Kuala Kurun (ANTARA) - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah Edison mengatakan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) kabupaten itu sepanjang tahun 2021 lalu mencapai 110,91 persen.

“Target PAD Gumas pada tahun 2021 adalah sekitar Rp78,484 miliar dan hingga 31 Desember 2021 telah terealisasi sekitar Rp87,047 miliar atau 110,91 persen,” ucapnya saat dihubungi dari Kuala Kurun, Kamis.

Dikatakan olehnya, dari belasan perangkat daerah di lingkup Pemkab Gumas yang memiliki target PAD, delapan di antaranya berhasil merealisasikan PAD lebih dari 100 persen.

Delapan perangkat daerah tersebut adalah Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pembangunan  yang memiliki target Rp28 juta dan terealisasi Rp29,3 juta atau 104,64 persen, Dinas Lingkungan Hidup Kehutanan dan Perhubungan memiliki target Rp607,5 juta dan terealisasi Rp625,1 juta atau 102,9 persen.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan memiliki target Rp1,570 miliar dan terealisasi Rp1,984 miliar atau 126,36 persen. Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik memiliki target Rp150 juta dan terealisasi Rp154,4 juta atau 102,99 persen.

Baca juga: Gunung Mas setujui alternatif solusi penanganan ruas jalan Palangka Raya-Kuala Kurun

Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan memiliki target Rp75 juta dan terealisasi Rp75,6 juta 100,81 persen. Dinas Pertanian memiliki target Rp175 juta dan terealisasi Rp177,194 juta atau 101,25 persen.

Dinas Kesehatan memiliki target Rp9,820 miliar dan terealisasi Rp13,863 miliar atau 141,38 persen. Sekretariat Daerah memiliki target Rp6 juta dan terealisasi Rp6 juta atau 100 persen.

Kemudian ada tiga perangkat daerah yang realisasi PADnya hampir mencapai 100 persen yakni Bapenda yang memiliki target Rp47,5 miliar dan terealisasi Rp47,3 miliar atau 99,56 persen. Badan Keuangan dan Aset Daerah memiliki target Rp17,798 miliar dan terealisasi Rp17,231 miliar atau 96,82 persen.

“Lalu Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja dan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah memiliki target sekitar Rp144,8 juta dan terealisasi sekitar Rp135,3 juta atau 93,44 persen,” paparnya.

Baca juga: Gunung Mas efektifkan penggunaan alat perekam transaksi online

Dia menyebut, ada beberapa perangkat daerah yang target PADnya tidak mencapai 60 persen yakni Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga, serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Lebih lanjut, pada tahun 2022 ini target PAD Gumas adalah sekitar Rp81,435 miliar. Agar target tersebut dapat tercapai, tentunya diperlukan koordinasi dan komunikasi serta dukungan dari seluruh pihak.

Sebelumnya, Bupati Gumas Jaya S Monong menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras sehingga target PAD tahun 2021 dapat terealisasi, bahkan melebihi target awal.

“Saya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada wajib pajak yang dengan penuh kesadaran telah berkontribusi melalui pembayaran pajak. Artinya mereka turut berpartisipasi dalam membangun Gumas,” demikian Jaya.

Baca juga: Bupati Gumas pantau persiapan perbaikan jalan Palangka Raya-Kuala Kurun

Baca juga: Bupati harap peredaran narkoba di Gumas bisa ditekan

Baca juga: Sejumlah pokdakan di Gumas bakal dibantu benih dan pakan ikan

Pewarta : Chandra
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024