Begini cara kirim uang ke luar negeri selain pakai PayPal

Senin, 8 Agustus 2022 13:48 WIB

Jakarta (ANTARA) - Baru-baru ini, penyedia layanan pembayaran digital internasional, PayPal, sempat mengalami pemblokiran karena belum mendaftarkan diri sebagai Penyelenggara Sistem Elektronik (PSE) di Indonesia.

Meski demikian, saat ini Kementerian Komunikasi dan informatika (Kemenkominfo) telah membuka akses PayPal untuk publik.

Nyatanya, selain PayPal, ada beberapa cara lain untuk melakukan transaksi pembayaran digital dari dan ke luar negeri. Berikut tiga alternatif platform untuk mengirim uang ke laur negeri dikutip dari siaran pers Topremit pada Senin:

1. Dompet digital (Google Wallet, Apple Pay, dll.)

Dari segi kemudahan dan tren yang terjadi saat ini, semakin banyak pengguna yang mengandalkan dompet digital untuk transaksi luar negeri. Beberapa yang paling terkenal adalah Google Wallet dan Apple Pay. Platform Google Wallet telah tersedia di lebih dari 40 negara dan pengguna bisa melakukan transaksi digital melalui smartphone.

Sebagai dompet digital, Google Wallet berfungsi untuk menyimpan detail kartu kredit/debit ataupun instrumen pembayaran lain yang kompatibel, sehingga pengguna bisa memilih instrumen pembayaran yang diinginkan untuk setiap transaksi. Tentunya ini akan mempermudah pengguna untuk bertransaksi secara aman dan nyaman.

Baca juga: PayPal nyatakan sudah mendaftar PSE Indonesia

2. Bank (BCA Outward Remittance)

Bank-bank konvensional juga dapat memfasilitasi pengiriman uang dari dan ke luar negeri. Misalnya saja, BCA Outward Remittance melayani transfer valuta asing untuk 16 mata uang. Namun, cara ini mengharuskan pengguna untuk mengunjungi kantor cabang BCA, mengisi formulir, dan mengirimkan dana secara offline. Untuk bisa menerima dana di hari yang sama, BCA pun memberlakukan cut-off time yang berbeda-beda.

3. Remitansi Online (TopRemit)

Alternatif ketiga untuk pengiriman uang ke luar negeri adalah melalui remitansi online seperti Topremit. Pengguna bisa menggunakan platform remitansi dari aplikasi maupun website, dan uang akan sampai ke rekening penerima mulai dari hitungan menit. Biaya transfer yang dibebankan Topremit bersifat flat, sehingga tidak memberatkan pengirim dana.

"Kami menyediakan layanan pengiriman uang ke luar negeri yang cepat, murah, dan aman. Berawal dari remitansi konvensional, kini kami mentransformasi Topremit untuk menjadi platform online untuk memudahkan pengguna yang ingin bertransaksi ke luar negeri. Sejauh ini, Topremit telah berhasil membantu lebih dari 150.000 pengguna untuk mengirimkan lebih dari Rp5 triliun ke luar negeri dengan lebih mudah, cepat, dan aman," kata Hermanto, CEO & Co-Founder Topremit.

Pada bulan Oktober 2019, Topremit telah mendapatkan penghargaan dari Bank Indonesia sebagai “Penyedia Jasa Pengiriman Uang Terbaik 2019”. Topremit menawarkan biaya hingga 87 persen lebih terjangkau dibandingkan dengan biaya layanan pengiriman uang melalui metode konvensional. Perusahaan juga menjamin transparansi biaya dan tarif, sehingga jika transaksi pengiriman gagal, maka semua dana akan dikembalikan ke pengirim tanpa potongan apapun.

"Layanan Transfer Internasional yang ada di aplikasi Topremit memudahkan pengguna dalam mengirimkan uang ke lebih dari 60 negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, Singapura, hingga Australia. Sejauh ini, tiga destinasi terpopuler untuk pengiriman uang dari Indonesia adalah: Filipina, Malaysia, dan India. Untuk itu, Topremit berkomitmen untuk terus memperluas kolaborasi kami dengan para mitra di luar negeri, untuk membuka jalur-jalur remitansi ke berbagai negara lain," kata Henry Wirawan selaku CMO Topremit.

Baca juga: Kominfo resmi buka akses Paypal dan beberapa platform lainnya

Baca juga: PayPal dibuka kembali untuk sementara

Baca juga: Ini penjelasan Kementerian Kominfo soal blokir Yahoo, Dota, PayPal

Pewarta : Ida Nurcahyani
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Pemkab Kapuas kirim 70 orang peserta ikuti MTQH Kalteng

08 December 2024 14:40 Wib

Pemkab Kapuas kirim bantuan untuk empat kecamatan terdampak banjir

07 December 2024 17:13 Wib

KPU Kotim musnahkan 103 surat suara lebih kirim dan rusak

26 November 2024 21:17 Wib

Gumas kirim puluhan pemuda ikuti HSP dan Ikbab Kalteng

26 October 2024 12:52 Wib

Pemkab Kapuas kirim kontingen ikuti HSP Kalteng

26 October 2024 8:19 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 18 December 2024 12:17 Wib

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib