Palangka Raya (ANTARA) - Bupati Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Halikinnor menyetujui usulan terkait salah satu pejabat setempat dipersiapkan menjadi rektor jika Universitas Muhammadiyah Sampit (UMSA) nantinya berdiri.
"Saya selaku Bupati Kotawaringin Timur mendukung penuh berdirinya universitas ini. Untuk itu tadi dari yayasan atau pengurus meminta salah satu pejabat kita menjadi rektor, itu kita menyetujuinya," kata Halikinnor di Palangka Raya, Jumat.
Hal itu diungkapkan Halikinnor saat memenuhi undangan silaturahmi di kampus Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Halikinnor hadir didampingi Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Raihansyah dan pejabat lainnya.
Mereka diterima oleh Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah Prof H Ahmad Syar'i bersama jajaran pimpinan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Silaturahmi ini juga bertepatan peluncuran program Magister Pendidikan Dasar pada FKIP Universitas Muhammadiyah Palangka Raya.
Halikinnor mendukung penuh berdirinya UMSA karena diyakini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat di Kotawaringin Timur.
"Kita akan mendukung sehingga pendirian universitas ini terwujud karena ini juga mendukung pemerintah daerah dalam peningkatan sumber daya manusia. Kita ingin menciptakan sumber daya manusia Kotawaringin Timur yang unggul, terutama di Kalimantan Tengah," harap Halikinnor.
Sementara itu, informasi didapat bahwa nama pejabat yang direstui menjadi Rektor UMSA adalah Ramadansyah, SE, M. Ec.Dev.
Saat ini Ramadansyah menjabat Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur. Sebelumnya dia dipercaya memimpin Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi kesuksesan kembali meraih opini WTP
Ramadansyah yang saat ini merupakan kandidat Doktor juga memang aktif dalam berbagai organisasi. Saat tim dari Pengurus Pusat Muhammadiyah datang ke Sampit membahas rencana pendirian UMSA dan bersilaturahmi dengan bupati beberapa waktu lalu, Ramadansyah juga turut mendampingi.
Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah Prof H Ahmad Syar'i membenarkan bahwa nama Ramadansyah yang digadang-gadang menjadi Rektor UMSA.
Syar'i menyampaikan terima kasihnya kepada Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor yang telah mendukung penuh pendirian UMSA.
"Dukungan pemerintah daerah sangat penting. Mudah-mudahan semua prosesnya berjalan lancar sehingga Universitas Muhammadiyah Sampit segera berdiri," demikian Syar'i.
Universitas yang akan didirikan melalui merger atau penggabungan antara Akademi Kebidanan Muhammadiyah Kotawaringin Timur dengan STKIP Muhammadiyah Sampit ini diharapkan maju dan berkembang sehingga mampu berkontribusi terhadap daerah serta menjadi barometer kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah.
Baca juga: Bupati Kotim: Opini WTP kedelapan diraih berkat kekompakan
Baca juga: Bupati Kotim berharap FBIM perkuat ketahanan budaya
Baca juga: Apkasi Kalteng perjuangkan peningkatan porsi anggaran untuk daerah
"Saya selaku Bupati Kotawaringin Timur mendukung penuh berdirinya universitas ini. Untuk itu tadi dari yayasan atau pengurus meminta salah satu pejabat kita menjadi rektor, itu kita menyetujuinya," kata Halikinnor di Palangka Raya, Jumat.
Hal itu diungkapkan Halikinnor saat memenuhi undangan silaturahmi di kampus Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Halikinnor hadir didampingi Sekretaris Daerah Fajrurrahman, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Raihansyah dan pejabat lainnya.
Mereka diterima oleh Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah Prof H Ahmad Syar'i bersama jajaran pimpinan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya. Silaturahmi ini juga bertepatan peluncuran program Magister Pendidikan Dasar pada FKIP Universitas Muhammadiyah Palangka Raya.
Halikinnor mendukung penuh berdirinya UMSA karena diyakini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat di Kotawaringin Timur.
"Kita akan mendukung sehingga pendirian universitas ini terwujud karena ini juga mendukung pemerintah daerah dalam peningkatan sumber daya manusia. Kita ingin menciptakan sumber daya manusia Kotawaringin Timur yang unggul, terutama di Kalimantan Tengah," harap Halikinnor.
Sementara itu, informasi didapat bahwa nama pejabat yang direstui menjadi Rektor UMSA adalah Ramadansyah, SE, M. Ec.Dev.
Saat ini Ramadansyah menjabat Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Kotawaringin Timur. Sebelumnya dia dipercaya memimpin Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi kesuksesan kembali meraih opini WTP
Ramadansyah yang saat ini merupakan kandidat Doktor juga memang aktif dalam berbagai organisasi. Saat tim dari Pengurus Pusat Muhammadiyah datang ke Sampit membahas rencana pendirian UMSA dan bersilaturahmi dengan bupati beberapa waktu lalu, Ramadansyah juga turut mendampingi.
Ketua Pengurus Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Tengah Prof H Ahmad Syar'i membenarkan bahwa nama Ramadansyah yang digadang-gadang menjadi Rektor UMSA.
Syar'i menyampaikan terima kasihnya kepada Bupati Kotawaringin Timur Halikinnor yang telah mendukung penuh pendirian UMSA.
"Dukungan pemerintah daerah sangat penting. Mudah-mudahan semua prosesnya berjalan lancar sehingga Universitas Muhammadiyah Sampit segera berdiri," demikian Syar'i.
Universitas yang akan didirikan melalui merger atau penggabungan antara Akademi Kebidanan Muhammadiyah Kotawaringin Timur dengan STKIP Muhammadiyah Sampit ini diharapkan maju dan berkembang sehingga mampu berkontribusi terhadap daerah serta menjadi barometer kualitas pendidikan di Kalimantan Tengah.
Baca juga: Bupati Kotim: Opini WTP kedelapan diraih berkat kekompakan
Baca juga: Bupati Kotim berharap FBIM perkuat ketahanan budaya
Baca juga: Apkasi Kalteng perjuangkan peningkatan porsi anggaran untuk daerah