Angga Dwimas Sasongko bagikan tips membuat film yang menarik

Selasa, 14 Juni 2022 10:51 WIB

Jakarta (ANTARA) - Sutradara Angga Dwimas Sasongko membagikan pandangannya serta kiat untuk meramu sebuah cerita dalam film agar menarik sehingga karya tersebut akan terus diikuti oleh banyak penonton.

“Apa, sih, yang membuat sebuah cerita menarik buat banyak orang? Apa, sih, yang bikin sebuah film menarik untuk terus diikuti? Banyak yang bilang plot, tapi buat saya yang paling penting itu karakter,” kata Angga saat jumpa pers di XXI Epicentrum, Jakarta, Senin (13/6).

Baca juga: Tips kembangkan ide hingga jadi proyek produksi film

Menurutnya, karakter yang unik akan membentuk plot. Sebaliknya, plot belum tentu bisa membentuk karakter menjadi unik. Angga mengatakan bahwa setiap “belokan” plot biasanya didorong oleh motif dan latar belakang karakter sehingga berjalannya plot akan sangat dipengaruhi oleh keunikan karakter.

“Jadi (pembuat film) harus mampu membentuk atau membuat karakter yang baik dan unik,” tuturnya.

Untuk menciptakan karakter yang unik, menurut Angga, seorang pembuat cerita seyogianya mampu menjalani hidup dengan pikiran yang terbuka (open minded).

Hal tersebut, lanjutnya, bertujuan agar pembuat cerita dapat melihat atau mengamati kehidupan di sekitarnya dengan lebih jernih dibanding dengan anggapan-anggapan yang telah ada di masyarakat.

Baca juga: Tips dalam membuat film pendek ala sutradara 'Tilik'

Angga sendiri percaya bahwa ide hanya memakan porsi satu persen dari sebuah karya, sementara 99 persen atau sisanya yang terpenting yaitu eksekusi.

“Maksudnya ide bisa apa saja. Ide bisa ditulis, bisa di-print, difotokopi, terus semua orang baca dan semua orang kagum. Tapi kalau nggak mampu mengeksekusinya dengan baik, ya, sama saja bohong,” ujarnya.

Angga mengatakan kemajuan dan kemudahan teknologi saat ini semestinya dapat mendorong para sineas, terutama pembuat film independen dan amatir, untuk menghasilkan karya dengan langsung mengeksekusi ide.

“Kalau punya ide, langsung eksekusi saja. Karena ide tanpa dieksekusi, ya, cuma jadi sesuatu yang ngawang-ngawang,” katanya.

Dengan bermodalkan kamera ponsel, misalnya, Angga mengatakan pembuat film atau konten dapat merekam dengan mudah, dimulai dari kehidupan yang ditemui sehari-hari, kemudian dapat langsung menyunting gambar di perangkat yang sama dan membuat cerita saat itu juga.

“Itu dimungkinkan sekali. Jadi benar-benar apa yang kalian yang punya di kepala langsung eksekusi saja,” ujar Angga.

Ia memandang industri film Indonesia memiliki kebutuhan yang besar terhadap konten mengingat industri tersebut terus bertumbuh selama sepuluh tahun terakhir, mulai dari jumlah layar, jumlah penonton, hingga jumlah platform digital.

“Dan kita butuh talenta-talenta baru yang segar dan berbakat, yang bisa profesional, supaya jalur distribusi ini bisa diisi oleh konten-konten yang luar biasa. Dan menurut saya kesempatan ini besar banget,” katanya.

Baca juga: Garin Nugroho bagikan tips jika ingin angkat isu sensitif lewat film

Baca juga: Sutradara Angga Sasongko hentikan semua kesepakatan dengan stasiun TV akibat Saiful Jamil

Baca juga: Sutradara acara pembukaan Olimpiade dipecat

Pewarta : Rizka Khaerunnisa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Sutradara ungkap alasan gunakan senjata asli di film 'Ben & Jody'

19 January 2022 13:32 Wib, 2022

Ini kisah seru Angga Dwimas Sasongko selama garap film 'Ben & Jody'

19 January 2022 12:27 Wib, 2022

Tak Hanya Film, Ternyata "Filosofi Kopi" Akan Jadi Brand, Benarkah?

06 January 2017 13:06 Wib, 2017

Akan Ada "Filosofi Kopi" Ketiga, Benarkah?

06 January 2017 12:48 Wib, 2017
Terpopuler

Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi

Lifestyle - 30 April 2024 17:43 Wib

Dortmund menang telak atas Augsburg

Olahraga - 05 May 2024 7:28 Wib

Diduga peras investor Rp10 M, Kejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa

Kabar Daerah - 03 May 2024 15:22 Wib

Performa Sancho bawa Dortmund menang atas PSG di leg pertama

Olahraga - 02 May 2024 8:57 Wib

DPRD Kalteng minta hasil reses perseorangan ditindaklanjuti pemprov

Kabar Daerah - 20 jam lalu