Luhut : Tak ada negara yang telaten tangani Covid-19 seperti RI

Senin, 3 Januari 2022 17:20 WIB

Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan tidak ada negara di dunia yang begitu telaten mengatasi masalah Covid-19 seperti Indonesia.

Hal itu lantaran penanganan Covid-19 di Indonesia dilakukan secara terpadu mulai dari jajaran paling atas hingga ke paling bawah.

"Kalau Anda lihat, hampir tidak ada (negara) di dunia ini sekarang, yang telatennya seperti kita menangani Covid-19 ini. Artinya terpadu, terintegrasi, holistik, dan ada meeting reguler yang dilakukan dari mulai pimpinan tertinggi sampai ke bawah," katanya dalam konferensi pers hasil rapat terbatas evaluasi PPKM secara daring di Jakarta, Senin.

Menurut Koordinator PPKM Jawa Bali itu, koordinasi yang baik dalam penanganan Covid-19 merupakan salah satu faktor utama terkendalinya pandemi di Indonesia untuk saat ini. Namun, hal itu tidak boleh menjadikan Indonesia jumawa dan sombong.

Baca juga: 'Testing-Tracing' terus diperkuat antisipasi OTG Omicron

"Tadi Presiden juga sampaikan pesan, penanganan (yang baik) bukan hanya Covid-19, yang lain pun harus kita laksanakan seperti ini sehingga betul-betul bisa menyelesaikan masalah," katanya.

Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) itu mengatakan upaya kontigensi pun telah pemerintah susun untuk menghadapi gelombang varian Omicron yang kini telah menyebar di dalam negeri.

Ia pun memastikan kesiapan Indonesia mulai dari tempat karantina, rumah sakit, obat-obatan, hingga alat kesehatan untuk menghadapi penyebaran Omicron.

Selain kesiapan yang lebih baik, Luhut juga menyebut kedisiplinan Indonesia terhadap protokol kesehatan yang lebih baik ketimbang sejumlah negara lain.

"Kenapa kita lebih bagus daripada negara lain seperti, misal India, yang sekarang juga alami Omicron, saya ingin sampaikan, karena kita lebih disiplin memakai masker, misalnya, dibandingkan misal di Amerika atau Inggris atau mana saja," katanya.

Luhut mengatakan terkendalinya Covid-19 juga membuat ekonomi bisa ikut pulih. Bahkan ia mengklaim ekonomi Indonesia jadi salah satu yang terbaik.

Luhut menegaskan pemerintah menghitung dengan detail dan menyusun upaya antisipasi untuk menghadapi keadaan yang terburuk.

Mantan Menko Polhukam itu menyebutkan kemungkinan Omicron memang sudah menyebar di publik. Oleh karena itu, disiplin perlu terus diterapkan.

"Kita tidak perlu takut berlebihan, paranoid. Tapi pemakaian (masker) ini dalam ruang publik itu diharuskan. Saya pikir kita harus saling mengingatkan. Saya pikir kita tetap rileks tapi disiplin, itu saya kira akan bisa mencegah kita masuk pada keadaan yang lalu," pungkas Luhut.

Baca juga: Amerika Serikat diajak berinvestasi di Tol Trans-Sumatera

Baca juga: PPKM Jawa-Bali diperpanjang hingga 3 Januari 2022

Baca juga: Luhut: PPKM level 3 tak diterapkan secara merata

Pewarta : Ade Irma Junida
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Luhut sebut Indonesia siap menjadi pemain inti rantai pasok EV

03 July 2024 13:15 Wib

Menko Luhut tegaskan pembangunan dan investasi di IKN tetap berjalan

05 June 2024 13:44 Wib

Luhut bantah Indonesia disebut proteksionis

22 May 2024 9:09 Wib

Jokowi setuju tak boleh ada orang "toxic" masuk di pemerintahan

07 May 2024 14:02 Wib

Luhut Binsar kejar Rp172 triliun potensi inefisiensi sawit bisa ditarik

07 March 2024 17:45 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 9 jam lalu

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib