Kuala Kapuas (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, bersama DPRD setempat, menggelar Forum Perangkat Daerah/Lintas Perangkat Daerah dalam rangka Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) kabupaten setempat tahun 2023, di Aula Kantor Bappeda Kapuas, Senin (14/3).
"Pada hari ini kita mengadakan rapat forum lintas kepentingan antara DPRD dengan OPD terkait, berkaitan dengan RKPD Kabupaten Kapuas tahun 2023," kata Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas Yohanes usai menghadiri kegiatan.
Dikatakan, sebelum melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten pada tanggal 30 Maret 2022, terlebih dahulu melakukan sinkronisasi antara OPD, semua kepentingan, stakeholder di Kabupaten Kapuas, menyesuaikan rencana RKPD kabupaten setempat tahun depan.
"Kita ketahui bersama, bahwa tema pembangunan RKPD tahun 2023 adalah, industri pengolahan hasil-hasil pertanian, juga untuk menunjang hasil dari kegiatan food estate nantinya. Jadi misalnya padi diolah jadi beras, kemudian turunannya lagi seperti apa," jelasnya.
Kemudian, sambungnya, keinginannya olahan itu dilakukan oleh masyarakat di Kabupaten Kapuas, misalnya bahan hasil pertanian, seperti nanas bisa di olah jadi selai dan bisa di jual ke daerah lain yang sudah menjadi barang jadi, begitu juga dengan sektor yang lain seperti kerajinan tangan.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengharapkan, apa yang menjadi keinginan bersama, dapat meningkatkan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Kapuas. Untuk itu, diharapkan yang bisa direncanakan dapat terlaksana secara konsisten pemerintah, dan DPRD berperan mengawasi pelaksanaan.
"Kebutuhan dasar harus direncanakan juga untuk tahun 2023, maksud kami kebutuhan dasar itu, pendidikan, kesehatan, pangan dan lainnya bisa tercukupi maupun infrastruktur juga tetap diperhatikan," harap Yohanes.
Sementara itu, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dalam arahannya meminta kepada seluruh perangkat daerah agar dapat melakukan sinkronisasi program di masing-masing instansinya dan bertanggung jawab sesuai tugas dan fungsi yang telah diberikan.
“Tujuan adanya Forum ini agar kita semua juga dapat menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah Kabupaten Kapuas, dengan semua program dari hasil Musrenbang ditingkat Kecamatan yang belum lama ini telah dilakukan,” katanya.
Ben juga meminta agar dalam Forum ini dilakukan pula sinkronisasi program antar OPD, Camat dan seterusnya dari hasil aspirasi para anggota DPRD, sesuai Dapilnya masing-masing.
"Ini agar kita dapat menyesuaikan pendanaan kegiatan prioritas untuk masing-masing perangkat daerah di wilayah Kabupaten Kapuas," demikian Ben.
Baca juga: Lomba lawang sakepeng meriahkan Festival Seni Budaya di Kapuas
Baca juga: Komisi III DPRD Kapuas harapkan pembangunan lebih maksimal
"Pada hari ini kita mengadakan rapat forum lintas kepentingan antara DPRD dengan OPD terkait, berkaitan dengan RKPD Kabupaten Kapuas tahun 2023," kata Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas Yohanes usai menghadiri kegiatan.
Dikatakan, sebelum melaksanakan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat kabupaten pada tanggal 30 Maret 2022, terlebih dahulu melakukan sinkronisasi antara OPD, semua kepentingan, stakeholder di Kabupaten Kapuas, menyesuaikan rencana RKPD kabupaten setempat tahun depan.
"Kita ketahui bersama, bahwa tema pembangunan RKPD tahun 2023 adalah, industri pengolahan hasil-hasil pertanian, juga untuk menunjang hasil dari kegiatan food estate nantinya. Jadi misalnya padi diolah jadi beras, kemudian turunannya lagi seperti apa," jelasnya.
Kemudian, sambungnya, keinginannya olahan itu dilakukan oleh masyarakat di Kabupaten Kapuas, misalnya bahan hasil pertanian, seperti nanas bisa di olah jadi selai dan bisa di jual ke daerah lain yang sudah menjadi barang jadi, begitu juga dengan sektor yang lain seperti kerajinan tangan.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini mengharapkan, apa yang menjadi keinginan bersama, dapat meningkatkan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat di Kabupaten Kapuas. Untuk itu, diharapkan yang bisa direncanakan dapat terlaksana secara konsisten pemerintah, dan DPRD berperan mengawasi pelaksanaan.
"Kebutuhan dasar harus direncanakan juga untuk tahun 2023, maksud kami kebutuhan dasar itu, pendidikan, kesehatan, pangan dan lainnya bisa tercukupi maupun infrastruktur juga tetap diperhatikan," harap Yohanes.
Sementara itu, Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dalam arahannya meminta kepada seluruh perangkat daerah agar dapat melakukan sinkronisasi program di masing-masing instansinya dan bertanggung jawab sesuai tugas dan fungsi yang telah diberikan.
“Tujuan adanya Forum ini agar kita semua juga dapat menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah Kabupaten Kapuas, dengan semua program dari hasil Musrenbang ditingkat Kecamatan yang belum lama ini telah dilakukan,” katanya.
Ben juga meminta agar dalam Forum ini dilakukan pula sinkronisasi program antar OPD, Camat dan seterusnya dari hasil aspirasi para anggota DPRD, sesuai Dapilnya masing-masing.
"Ini agar kita dapat menyesuaikan pendanaan kegiatan prioritas untuk masing-masing perangkat daerah di wilayah Kabupaten Kapuas," demikian Ben.
Baca juga: Lomba lawang sakepeng meriahkan Festival Seni Budaya di Kapuas
Baca juga: Komisi III DPRD Kapuas harapkan pembangunan lebih maksimal