Jakarta (ANTARA) - Bagi para sejumlah pemilik kendaraan kerap kali merasa kesal terhadap getaran yang disebabkan oleh mesin ketika AC dinyalakan, dan hal ini terus berulang hingga pemilik merasa getaran itu lumrah terjadi.
Meski begitu, jika hal ini terus berulang itu pertanda ada beberapa penyebab yang bisa memicunya. Sebaiknya pemilik kendaraan harus mengetahui barisan penyebabnya jika memang masalah ini muncul kembali.
Seperti yang dikutip dari Auto2000, Senin, untuk mengetahui itu semua, ada baiknya pemilik kendaraan mengetahui tiga hal penting dari masalah ini. Berikut:
1. Masalah Sistem Idle Up
Gejala mesin mobil yang tiba-tiba bergetar ketika AC hidup menjadi pertanda bahwa ada faktor penyebab kerusakan dalam sistem idle up. Hal ini terjadi biasanya saat RPM terlalu rendah. Namun saat AC dimatikan, mesin tidak lagi bergetar. Tentu saja masalah ini harus segera diatasi.
Perihal masalah sistem idle up AC, mesin mobil yang bergetar saat AC dinyalakan ternyata tidak membuat kabin mobil menjadi dingin. Beban mesin yang bertambah saat RPM rendah membuat kinerjanya menjadi bertambah berat. Akhirnya inilah yang membuat kerja kompresor AC juga kurang maksimal. Selain itu, hal ini bisa saja menyebabkan kompresor AC hidup sebentar lalu mati.
Masalah sistem idle up sebenarnya bisa diatasi dengan cepat kalau Anda mematikan AC mobil. Namun kabin mobil sudah pasti menjadi panas. Untuk itu, segera cek sistem sensor dan aktuator. Kalau memang kinerja sudah buruk, sebaiknya segera ganti. Sudah pasti hasilnya mesin mobil Anda tidak akan bergetar lagi saat AC dinyalakan.
2. Bearing AC Mobil Rusak
Selain masalah sistem idle up, bearing AC juga salah satu faktor penyebab mesin bergetar ketika AC hidup. Hal itu disebabkan karena adanya kerusakan pada bearing atau puley sehingga kompresor AC menjadi tersendat dan saat ini getaran mulai terasa.
Sebaiknya Anda segera melakukan perbaikan bearing karena kalau dibiarkan terus menerus, bagian timing belt juga bisa rusak. Akhirnya lebih banyak lagi masalah yang muncul. Sebaiknya Anda pelajari juga bagaimana ciri-ciri kompresor AC mobil kurang oli untuk pencegahan optimal.
3. Sistem AC Mobil Buntu
Kerusakan sistem AC mobil buntu ini memang jarang terjadi dan tidak ada salahnya untuk para pemilik tetap waspada dan mengecek masalah ini. Biasanya penyebab utamanya adalah terjadi frosting pada bagian saluran AC mobil.
Untuk sekedar mengingatkan kembali, frosting adalah pembekuan freon yang akhirnya membuat alirannya menjadi terhambat. Padahal sistem freon harus memiliki aliran yang jelas dan tidak ada rintangan agar bisa terus memberikan suhu dingin ke dalam kabin mobil.
Sistem freon pada AC mobil sebenarnya sama saja dengan pendingin ruangan yang Anda gunakan di rumah. Perlu sekali aliran udara yang baik dalam sistem AC. Itulah mengapa kondensor AC selalu ada di luar ruangan. Dengan posisi itu, maka aliran udara sudah pasti lebih baik.
Ini juga yang harus dipenuhi di dalam sistem AC mobil. Jangan sampai ada sistem AC yang buntu. Kalau alirannya sudah terhambat, tinggal menunggu waktu saja sampai mesin mobil bergetar saat AC dinyalakan.
Meski begitu, jika hal ini terus berulang itu pertanda ada beberapa penyebab yang bisa memicunya. Sebaiknya pemilik kendaraan harus mengetahui barisan penyebabnya jika memang masalah ini muncul kembali.
Seperti yang dikutip dari Auto2000, Senin, untuk mengetahui itu semua, ada baiknya pemilik kendaraan mengetahui tiga hal penting dari masalah ini. Berikut:
1. Masalah Sistem Idle Up
Gejala mesin mobil yang tiba-tiba bergetar ketika AC hidup menjadi pertanda bahwa ada faktor penyebab kerusakan dalam sistem idle up. Hal ini terjadi biasanya saat RPM terlalu rendah. Namun saat AC dimatikan, mesin tidak lagi bergetar. Tentu saja masalah ini harus segera diatasi.
Perihal masalah sistem idle up AC, mesin mobil yang bergetar saat AC dinyalakan ternyata tidak membuat kabin mobil menjadi dingin. Beban mesin yang bertambah saat RPM rendah membuat kinerjanya menjadi bertambah berat. Akhirnya inilah yang membuat kerja kompresor AC juga kurang maksimal. Selain itu, hal ini bisa saja menyebabkan kompresor AC hidup sebentar lalu mati.
Masalah sistem idle up sebenarnya bisa diatasi dengan cepat kalau Anda mematikan AC mobil. Namun kabin mobil sudah pasti menjadi panas. Untuk itu, segera cek sistem sensor dan aktuator. Kalau memang kinerja sudah buruk, sebaiknya segera ganti. Sudah pasti hasilnya mesin mobil Anda tidak akan bergetar lagi saat AC dinyalakan.
2. Bearing AC Mobil Rusak
Selain masalah sistem idle up, bearing AC juga salah satu faktor penyebab mesin bergetar ketika AC hidup. Hal itu disebabkan karena adanya kerusakan pada bearing atau puley sehingga kompresor AC menjadi tersendat dan saat ini getaran mulai terasa.
Sebaiknya Anda segera melakukan perbaikan bearing karena kalau dibiarkan terus menerus, bagian timing belt juga bisa rusak. Akhirnya lebih banyak lagi masalah yang muncul. Sebaiknya Anda pelajari juga bagaimana ciri-ciri kompresor AC mobil kurang oli untuk pencegahan optimal.
3. Sistem AC Mobil Buntu
Kerusakan sistem AC mobil buntu ini memang jarang terjadi dan tidak ada salahnya untuk para pemilik tetap waspada dan mengecek masalah ini. Biasanya penyebab utamanya adalah terjadi frosting pada bagian saluran AC mobil.
Untuk sekedar mengingatkan kembali, frosting adalah pembekuan freon yang akhirnya membuat alirannya menjadi terhambat. Padahal sistem freon harus memiliki aliran yang jelas dan tidak ada rintangan agar bisa terus memberikan suhu dingin ke dalam kabin mobil.
Sistem freon pada AC mobil sebenarnya sama saja dengan pendingin ruangan yang Anda gunakan di rumah. Perlu sekali aliran udara yang baik dalam sistem AC. Itulah mengapa kondensor AC selalu ada di luar ruangan. Dengan posisi itu, maka aliran udara sudah pasti lebih baik.
Ini juga yang harus dipenuhi di dalam sistem AC mobil. Jangan sampai ada sistem AC yang buntu. Kalau alirannya sudah terhambat, tinggal menunggu waktu saja sampai mesin mobil bergetar saat AC dinyalakan.