Palangka Raya (ANTARA) - Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Sigit K Yunianto, sangat mendukung sekaligus mengapresiasi kebijakan pemerintah yang akan melakukan vaksinasi ketiga atau 'booster' kepada seluruh masyarakat secara gratis.
"Vaksinasi ketiga untuk masyarakat secara gratis ini kan bertujuan menjaga sekaligus menambah ketahanan tubuh dari COVID-19," kata Sigit saat dihubungi dari Palangka Raya, Rabu.
Orang nomor satu di lingkup DPRD Kota Palangka Raya ini meyakini, langkah pemerintah menggratiskan vaksinasi ketiga itu akan didukung oleh seluruh kalangan masyarakat setempat.
Dia mengatakan, selama ini dengan suksesnya vaksinasi yang digencarkan terbukti memperkecil penyebaran wabah yang sangat membahayakan kesehatan manusia apabila tertular.
"Pemerintah melakukan hal ini tidak lain adalah demi kebaikan masyarakat dan daerah di tengah kondisi pandemi seperti ini," kata Sigit.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalteng itu pun mengingatkan kepada masyarakat, bahwa berdasarkan kebijakan presiden Joko Widodo vaksin ketiga yang nantinya akan dilaksanakan di pertengahan Januari 2022 tersebut gratis dan tidak dipungut biaya.
Apabila ada oknum tidak bertanggung jawab yang meminta imbalan atau pembayaran dalam penyuntikan dosis ketiga, maka segera laporkan ke kantor polisi terdekat di daerah setempat.
Baca juga: Berikut tempat liburan yang mewajibkan bukti vaksin 'booster'
"Ya nantinya kalau hal ini sudah masuk ke daerah kita, aparat keamanan wajib menjaga dengan baik sehingga hal-hal yang dapat merugikan orang banyak tidak akan terjadi. Karena sudah diantisipasi terlebih dahulu," beber Sigit.
Di awal Januari 2022 ini, Pemerintah Kota Palangka Raya bersama sejumlah instansi terkait lainnya sedang fokus melakukan vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun.
Bahkan vaksinasi yang diberikan kepada anak usia 6-11 tahun agar mensukseskan kegiatan proses rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas terhadap murid Sekolah Dasar (SD) di kota setempat.
Baca juga: Cek aplikasi PeduliLindungi untuk prioritas penerima vaksin booster
"Vaksinasi ketiga untuk masyarakat secara gratis ini kan bertujuan menjaga sekaligus menambah ketahanan tubuh dari COVID-19," kata Sigit saat dihubungi dari Palangka Raya, Rabu.
Orang nomor satu di lingkup DPRD Kota Palangka Raya ini meyakini, langkah pemerintah menggratiskan vaksinasi ketiga itu akan didukung oleh seluruh kalangan masyarakat setempat.
Dia mengatakan, selama ini dengan suksesnya vaksinasi yang digencarkan terbukti memperkecil penyebaran wabah yang sangat membahayakan kesehatan manusia apabila tertular.
"Pemerintah melakukan hal ini tidak lain adalah demi kebaikan masyarakat dan daerah di tengah kondisi pandemi seperti ini," kata Sigit.
Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kalteng itu pun mengingatkan kepada masyarakat, bahwa berdasarkan kebijakan presiden Joko Widodo vaksin ketiga yang nantinya akan dilaksanakan di pertengahan Januari 2022 tersebut gratis dan tidak dipungut biaya.
Apabila ada oknum tidak bertanggung jawab yang meminta imbalan atau pembayaran dalam penyuntikan dosis ketiga, maka segera laporkan ke kantor polisi terdekat di daerah setempat.
Baca juga: Berikut tempat liburan yang mewajibkan bukti vaksin 'booster'
"Ya nantinya kalau hal ini sudah masuk ke daerah kita, aparat keamanan wajib menjaga dengan baik sehingga hal-hal yang dapat merugikan orang banyak tidak akan terjadi. Karena sudah diantisipasi terlebih dahulu," beber Sigit.
Di awal Januari 2022 ini, Pemerintah Kota Palangka Raya bersama sejumlah instansi terkait lainnya sedang fokus melakukan vaksinasi terhadap anak usia 6-11 tahun.
Bahkan vaksinasi yang diberikan kepada anak usia 6-11 tahun agar mensukseskan kegiatan proses rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas terhadap murid Sekolah Dasar (SD) di kota setempat.
Baca juga: Cek aplikasi PeduliLindungi untuk prioritas penerima vaksin booster