Palangka Raya (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Palangka Raya dan Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Polda Kalteng menjalin kerja sama untuk mempermudah calon siswa bintara Polri dalam mengakses program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
"Melalui kerja sama lintas lembaga ini, kami dari BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya berkomitmen untuk memberikan akses Program JKN yang seluas-luasnya khususnya kepada siswa-siswa yang ada di SPN Polda Kalteng," kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya Muhammad Masrur Ridwan di Palangka Raya, Senin.
Kerja sama tersebut juga tertuang dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya Muhammad Masrur Ridwan dengan Kepala SPN Polda Kalimantan Tengah Kombes Eka Djunaedi.
Masrur mengatakan, kerja sama itu juga menjadi salah satu bukti dan komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan kepastian kepada siswa untuk memiliki jaminan kesehatan melalui program JKN-KIS, terutama sedang melaksanakan tugas di SPN Polda Kalteng.
"BPJS Kesehatan terus melakukan upaya dengan meningkatkan sinergi lintas lembaga untuk memberikan kemudahan akses JKN-KIS kepada masyarakat. Kesuksesan dalam pelaksanaan program JKN tidak bisa hanya dilakukan oleh BPJS Kesehatan, tetapi juga harus mendapatkan dukungan serta melibatkan berbagai pihak," katanya.
Baca juga: 12 kelurahan di Palangka Raya terdampak banjir
Dia menambahkan, program jaminan kesehatan ini telah banyak menolong peserta dan langsung merasakan manfaatnya.
"Untuk itu kami akan terus berinovasi dan meningkatkan layanan sehingga masyarakat terutama pada peserta semakin merasakan dampak hadirnya negara dalam menjamin kesehatan masyarakat," kata Masrur.
Sementara itu, Kepala SPN Polda Kalimantan Tengah Kombes Eka Djunaedi mengungkapkan, terkait siswa yang sedang melaksanakan tugas di SPN Polda Kalteng selama lima bulan, hanya beberapa kasus pelayanan kesehatan yang bisa ditanggung pihaknya.
"Oleh sebab itu, keberadaan jaminan kesehatan bagi siswa akan menjadi sangat bermanfaat baik bagi SPN Polda Kalimantan Tengah maupun bagi siswa sendiri. Program JKN sangat bermanfaat untuk siswa itu sendiri apabila mereka mengalami gangguan kesehatan yang tidak ditanggung oleh dinas kepolisian," demikian Eka.
Baca juga: Palangka Raya siaga banjir masyarakat diminta waspada
Baca juga: Pemprov Kalteng sediakan 30 ribu paket sembako murah untuk seluruh kabupaten dan kota
Baca juga: Kalteng Putra waspadai permainan cepat Persipal Palu
"Melalui kerja sama lintas lembaga ini, kami dari BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya berkomitmen untuk memberikan akses Program JKN yang seluas-luasnya khususnya kepada siswa-siswa yang ada di SPN Polda Kalteng," kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya Muhammad Masrur Ridwan di Palangka Raya, Senin.
Kerja sama tersebut juga tertuang dalam penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palangka Raya Muhammad Masrur Ridwan dengan Kepala SPN Polda Kalimantan Tengah Kombes Eka Djunaedi.
Masrur mengatakan, kerja sama itu juga menjadi salah satu bukti dan komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan kepastian kepada siswa untuk memiliki jaminan kesehatan melalui program JKN-KIS, terutama sedang melaksanakan tugas di SPN Polda Kalteng.
"BPJS Kesehatan terus melakukan upaya dengan meningkatkan sinergi lintas lembaga untuk memberikan kemudahan akses JKN-KIS kepada masyarakat. Kesuksesan dalam pelaksanaan program JKN tidak bisa hanya dilakukan oleh BPJS Kesehatan, tetapi juga harus mendapatkan dukungan serta melibatkan berbagai pihak," katanya.
Baca juga: 12 kelurahan di Palangka Raya terdampak banjir
Dia menambahkan, program jaminan kesehatan ini telah banyak menolong peserta dan langsung merasakan manfaatnya.
"Untuk itu kami akan terus berinovasi dan meningkatkan layanan sehingga masyarakat terutama pada peserta semakin merasakan dampak hadirnya negara dalam menjamin kesehatan masyarakat," kata Masrur.
Sementara itu, Kepala SPN Polda Kalimantan Tengah Kombes Eka Djunaedi mengungkapkan, terkait siswa yang sedang melaksanakan tugas di SPN Polda Kalteng selama lima bulan, hanya beberapa kasus pelayanan kesehatan yang bisa ditanggung pihaknya.
"Oleh sebab itu, keberadaan jaminan kesehatan bagi siswa akan menjadi sangat bermanfaat baik bagi SPN Polda Kalimantan Tengah maupun bagi siswa sendiri. Program JKN sangat bermanfaat untuk siswa itu sendiri apabila mereka mengalami gangguan kesehatan yang tidak ditanggung oleh dinas kepolisian," demikian Eka.
Baca juga: Palangka Raya siaga banjir masyarakat diminta waspada
Baca juga: Pemprov Kalteng sediakan 30 ribu paket sembako murah untuk seluruh kabupaten dan kota
Baca juga: Kalteng Putra waspadai permainan cepat Persipal Palu