Kuala Kapuas (ANTARA) - Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Septedy mengapresiasi atas respon dan adaptasi Lembaga Pendidikan di wilayah setempat dalam keberlangsungan proses pembelajaran, yakni dengan membuat metode pembelajaran yang fleksibel dan dinamis, namun tetap menjaga kualitas dan mutu pembelajaran.
Lembaga pendidikan di kabupaten ini telah dan mampu bertahan selama dua tahun terakhir dengan kondisi pandemi COVID-19, kata Septedy di Kuala Kapuas, Kamis (13/1).
"Namun dari semua itu, terjadi percepatan transformasi digital yang luar biasa yang mengubah gaya hidup, tata kerja hingga metode pembelajaran,” tambahnya.
Hal itu disampaikan oleh Sekda Kapuas Septedy, saat memberikan sambutan pada rapat Senat Terbuka Wisudawan dan Wisudawati Sarjana Strata Satu (S1) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas, angkatan ke XXIII Tahun Akademik 2021/2022, di Aula Kantor Bupati Kapuas.
Melalui wisuda ini, Septedy berharap kepada Lembaga Pendidikan di Kabupaten Kapuas untuk dapat terus berupaya menjaga nama baik dan konsisten dalam menjalankan proses pendidikan dan pembelajaran yang bermutu, guna menghasilkan lulusan yang potensial dan berkualitas.
"Dengan melaksanakan penelitian-penelitian bagi pengembangan ilmu dan kemanusiaan serta melaksanakan pengabdian pada masyarakat sebagai wujud kepedulian sosial terhadap sekitarnya," tuturnya.
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi upaya cepat Pemkab vaksinasi anak
Tidak lupa juga, Sekda Kapuas itu mengajak semua masyarakat di kaboaten setempat, agar ikut berperan dalam program vaksinasi COVID-19 yang dijalankan oleh Pemerintah.
"Tentu apabila cakupan vaksinasi COVID-19 semakin besar, maka kita optimis tahun ini kita akan dapat terbebas dari pandemi COVID-19," demikian Septedy.
Sementara itu, STAI Kuala Kapuas melaksanakan rapat Senat Terbuka kepada 146 Wisudawan dan Wisudawati S1 angkatan ke XXIII Tahun Akademik 2021/2022.
Kegiatan tersebut, dipimpin langsung Ketua STAI Kuala Kapuas yang juga Wakil Bupati Kapuas Muhammad Nafiah Ibnor dengan didampingi sejumlah Dosen STAI Kuala Kapuas.
Baca juga: Vaksinasi anak 6-11 tahun di Kapuas gunakan pendekatan ramah anak
Lembaga pendidikan di kabupaten ini telah dan mampu bertahan selama dua tahun terakhir dengan kondisi pandemi COVID-19, kata Septedy di Kuala Kapuas, Kamis (13/1).
"Namun dari semua itu, terjadi percepatan transformasi digital yang luar biasa yang mengubah gaya hidup, tata kerja hingga metode pembelajaran,” tambahnya.
Hal itu disampaikan oleh Sekda Kapuas Septedy, saat memberikan sambutan pada rapat Senat Terbuka Wisudawan dan Wisudawati Sarjana Strata Satu (S1) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas, angkatan ke XXIII Tahun Akademik 2021/2022, di Aula Kantor Bupati Kapuas.
Melalui wisuda ini, Septedy berharap kepada Lembaga Pendidikan di Kabupaten Kapuas untuk dapat terus berupaya menjaga nama baik dan konsisten dalam menjalankan proses pendidikan dan pembelajaran yang bermutu, guna menghasilkan lulusan yang potensial dan berkualitas.
"Dengan melaksanakan penelitian-penelitian bagi pengembangan ilmu dan kemanusiaan serta melaksanakan pengabdian pada masyarakat sebagai wujud kepedulian sosial terhadap sekitarnya," tuturnya.
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi upaya cepat Pemkab vaksinasi anak
Tidak lupa juga, Sekda Kapuas itu mengajak semua masyarakat di kaboaten setempat, agar ikut berperan dalam program vaksinasi COVID-19 yang dijalankan oleh Pemerintah.
"Tentu apabila cakupan vaksinasi COVID-19 semakin besar, maka kita optimis tahun ini kita akan dapat terbebas dari pandemi COVID-19," demikian Septedy.
Sementara itu, STAI Kuala Kapuas melaksanakan rapat Senat Terbuka kepada 146 Wisudawan dan Wisudawati S1 angkatan ke XXIII Tahun Akademik 2021/2022.
Kegiatan tersebut, dipimpin langsung Ketua STAI Kuala Kapuas yang juga Wakil Bupati Kapuas Muhammad Nafiah Ibnor dengan didampingi sejumlah Dosen STAI Kuala Kapuas.
Baca juga: Vaksinasi anak 6-11 tahun di Kapuas gunakan pendekatan ramah anak