pernapasan terasa lebih plong," kata Brand Manager Bonnels, Cicilia Elisabeth, dikutip dari siaran resmi.
Minyak peppermint
Minyak peppermint punya manfaat yang dapat membantu melegakan pernapasan karena menthol dalam peppermint bertindak sebagai ekspektoran yang dapat mengeluarkan lendir dan mengurangi sumbatan. Selain itu, minyak peppermint dapat membantu meredakan gangguan pencernaan, meredakan flu dan pilek serta sakit kepala dan migrain.
Minyak lemon
Minyak lemon punya manfaat seperti membantu meredakan sakit tenggorokan, pilek, menenangkan pikiran dan mengobati rasa nyeri. Lemon oil juga diketahui dapat mendukung drainase limfatik dan membantu Anda mengatasi demam dengan cepat. Selain mengandung antimikroba dan antioksidan, lemon oil juga bersifat anti radang yang memiliki manfaat untuk mengatasi masalah pernapasan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Minyak lavender
Minyak lavender mengandung antiinflamasi, antijamur, antidepresan, antiseptik dan antibakteri yang dapat membantu proses penyembuhan luka, mengurangi rasa nyeri pasca tonsilektomi pada anak. Aroma lavender juga disebut bisa membantu memberikan efek tenang, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi rasa cemas dan stres, serta membantu mengurangi rasa nyeri saat haid.
Manfaat ini yang membuat minyak esensial termasuk barang yang digandrungi. Sebelum memilih minyak esensial yang paling cocok untuk kebutuhan Anda, simak manfaat dari empat jenis minyak esensial yang diklaim bisa memulihkan stamina.
Baca juga: Ingin memberikan "essential oil" untuk anak, berikut tipsnya
Minyak eucalyptus
Minyak eucalyptus punya potensi antibakteri, antijamur, antimikroba, antivirus, antiinflamasi dan dekongestan yang dapat membantu meredakan masalah pernapasan seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan hingga sinusitis.
“Beberapa dari pengguna minyak esensial Bonnels merasakan manfaat setelah menggunakan Eucalyptus Oil, salah satunya membantu melegakan pernafasan dan membantu proses pemulihan bagi penderitai anosmia, yang merupakan salah satu gejala yang dimiliki sebagian penderita COVID-19. Ada juga yang mengatakan bahwa setelah menggunakan campuran Bonnels Eucalyptus Oil dan Peppermint Oil, dahak dan lendir yang berlebihan berangsur-angsur keluar, sehingga pernapasan terasa lebih plong," kata Brand Manager Bonnels, Cicilia Elisabeth, dikutip dari siaran resmi.
Minyak peppermint
Minyak peppermint punya manfaat yang dapat membantu melegakan pernapasan karena menthol dalam peppermint bertindak sebagai ekspektoran yang dapat mengeluarkan lendir dan mengurangi sumbatan. Selain itu, minyak peppermint dapat membantu meredakan gangguan pencernaan, meredakan flu dan pilek serta sakit kepala dan migrain.
Minyak lemon
Minyak lemon punya manfaat seperti membantu meredakan sakit tenggorokan, pilek, menenangkan pikiran dan mengobati rasa nyeri. Lemon oil juga diketahui dapat mendukung drainase limfatik dan membantu Anda mengatasi demam dengan cepat. Selain mengandung antimikroba dan antioksidan, lemon oil juga bersifat anti radang yang memiliki manfaat untuk mengatasi masalah pernapasan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Minyak lavender
Minyak lavender mengandung antiinflamasi, antijamur, antidepresan, antiseptik dan antibakteri yang dapat membantu proses penyembuhan luka, mengurangi rasa nyeri pasca tonsilektomi pada anak. Aroma lavender juga disebut bisa membantu memberikan efek tenang, meningkatkan kualitas tidur, mengurangi rasa cemas dan stres, serta membantu mengurangi rasa nyeri saat haid.