Jakarta (ANTARA) - Yahoo menunjuk Jim Lanzone, yang semula berada di CEO Tinder, sebagai CEO baru mereka.
Pergantian pemimpin terjadi setelah Apollo Global Management membeli Yahoo dari Verizon Communications Inc, dikutip dari Reuters, Sabtu.
Baca juga: Keluhan Mantan CEO Yahoo Carol Bartz
Apollo Global Management mengakuisisi Verizon Media pada 1 September lalu, senilai 5 miliar dolar (sekira Rp71 triliun). Apollo kembali menamai merk ikonik ini sebagai Yahoo.
Selain Yahoo, AOIL, TechCrunch, Maker, Ryot dan Flurry juga berada di bawah Verizon Media.
Sementara itu, Match Group Inc, perusahaan induk Tinder, menunjuk Renate Nyborg sebagai CEO baru mereka, menggantikan Lanzone.
Nyborg sebelumnya menjabat sebagai manajer umum Tinder di Eropa, Timur Tengah dan Afrika. Dia menjadi perempuan pertama yang menduduki jabatan CEO di Tinder sejak perusahaan tersebut berdiri pada 2012 lalu.
Lanzone menggantikan Guru Gowrappan, yang memimpin bisnis media Verizon sejak 2018. Dia sekarang menjadi penasihat senior untuk bisnis perusahaan sekuritas Apollo.
Pergantian pemimpin terjadi setelah Apollo Global Management membeli Yahoo dari Verizon Communications Inc, dikutip dari Reuters, Sabtu.
Baca juga: Keluhan Mantan CEO Yahoo Carol Bartz
Apollo Global Management mengakuisisi Verizon Media pada 1 September lalu, senilai 5 miliar dolar (sekira Rp71 triliun). Apollo kembali menamai merk ikonik ini sebagai Yahoo.
Selain Yahoo, AOIL, TechCrunch, Maker, Ryot dan Flurry juga berada di bawah Verizon Media.
Sementara itu, Match Group Inc, perusahaan induk Tinder, menunjuk Renate Nyborg sebagai CEO baru mereka, menggantikan Lanzone.
Nyborg sebelumnya menjabat sebagai manajer umum Tinder di Eropa, Timur Tengah dan Afrika. Dia menjadi perempuan pertama yang menduduki jabatan CEO di Tinder sejak perusahaan tersebut berdiri pada 2012 lalu.
Lanzone menggantikan Guru Gowrappan, yang memimpin bisnis media Verizon sejak 2018. Dia sekarang menjadi penasihat senior untuk bisnis perusahaan sekuritas Apollo.