Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Binartha meminta kepada perusahaan besar swasta (PBS) yang beroperasi di wilayah setempat untuk menyerah hasil panen kelompok pembudidaya ikan (pokdakan).
“Pemerintah telah menyalurkan bantuan benih dan pakan ikan kepada belasan pokdakan. Jika mereka panen, saya harap PBS menyerap hasil panen mereka,” ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Jumat.
PBS, tutur pria kelahiran Kelurahan Tumbang Talaken, Kecamatan Manuhing ini, memiliki banyak pekerja. Para pekerja tersebut diminta untuk membantu pokdakan, dengan cara membeli hasil panen.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan II yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini juga berharap PBS membina pokdakan yang ada di sekitar mereka.
Baca juga: Pemkab Gumas berupaya percepat pembentukan Masyarakat Hukum Adat
Di sisi lain, Binartha juga mendorong masyarakat untuk menangkap peluang usaha budidaya ikan, mengingat selama ini Gumas masih mendatangkan dari daerah lain untuk memenuhi permintaan terhadap ikan.
“Peluang usaha budidaya ikan sangat baik. Jadi saya harap bantuan benih dan bibit ikan yang sudah disalurkan kepada belasan pokdakan benar-benar dikembangkan,” papar politisi Partai Golkar ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Gumas Hansli Gonak mengatakan, sepanjang tahun 2021 pemkab telah menyalurkan bantuan benih dan pakan ikan kepada belasan pokdakan yang tersebar di sejumlah kecamatan di wilayah setempat.
Bantuan tersebut, sambung mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Gumas ini, berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Aspirasi DPRD Gumas.
Dia menjelaskan, bantuan benih ikan yang disalurkan berjumlah 252.720 ekor dengan rincian benih lele sebanyak 86.300 ekor, patin 46.000 ekor, nila 43.000 ekor, gurame 77.420 ekor.
“Untuk pakan yang disalurkan secara keseluruhan berjumlah 27.137 kilogram, dengan rincian pakan benih 5.228 kg, pakan lanjutan size 1 sebanyak 20.109 kg, dan pakan lanjutan size 2 sebanyak 1.800 kg,” demikian Hansli.
Baca juga: Pemuda Gumas diharap ambil bagian dalam pertumbuhan ekonomi
Baca juga: Legislator Gumas imbau pokdakan rutin berkomunikasi dengan PPL
Baca juga: DPRD Gumas berharap perusahaan swasta bantu pembangunan rumah ibadah
“Pemerintah telah menyalurkan bantuan benih dan pakan ikan kepada belasan pokdakan. Jika mereka panen, saya harap PBS menyerap hasil panen mereka,” ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Jumat.
PBS, tutur pria kelahiran Kelurahan Tumbang Talaken, Kecamatan Manuhing ini, memiliki banyak pekerja. Para pekerja tersebut diminta untuk membantu pokdakan, dengan cara membeli hasil panen.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan II yang meliputi Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini juga berharap PBS membina pokdakan yang ada di sekitar mereka.
Baca juga: Pemkab Gumas berupaya percepat pembentukan Masyarakat Hukum Adat
Di sisi lain, Binartha juga mendorong masyarakat untuk menangkap peluang usaha budidaya ikan, mengingat selama ini Gumas masih mendatangkan dari daerah lain untuk memenuhi permintaan terhadap ikan.
“Peluang usaha budidaya ikan sangat baik. Jadi saya harap bantuan benih dan bibit ikan yang sudah disalurkan kepada belasan pokdakan benar-benar dikembangkan,” papar politisi Partai Golkar ini.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Gumas Hansli Gonak mengatakan, sepanjang tahun 2021 pemkab telah menyalurkan bantuan benih dan pakan ikan kepada belasan pokdakan yang tersebar di sejumlah kecamatan di wilayah setempat.
Bantuan tersebut, sambung mantan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Gumas ini, berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Aspirasi DPRD Gumas.
Dia menjelaskan, bantuan benih ikan yang disalurkan berjumlah 252.720 ekor dengan rincian benih lele sebanyak 86.300 ekor, patin 46.000 ekor, nila 43.000 ekor, gurame 77.420 ekor.
“Untuk pakan yang disalurkan secara keseluruhan berjumlah 27.137 kilogram, dengan rincian pakan benih 5.228 kg, pakan lanjutan size 1 sebanyak 20.109 kg, dan pakan lanjutan size 2 sebanyak 1.800 kg,” demikian Hansli.
Baca juga: Pemuda Gumas diharap ambil bagian dalam pertumbuhan ekonomi
Baca juga: Legislator Gumas imbau pokdakan rutin berkomunikasi dengan PPL
Baca juga: DPRD Gumas berharap perusahaan swasta bantu pembangunan rumah ibadah