Buntok (ANTARA) - Kapolres Barito Selatan, Kalimantan Tengah AKBP Yusfandi Usman mengajak lembaga adat dan ormas menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menyukseskan program vaksinasi COVID-19 di wilayah setempat.
"Saya minta lembaga adat dan ormas bekerja sama dengan Polres, Polsek hingga Bhabinkamtibmas untuk menjaga kamtibmas," katanya di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, hal itu agar Barito Selatan selalu dalam kondisi aman, tenteram, tertib dan roda perekonomian masyarakat bisa terus berjalan dengan lancar.
Disamping menjaga situasi kamtibmas, ia juga mengajak lembaga adat dan ormas yang ada di Barito Selatan untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19 yang sedang dilaksanakan.
"Tanpa bantuan sosialisasi dari lembaga adat dan ormas, kami tidak bisa apa-apa. Untuk itu kami meminta bantuan agar program vaksinasi bisa berjalan aman dan lancar," pintanya.
Selain itu ia juga menyampaikan, pertemuan dengan lembaga adat dan ormas sengaja dilaksanakan, karena dirinya selaku pejabat kapolres yang baru di Barito Selatan.
Kegiatan yang dilaksanakan tersebut menindaklanjuti perintah Kapolri untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat yang terorganisasi dalam suatu organisasi dan lembaga.
"Dalam pertemuan ini, kami berdiskusi dan berbicara mencari solusi serta saling bertukar pikiran apabila ada masalah untuk diselesaikan bersama-sama dalam upaya menjaga situasi kamtibmas yang sudah terjaga dengan kondusif ini," terangnya.
Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Barito Selatan, Jailani Abdul Kadir dalam kesempatan itu mengatakan sangat bangga dengan kapolres karena telah mengundang pihaknya serta membicarakan tentang kamtibmas di wilayah setempat.
"Alhamdulillah kapolres merespon apa yang disampaikan ormas-ormas dan kami siap mendukung apa yang disampaikan, serta menyukseskan vaksinasi yang sudah diprogramkan pemerintah dan Polri," ucapnya.
Ketua Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) Barsel, Satiano W. Sigin juga menyampaikan pihaknya menyambut baik kiat-kiat yang sudah diprogramkan Polres setempat.
"Sebagai lembaga adat, kami memegang teguh falsafah Huma Betang dan dimana langit dipijak, disitu langit dijunjung. Kita bertekad agar menjadi tuan rumah yang baik," terangnya.
Sementara itu Ketua Komunitas Pengawas Pusaka Adat Dayak (Koppad) Borneo Barsel, Leolano mengucapkan terima kasih atas undangan silaturahmi tersebut.
"Kami Koppad Borneo adalah organisasi yang terbentuk sejak 2009 dan mempunyai visi dan misi untuk turut berperan melestarikan maupun menegakan adat, serta budaya masyarakat Dayak termasuk hukum adat Dayak dalam bingkai NKRI," jelasnya.
Senada dengan yang disampaikan para perwakilan lembaga adat maupun ormas lainnya, Perwakilan TBBR Barito Selatan, Febriantoni mengatakan, pihaknya juga siap bersinergi dengan kepolisian dan lainnya dalam menjaga kamtibmas.
Begitu juga Ketua Harian Fordayak Barsel, Ariahawinata mengatakan pihaknya mendukung penuh program kepolisian serta bersinergi dan berkoordinasi untuk langkah ke depannya.
"Saya minta lembaga adat dan ormas bekerja sama dengan Polres, Polsek hingga Bhabinkamtibmas untuk menjaga kamtibmas," katanya di Buntok, Selasa.
Dikatakannya, hal itu agar Barito Selatan selalu dalam kondisi aman, tenteram, tertib dan roda perekonomian masyarakat bisa terus berjalan dengan lancar.
Disamping menjaga situasi kamtibmas, ia juga mengajak lembaga adat dan ormas yang ada di Barito Selatan untuk menyukseskan program vaksinasi COVID-19 yang sedang dilaksanakan.
"Tanpa bantuan sosialisasi dari lembaga adat dan ormas, kami tidak bisa apa-apa. Untuk itu kami meminta bantuan agar program vaksinasi bisa berjalan aman dan lancar," pintanya.
Selain itu ia juga menyampaikan, pertemuan dengan lembaga adat dan ormas sengaja dilaksanakan, karena dirinya selaku pejabat kapolres yang baru di Barito Selatan.
Kegiatan yang dilaksanakan tersebut menindaklanjuti perintah Kapolri untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat yang terorganisasi dalam suatu organisasi dan lembaga.
"Dalam pertemuan ini, kami berdiskusi dan berbicara mencari solusi serta saling bertukar pikiran apabila ada masalah untuk diselesaikan bersama-sama dalam upaya menjaga situasi kamtibmas yang sudah terjaga dengan kondusif ini," terangnya.
Ketua Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Barito Selatan, Jailani Abdul Kadir dalam kesempatan itu mengatakan sangat bangga dengan kapolres karena telah mengundang pihaknya serta membicarakan tentang kamtibmas di wilayah setempat.
"Alhamdulillah kapolres merespon apa yang disampaikan ormas-ormas dan kami siap mendukung apa yang disampaikan, serta menyukseskan vaksinasi yang sudah diprogramkan pemerintah dan Polri," ucapnya.
Ketua Barisan Pertahanan Masyarakat Adat Dayak (Batamad) Barsel, Satiano W. Sigin juga menyampaikan pihaknya menyambut baik kiat-kiat yang sudah diprogramkan Polres setempat.
"Sebagai lembaga adat, kami memegang teguh falsafah Huma Betang dan dimana langit dipijak, disitu langit dijunjung. Kita bertekad agar menjadi tuan rumah yang baik," terangnya.
Sementara itu Ketua Komunitas Pengawas Pusaka Adat Dayak (Koppad) Borneo Barsel, Leolano mengucapkan terima kasih atas undangan silaturahmi tersebut.
"Kami Koppad Borneo adalah organisasi yang terbentuk sejak 2009 dan mempunyai visi dan misi untuk turut berperan melestarikan maupun menegakan adat, serta budaya masyarakat Dayak termasuk hukum adat Dayak dalam bingkai NKRI," jelasnya.
Senada dengan yang disampaikan para perwakilan lembaga adat maupun ormas lainnya, Perwakilan TBBR Barito Selatan, Febriantoni mengatakan, pihaknya juga siap bersinergi dengan kepolisian dan lainnya dalam menjaga kamtibmas.
Begitu juga Ketua Harian Fordayak Barsel, Ariahawinata mengatakan pihaknya mendukung penuh program kepolisian serta bersinergi dan berkoordinasi untuk langkah ke depannya.