Buntok, Kalteng (ANTARA) - Anggota DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah bersama dengan hakim beserta staf Pengadilan Negeri Buntok menerima vaksin Corona Virus Disease-19 (COVID-19) untuk dosis tiga.

Ketua DPRD Barito Selatan, HM Farid Yusran mengatakan jumlah yang mengikuti vaksinasi dosis tiga atau booster yang dilaksanakan ini sebanyak 100 orang.

"Seratus orang tersebut terdiri dari 40 orang hakim dan pegawai di lingkungan Pengadilan Negeri Buntok, dan selebihnya anggota dewan dan pegawai di DPRD Barito Selatan," katanya saat mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut, di Buntok, Rabu.

Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan ini juga menjelaskan, yang mengikuti vaksinasi dalam kegiatan tersebut tidak semua staf, namun mereka yang setiap hari melakukan pelayanan secara langsung kepada masyarakat.

Menurut Farid Yusran, karena sebelumnya seluruh anggota dewan dan pegawai di DPRD disuntik vaksin jenis Sinovac, sehingga untuk vaksin ketiga atau booster ini yang disuntikan petugas dari Dinas Kesehatan yakni vaksin jenis Pfizer. Sejumlah nggota DPRD Barsel yang sedang disuntikan vaksin oleh petugas dari Dinas Kesehatan, di Buntok, Rabu (26/1/2022). ANTARA/Bayu Ilmiawan.

"Hari ini kita di vaksin Pfizer karena vaksin dosis pertama dan dosis kedua yang lalu,  kita menggunakan vaksin jenis Sinovac, sementara bagi mereka yang vaksin dosis pertama dan dosis keduanya jenis Astrazeneca, maka booster yang digunakan vaksin jenis moderna," terangnya.

Dikatakan Farid Yusran, hal itu sesuai dengan ketentuan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Pada kesempatan itu juga mengimbau kepada masyarakat di wilayah Barito Selatan ini agar tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan yang telah dianjurkan pemerintah dengan cara 5M.

Farid Yusran menjelaskan, 5M tersebut dengan memakai masker pada saat menjalankan aktifitas, sering mencuci tangan menggunakan sabun di air mengalir, kemudian menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

"Hal itu dilakukan agar kita bisa terhindar dari penularan penyakit yang disebabkan virus corona tersebut," demikian Farid Yusran.

Pewarta : Bayu Ilmiawan
Uploader : Ronny
Copyright © ANTARA 2024