Beijing (ANTARA) - Asosiasi Produsen Mobil China (China Association of Automobile Manufacturers) mencatat penjualan mobil penumpang merek China melonjak 22,8 persen pada 2022, di tengah upaya produsen otomotif domestik meningkatkan produknya.
Di 2022, masih menurut Asosiasi tersebut, sekitar 11,77 juta kendaraan penumpang merek domestik berhasil terjual. Pangsa pasar mobil itu mencapai 49,9 persen atau naik 5,4 poin persentase secara tahunan (yoy).
Dengan membidik peluang di bidang kendaraan energi baru dan jaringan cerdas, produsen mobil China mendorong elektrifikasi dan peningkatan cerdas pada kendaraan serta mengoptimalkan struktur produk dalam beberapa tahun terakhir guna menarik lebih banyak konsumen.
Perkembangan perusahaan otomotif China di kancah internasional juga terus meningkatkan pengaruh merek-merek domestik.
Baca juga: AITO turunkan harga mobil listrik M5 dan M7 EV
Baca juga: Intip keistimewaan NEV China yang digunakan di KTT G20 Bali
Baca juga: BYD China akan merilis merek mobil listrik premium
Di 2022, masih menurut Asosiasi tersebut, sekitar 11,77 juta kendaraan penumpang merek domestik berhasil terjual. Pangsa pasar mobil itu mencapai 49,9 persen atau naik 5,4 poin persentase secara tahunan (yoy).
Dengan membidik peluang di bidang kendaraan energi baru dan jaringan cerdas, produsen mobil China mendorong elektrifikasi dan peningkatan cerdas pada kendaraan serta mengoptimalkan struktur produk dalam beberapa tahun terakhir guna menarik lebih banyak konsumen.
Perkembangan perusahaan otomotif China di kancah internasional juga terus meningkatkan pengaruh merek-merek domestik.
Baca juga: AITO turunkan harga mobil listrik M5 dan M7 EV
Baca juga: Intip keistimewaan NEV China yang digunakan di KTT G20 Bali
Baca juga: BYD China akan merilis merek mobil listrik premium