Pentingnya pendidikan seksual guna cegah pelecehan pada anak

Selasa, 4 Oktober 2022 13:21 WIB

Jakarta (ANTARA) - Psikolog anak dan remaja Ratih Zulhaqi mengatakan anak perlu diajarkan tentang pendidikan seksual dan relasi yang sehat agar anak bisa membedakan yang benar dan salah dan mencegah terjadinya pelecehan seksual.

"Jadi jangan hanya bicara tentang reproduksi lalu kemudian kenal anatomi, tapi juga kita perlu membahas kepada anak bagaimana bentuk relasi yang sehat dan tidak sehat, sentuhan yang baik dan tidak baik," ucapnya dalam pesan singkat yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.

Ratih yang juga berpraktek di Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok Jawa barat lebih lanjut mengatakan  pemberian edukasi ini penting agar anak mengerti sejauh mana batas privasi dirinya dan mengetahui jika situasinya sudah mengarah ke pelecehan seksual.

Selain itu menurut Ratih yang juga alumni Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, anak perlu juga diajarkan cara menjaga diri saat dalam situasi mengarah ke pelecehan seksual dan tidak ada yang bisa menolongnya, yaitu dengan berani bertindak tegas.

"Mulai dari step-step secara generalnya misalnya asertif (tegas), ucapkan secara verbal, berani untuk mengungkapkan. Ketika mereka diancam mereka berani untuk tetap mengungkapkan kalau mereka merasa tidak nyaman," ucapnya.

Ratih juga mengatakan bahwa pendidikan seksual dan relasi tidak bisa dilakukan hanya satu pihak tetapi harus ada hubungan timbal balik melibatkan guru, orangtua dan stakeholder lain.

"Ini adalah sebuah usaha segitiga jadi tidak bisa hanya satu pihak saja atau satu area saja jadi harus ada hubungan yg resirpokal (timbal balik) bukan hanya guru dan murid tapi melibatkan ortu dan stakeholder lain," ucap Ratih.

Kemudian guru dan orangtua juga bisa melakukan diskusi kelompok untuk membangun kesadaran anak dan apa yang perlu dipahami anak dari tindakan pelecehan seksual.

"Jadi jangan hanya berhenti sekedar tidak boleh nakalin temannya. Kita harus bicara dari sisi pelaku dan korban gimana si pelaku ini kemudian bisa mengontrol perilaku dan bagaimana si korbannya juga bisa tahu how to standup for themself," ucapnya.

Ratih mengatakan jika anak yang mengalami tindakan pelecehan seksual tidak segera ditangani akan ada trauma yang mendalam dan harus segera dibawa ke ahlinya.

"Kalau dirasa ada siswa kita yang mengalami pelecehan seksual di sekolah sebaiknya cek ke ahlinya supaya bisa diketahui efeknya sejauh mana," tutup Ratih.

Baca juga: Polisi tahan pelaku pelecehan seksual anak di Nagan Raya Aceh

Baca juga: Anak 12 tahun korban pelecehan seksual hingga terinfeksi HIV

Baca juga: Seorang kakek di Aceh Barat diduga lakukan pelecehan seksual anak SD

Pewarta : Fitra Ashari
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Polisi tangkap penyerang Valencia karena pelecehan seksual

04 September 2024 5:58 Wib

Ini cara menyampaikan pendidikan seksual kepada anak

27 August 2024 17:36 Wib

Lakukan pelecehan seksual, oknum dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta diberhentikan

20 July 2024 23:17 Wib

Mahasiswi korban kekerasan seksual dosen Universitas Mataram diminta lapor polisi

21 June 2024 15:18 Wib

Film Michael Jackson membahas tuduhan pelecehan seksual

11 March 2024 17:16 Wib
Terpopuler

Berikut profil Agustiar Sabran, cagub Kalteng untuk Pilkada 2024

Kabar Daerah - 17 September 2024 8:17 Wib

Legislator Gumas berharap Pilkada 2024 jadi ajang adu gagasan

Kabar Daerah - 13 September 2024 8:40 Wib

KPU Bartim minta masyarakat berikan masukan dan tanggapan paslon Pilkada 2024

Kabar Daerah - 15 September 2024 0:26 Wib

Jatim tantang Jabar di final PON 2024

Olahraga - 17 September 2024 6:19 Wib

Dispar terus motivasi warga jaga sanitasi dan kebersihan objek wisata di Kobar

Kabar Daerah - 23 jam lalu