Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah berupaya melakukan pencegahan serta penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sejak dini.

"Untuk itu kami terus berupaya meningkatkan kesiapsiagaan dan kesadaran masyarakat dalam menghadapi bencana," kata Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamandau Edison Dewl di Nanga Bulik, Rabu.

BPBD Lamandau memberikan pemahaman kepada masyarakat agar secara aktif menjaga dan mengolah tanahnya, memantau hingga tindakan awal pemadaman apabila terjadi kebakaran.

"Hal ini perlu dilakukan sehingga api bisa ditanggulangi sebelum membesar," terangnya.

Ia meminta masyarakat waspada dan senantiasa melakukan pencegahan dini, khususnya saat memasuki musim kemarau. Sebab kebakaran hutan dan lahan merupakan salah satu bencana yang kerap terjadi di wilayah Kalteng.

Edison menyampaikan, berdasarkan informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) diperkirakan pada Juli dan Agustus 2022 mendatang akan memasuki musim kemarau.

"Melalui sinergi dan kerja sama antar pemangku kepentingan mencegah dan menangani pengendalian karhutla," tururnya.

Melalui sosialisasi pencegahan serta penanggulangan diharapkan dapat terwujud pemahaman maupun peningkatan kapasitas dan sinergi dalam pencegahan karhutla antar pemangku kepentingan, mulai dari tingkat kabupaten, hingga kecamatan, serta desa dan kelurahan.

Pewarta : Yansyah/A Hidayat
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2024