TikTok akan disidang terkait tren konten merusak fasilitas sekolah

Selasa, 26 Oktober 2021 16:16 WIB

Jakarta (ANTARA) - TikTok akan menghadapi pertanyaan-pertanyaan tentang tren konten yang mungkin menjadi penyebab anak-anak dan remaja mencuri serta merusak kamar mandi sekolah dan fasilitas lainnya pada Kongres hari Selasa, dikutip dari Reuters.

Sidang tersebut merupakan kelanjutan dari penyelidikan panjang setelah parlemen melihat bahwa perusahaan media sosial termasuk TikTok telah membawa pengaruh negatif terhadap masyarakat dan anak-anak.

Kepala Kebijakan Publik untuk Amerika di TikTok Michael Beckerman sebelum sidang mengatakan bahwa tim moderasi perusahaan bekerja dengan cepat untuk mengatasi tren konten yang dikenal sebagai "devious licks" tersebut.

Baca juga: TikTok China batasi pengguna di bawah usia 14 tahun

"Baru-baru ini kami melihat konten yang terkait dengan 'devious licks' mendapatkan perhatian di TikTok dan platform lainnya. Tim moderasi kami bekerja dengan cepat untuk menghapus konten ini," katanya.

Beckerman menambahkan, TikTok juga mengeluarkan panduan khusus kepada tim tentang konten yang melanggar serta secara proaktif mendeteksi dan menghapus konten.

"Termasuk video, hashtag, dan audio yang terkait dengan tren, juga mencari varian ejaan yang berpotensi digunakan untuk menghindari pendeteksi," ujarnya.

Selain TikTok, YouTube dan Snapchat juga diminta hadir dalam sidang. Komite Perdagangan Senat mengatakan aplikasi populer tersebut telah disalahgunakan untuk membahayakan anak-anak dan mempromosikan tindakan destruktif seperti vandalisme di sekolah, intimidasi, hingga modus operandi.

Namun, Wakil Presiden Kebijakan Publik Global Snap Inc Jennifer Stout mengatakan dalam kesaksiannya bahwa Snapchat tidak dirancang untuk membuat konten viral namun fokus pada percakapan bersama teman.

Sementara Wakil Presiden Urusan Publik YouTube Leslie Miller menegaskan bahwa perusahaan selalu berusaha mendorong kebiasaan sehat dan memastikan anak-anak hanya melihat konten yang sesuai dengan usianya.

Baca juga: TikTok hadirkan panduan kesehatan mental

Baca juga: TikTok adakan reality show kompetisi gim 'The Greatest Gamer Indonesia'

Baca juga: Konten video 'game' kian populer di TikTok

Pewarta : Suci Nurhaliza
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Pemprov Kalteng optimalkan pengelolaan medsos edukasi program pembangunan

30 April 2024 16:39 Wib

Wabup Kotim minta masyarakat tidak ikut-ikutan menyebarkan konten pornografi

29 April 2024 5:35 Wib

Ye menghapus akun X setelah mengumumkan konten dewasa Yeezy

26 April 2024 8:42 Wib

X segera merilis aplikasi TV yang suguhkan konten video

25 April 2024 11:36 Wib

Kak Seto sebut Gim dengan kekerasan dan konten negatif mesti dibersihkan

12 April 2024 18:41 Wib
Terpopuler

Kalteng harus berani mencari pemimpin terbaik di Pilkada 2024

Kabar Daerah - 29 April 2024 15:52 Wib

Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi

Lifestyle - 30 April 2024 17:43 Wib

Jubair Arifin siap maju Pilkada di Kotawaringin Barat

Kabar Daerah - 27 April 2024 17:32 Wib

Performa Sancho bawa Dortmund menang atas PSG di leg pertama

Olahraga - 02 May 2024 8:57 Wib

Microsoft akan beri pelatihan AI pada ratusan ribu orang di Indonesia

Lifestyle - 30 April 2024 17:45 Wib