Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah mengatakan sudah saatnya harus ada pemimpin-pemimpin wanita yang ada di level pemerintahan di daerah ini.
"Seperti di Barito Utara ada ketua DPRD, dan anggota DPRD Barito Utara, Kepala Kejaksaan Negeri Barito Utara. Saya juga mohon doa dan dukungan selaku Ketua ASBWI untuk memajukan sepak bola wanita Indonesia, sehingga antara sepak bola wanita dan laki-laki memiliki prestasi yang sejajar di kancah nasional maupun internasional, Aamiin," kata Nadalsyah dalam sambutannya dibacakan Sekda Muhlis di Muara Teweh, Selasa.
Pernyataan Bupati Nadalsyah itu disampaikan Sekda Muhlis memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Dharma Wanita Persatuan (DWP) 2022 yang juga dihadiri unsur FKPD, kepala perangkat daerah, Ketua DPW Barito Utara Marsiana, Ketua Bhayangkari dan undangan lainnya.
"Atas nama pribadi dan Pemkab Barito Utara saya mengucapkan selamat memperingati HUT ke-23 Dharma Wanita Persatuan, semoga dengan usia yang memasuki usia perak ini, peran DWP bagi penyokong dan penunjang kehidupan harus bisa dirasakan melalui seluruh program kerja dan karya nyata untuk pembangunan Barito Utara melalui pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan,” katanya.
Nadalsyah pada kesempatan itu berpesan dukungan dari persatuan organisasi wanita mulai dari lingkungan keluarga, karena dengan ibu yang cerdas maka akan melahirkan anak-anak yang cerdas serta menciptakan suasana harmonis.
Selain itu juga, ibu-ibu harus memahami esensi dari sejarah terbentuknya organisasi wanita ini, tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia mulai dari tingkat keluarga.
"Saya selaku kepala daerah, dengan keberadaan organisasi wanita, khususnya Dharma Wanita, mampu menyokong kesetaraan gender terhadap kepemimpinan perempuan/wanita di Kabupaten Barito Utara," kata Muhlis membacakan sambutan Bupati Nadalsyah.
Baca juga: Tanaman padi Bupati Barut di Paring Lahung mulai keluarkan malai
Ketua DWP Barito Utara Marsiana mengatakan salah satu kutipan yang mengangkat bahwa kemajuan ini adalah kemajuan yang mengangkat derajat perempuan, menjadi landasan agar banyak lagi organisasi perempuan yang terus berjuang di masa depan.
"Pada HUT ke-23 DWP tahun 2022 ini, saya ingin mengajak kita semua untuk kembali mengingat landasan awal terbentuknya organisasi yang kita cintai ini. Untuk memberi ruang bagi perempuan untuk berhimpun, saling belajar dan mengembangkan diri, hingga mampu memberikan kontribusi nyata dalam kemajuan keluarga dan masyarakat," katanya.
Ditambahkan, sebagai bagian dari organisasi yang bersejarah ini, pihaknya juga mesti membuka ruang dialog dan gotong royong dengan berbagai komunitas, masyarakat, dan lintas generasi.
"Kinerja DWP pada tahun-tahun mendatang akan sangat menentukan bagaimana kita mampu mengembangkan kualitas diri kita dam bagaimana kita menggerakkan keluarga dan masyarakat di lingkungan kita agar selalu menuju perubahan yang lebih baik lagi," kata dia.
Baca juga: Pemkab Barut naikkan insentif guru honorer menjadi Rp1 juta
Baca juga: Bupati Barut lantik dan kukuhkan 361 pejabat
Baca juga: Pemkab Barut serahkan benih pertanian dan ternak untuk tekan inflasi
"Seperti di Barito Utara ada ketua DPRD, dan anggota DPRD Barito Utara, Kepala Kejaksaan Negeri Barito Utara. Saya juga mohon doa dan dukungan selaku Ketua ASBWI untuk memajukan sepak bola wanita Indonesia, sehingga antara sepak bola wanita dan laki-laki memiliki prestasi yang sejajar di kancah nasional maupun internasional, Aamiin," kata Nadalsyah dalam sambutannya dibacakan Sekda Muhlis di Muara Teweh, Selasa.
Pernyataan Bupati Nadalsyah itu disampaikan Sekda Muhlis memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-23 Dharma Wanita Persatuan (DWP) 2022 yang juga dihadiri unsur FKPD, kepala perangkat daerah, Ketua DPW Barito Utara Marsiana, Ketua Bhayangkari dan undangan lainnya.
"Atas nama pribadi dan Pemkab Barito Utara saya mengucapkan selamat memperingati HUT ke-23 Dharma Wanita Persatuan, semoga dengan usia yang memasuki usia perak ini, peran DWP bagi penyokong dan penunjang kehidupan harus bisa dirasakan melalui seluruh program kerja dan karya nyata untuk pembangunan Barito Utara melalui pemberdayaan dan kepemimpinan perempuan,” katanya.
Nadalsyah pada kesempatan itu berpesan dukungan dari persatuan organisasi wanita mulai dari lingkungan keluarga, karena dengan ibu yang cerdas maka akan melahirkan anak-anak yang cerdas serta menciptakan suasana harmonis.
Selain itu juga, ibu-ibu harus memahami esensi dari sejarah terbentuknya organisasi wanita ini, tidak lain dan tidak bukan adalah untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia mulai dari tingkat keluarga.
"Saya selaku kepala daerah, dengan keberadaan organisasi wanita, khususnya Dharma Wanita, mampu menyokong kesetaraan gender terhadap kepemimpinan perempuan/wanita di Kabupaten Barito Utara," kata Muhlis membacakan sambutan Bupati Nadalsyah.
Baca juga: Tanaman padi Bupati Barut di Paring Lahung mulai keluarkan malai
Ketua DWP Barito Utara Marsiana mengatakan salah satu kutipan yang mengangkat bahwa kemajuan ini adalah kemajuan yang mengangkat derajat perempuan, menjadi landasan agar banyak lagi organisasi perempuan yang terus berjuang di masa depan.
"Pada HUT ke-23 DWP tahun 2022 ini, saya ingin mengajak kita semua untuk kembali mengingat landasan awal terbentuknya organisasi yang kita cintai ini. Untuk memberi ruang bagi perempuan untuk berhimpun, saling belajar dan mengembangkan diri, hingga mampu memberikan kontribusi nyata dalam kemajuan keluarga dan masyarakat," katanya.
Ditambahkan, sebagai bagian dari organisasi yang bersejarah ini, pihaknya juga mesti membuka ruang dialog dan gotong royong dengan berbagai komunitas, masyarakat, dan lintas generasi.
"Kinerja DWP pada tahun-tahun mendatang akan sangat menentukan bagaimana kita mampu mengembangkan kualitas diri kita dam bagaimana kita menggerakkan keluarga dan masyarakat di lingkungan kita agar selalu menuju perubahan yang lebih baik lagi," kata dia.
Baca juga: Pemkab Barut naikkan insentif guru honorer menjadi Rp1 juta
Baca juga: Bupati Barut lantik dan kukuhkan 361 pejabat
Baca juga: Pemkab Barut serahkan benih pertanian dan ternak untuk tekan inflasi