Bali (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo meminta semua pihak menahan terkait dengan ketegangan yang meningkat setelah jatuhnya sebuah rudal di Polandia, Rabu.
"Pertama saya menyesali kejadian di Polandia. Saya mengimbau semua pihak untuk tetap tenang dan menahan diri dari ketegangan yang meningkat," kata Jokowi dalam konferensi pers di Bali, Rabu.
Baca juga: Presiden Erdogan sebut Indonesia sukses jalankan kepemimpinan G20
Presiden menyampaikan dirinya selalu menyatakan bahwa perang hanya akan membawa kehancuran. Oleh karena itu, semua pihak harus menghentikan perang.
"Kita harus menghentikan perang ini dan Presiden Biden (Presiden AS Joe Biden) sendiri sudah mengatakan bahwa rudal tidak mungkin datang dari Rusia," kata Jokowi.
Baca juga: Jokowi serukan ke para pemimpin dunia hentikan perang
Sebelumnya, rudal ditengarai jatuh di Polandia dan menewaskan sejumlah orang di sana. Kabar awal yang beredar menyebutkan rudal itu merupakan rudal buatan Rusia.
Namun, pemberitaan terbaru menyatakan bahwa itu merupakan rudal Ukraina yang jatuh saat menghalau rudal Rusia.
Baca juga: Jokowi: Ketimpangan akses digital di dunia harus diperbaiki
Baca juga: G20 forum ekonomi dan finansial bukan politik, kata Jokowi
"Pertama saya menyesali kejadian di Polandia. Saya mengimbau semua pihak untuk tetap tenang dan menahan diri dari ketegangan yang meningkat," kata Jokowi dalam konferensi pers di Bali, Rabu.
Baca juga: Presiden Erdogan sebut Indonesia sukses jalankan kepemimpinan G20
Presiden menyampaikan dirinya selalu menyatakan bahwa perang hanya akan membawa kehancuran. Oleh karena itu, semua pihak harus menghentikan perang.
"Kita harus menghentikan perang ini dan Presiden Biden (Presiden AS Joe Biden) sendiri sudah mengatakan bahwa rudal tidak mungkin datang dari Rusia," kata Jokowi.
Baca juga: Jokowi serukan ke para pemimpin dunia hentikan perang
Sebelumnya, rudal ditengarai jatuh di Polandia dan menewaskan sejumlah orang di sana. Kabar awal yang beredar menyebutkan rudal itu merupakan rudal buatan Rusia.
Namun, pemberitaan terbaru menyatakan bahwa itu merupakan rudal Ukraina yang jatuh saat menghalau rudal Rusia.
Baca juga: Jokowi: Ketimpangan akses digital di dunia harus diperbaiki
Baca juga: G20 forum ekonomi dan finansial bukan politik, kata Jokowi