Palangka Raya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah (KPU Kalteng) mulai melakukan verifikasi administrasi terhadap 12 berkas dukungan bakal calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPD) RI yang telah diserahkan ke KPU setempat.
"Sesuai jadwal kegiatan tahapan pencalonan perseorangan peserta pemilu anggota DPD, saat ini kita masuk verifikasi administrasi dan berlangsung hingga 12 Januari 2023," kata Komisioner KPU Kalteng, Sastriadi di Palangka Raya, Jumat.
Anggota KPU Divisi Teknis ini menambahkan, usai tahapan verifikasi administrasi terhadap berkas dukungan dilakukan, pada 16-22 Januari 2023 bakal calon anggota DPD RI atau tim penghubung diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan dan penyerahan dukungan minimal pemilih tahap pertama.
Sementara itu, selama masa penyerahan dukungan minimal pemilih pada 16-29 Desember 2022, ada 13 bakal calon anggota DPD RI daerah pemilihan Kalteng yang menyerahkan dukungan.
"Dari 13 nakal calon yang menyerahkan dukungan minimal pemilih, 12 dokumen diantaranya dinyatakan lengkap dan diterima. Sementara satu berkas milik bakal calon dinyatakan tidak lengkap dan dikembalikan," kata Sastriadi.
Ke-12 bakal calon anggota DPD RI Dapil Kalteng yang dokumennya dinyatakan diterima KPU Kalteng adalah Habib Said Abdurrahman Albaghaits dengan jumlah dukungan 4.031 pemilih dan tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalteng.
Kedua adalah Siti Aseanti dengan jumlah dukungan 2.268 pemilih dan tersebar di 10 kabupaten/kota di Kalteng. Ketiga adalah Perdie M Yoseph dengan jumlah dukungan 3.131 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalteng.
Baca juga: Pastikan keamanan pangan segar, Pemprov Kalteng uji PSAT sejumlah kabupaten
Keempat adalah Amanto Surya Langka dengan jumlah dukungan 2.261 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalteng, Kelima Iswanti dengan jumlah dukungan 2.711 pemilih dan tersebar di 11 kabupaten/kota.
Keenam adalah Erni Daryanti dengan jumlah dukungan 2.022 pemilih dan tersebar di sembilan kabupaten/kota di Kalteng. Ketujuh adalah Deden Wigustianto dengan jumlah dukungan 3.200 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota.
Kedelapan adalah Muhammad Ansyari dengan jumlah dukungan 2.256pemilih dan tersebar di 11 kabupaten/kota di Kalteng. Kesembilan adalah Bambang Suryadi dengan jumlah dukungan 2.212 pemilih yang tersebar di sembilan kabupaten/kota.
Kesepuluh adalah Bella Brittani Bahat dengan jumlah dukungan 3.083 pemilih yang tersebar di 14 kabupaten/kota. Kesebelas adalah Agustin Teras Narang dengan jumlah dukungan 2.024 dukungan yang tersebar di 14 kabupaten/kota.
Terakhir adalah Habib Sayid Abi Nazar Alhabsy dengan jumlah dukungan 5.298 pemilih yang tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalteng. Sementara satu bakal calon yang berkasnya dikembalikan adalah Ahmad Riyadi dengan jumlah dukungan 199 pemilih dan tersebar di 1 kabupaten/kota.
Pada Pemilu 2024, syarat minimal dukungan pemilih bakal calon anggota DPD RI untuk Dapil Kalteng sebanyak 2.000 pemilih dan tersebar di minimal tujuh kabupaten/kota di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila" itu.
Baca juga: Wagub Kalteng bersepeda sembari bagikan sembako kepada warga
Baca juga: Baznas Kalteng luncurkan ATM Beras bantu masyarakat kurang mampu
Baca juga: Pemprov-Bulog Kalteng telah distribusikan beras subsidi hingga 140 ton
"Sesuai jadwal kegiatan tahapan pencalonan perseorangan peserta pemilu anggota DPD, saat ini kita masuk verifikasi administrasi dan berlangsung hingga 12 Januari 2023," kata Komisioner KPU Kalteng, Sastriadi di Palangka Raya, Jumat.
Anggota KPU Divisi Teknis ini menambahkan, usai tahapan verifikasi administrasi terhadap berkas dukungan dilakukan, pada 16-22 Januari 2023 bakal calon anggota DPD RI atau tim penghubung diberi kesempatan untuk melakukan perbaikan dan penyerahan dukungan minimal pemilih tahap pertama.
Sementara itu, selama masa penyerahan dukungan minimal pemilih pada 16-29 Desember 2022, ada 13 bakal calon anggota DPD RI daerah pemilihan Kalteng yang menyerahkan dukungan.
"Dari 13 nakal calon yang menyerahkan dukungan minimal pemilih, 12 dokumen diantaranya dinyatakan lengkap dan diterima. Sementara satu berkas milik bakal calon dinyatakan tidak lengkap dan dikembalikan," kata Sastriadi.
Ke-12 bakal calon anggota DPD RI Dapil Kalteng yang dokumennya dinyatakan diterima KPU Kalteng adalah Habib Said Abdurrahman Albaghaits dengan jumlah dukungan 4.031 pemilih dan tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalteng.
Kedua adalah Siti Aseanti dengan jumlah dukungan 2.268 pemilih dan tersebar di 10 kabupaten/kota di Kalteng. Ketiga adalah Perdie M Yoseph dengan jumlah dukungan 3.131 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalteng.
Baca juga: Pastikan keamanan pangan segar, Pemprov Kalteng uji PSAT sejumlah kabupaten
Keempat adalah Amanto Surya Langka dengan jumlah dukungan 2.261 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota di Kalteng, Kelima Iswanti dengan jumlah dukungan 2.711 pemilih dan tersebar di 11 kabupaten/kota.
Keenam adalah Erni Daryanti dengan jumlah dukungan 2.022 pemilih dan tersebar di sembilan kabupaten/kota di Kalteng. Ketujuh adalah Deden Wigustianto dengan jumlah dukungan 3.200 pemilih dan tersebar di 14 kabupaten/kota.
Kedelapan adalah Muhammad Ansyari dengan jumlah dukungan 2.256pemilih dan tersebar di 11 kabupaten/kota di Kalteng. Kesembilan adalah Bambang Suryadi dengan jumlah dukungan 2.212 pemilih yang tersebar di sembilan kabupaten/kota.
Kesepuluh adalah Bella Brittani Bahat dengan jumlah dukungan 3.083 pemilih yang tersebar di 14 kabupaten/kota. Kesebelas adalah Agustin Teras Narang dengan jumlah dukungan 2.024 dukungan yang tersebar di 14 kabupaten/kota.
Terakhir adalah Habib Sayid Abi Nazar Alhabsy dengan jumlah dukungan 5.298 pemilih yang tersebar di 13 kabupaten/kota di Kalteng. Sementara satu bakal calon yang berkasnya dikembalikan adalah Ahmad Riyadi dengan jumlah dukungan 199 pemilih dan tersebar di 1 kabupaten/kota.
Pada Pemilu 2024, syarat minimal dukungan pemilih bakal calon anggota DPD RI untuk Dapil Kalteng sebanyak 2.000 pemilih dan tersebar di minimal tujuh kabupaten/kota di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai, Bumi Pancasila" itu.
Baca juga: Wagub Kalteng bersepeda sembari bagikan sembako kepada warga
Baca juga: Baznas Kalteng luncurkan ATM Beras bantu masyarakat kurang mampu
Baca juga: Pemprov-Bulog Kalteng telah distribusikan beras subsidi hingga 140 ton