Muara Teweh (ANTARA) - Bupati Barito Utara, Kalimantan Tengah, Nadalsyah meminta kepada para camat, lurah dan kepala desa di kabupaten setempat agar bisa menganggarkan dana pada Penetapan Perubahan Anggaran Pendapaan Belanja Desa (PAPBDes) untuk pembangunan pertanian terutama sub sektor tanaman pangan.
"Kepada para camat, lurah dan kepala desa agar dapat menggiring isu tersebut supaya bisa berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan yaitu swasembada pangan dapat kita raih pada akhirnya dan tingkat inflasi di kabupaten kita tercinta ini mampu kita redam," kata Nadalsyah ketika melakukan panen bersama padi sawah varietas intani di lahan kelompok tani (Poktan) Mitra Laba Desa Paring Lahung Kecamatan Montallat, Kamis.
Panen bersama padi sawah itu dihadiri Wakil Bupati Sugianto Panala Putra dan pejabat lingkup Pemkab) Barito Utara juga anggota DPR RI Dapil Kalteng Bambang Purwanto dan Wakil Ketua II DPRD Kalteng Jimmy Carter.
Menurut Nadalsyah, pada beberapa waktu yang lalu pada musim tanam sebelumnya, telah melaksanakan panen padi sawah varietas inpari-30 di lahan ini dengan hasil panen yang memuaskan dan pada musim tanam ini kembali di tanam jenis padi sawah dengan varietas intani yang dipanen pada hari ini.
Lahan padi sawah poktan Mitra Laba itu seluas empat hektare dengan hasil panen mencapai delapan ton per gabah kering panen (GKP) per hektare.
"Alhamdulillah panen hari ini dengan varietas yang berbeda juga menghasilkan panen yang memuaskan, karena pada lahan ini yang semula berupa semak belukar dan lahan tidur yang kita fungsikan menjadi lahan produktif sehingga dapat memberikan hasil yang optimal," kata Nadalsyah.
Dia mengatakan, sektor pertanian khususnya sub sektor tanaman pangan memegang peranan penting dan strategis dalam membangun perekonomian di wilayah Kabupaten Barito Utara.
Untuk itu, menurut dia, perlu terus untuk diupayakan dikembangkan, karena berperan sebagai penyedia pangan daerah dan membuka lapangan kerja bagi para pemuda dan masyarakat di pedesaan demi terwujudnya kesejahteraan di dalam masyarakat itu sendiri.
“Karena sumber daya alam di Kabupaten Barito Utara sangat mendukung untuk pengembangan bidang pertanian,” kata dia lagi.
Hal tersebut seiring dengan amanat Peraturan Menteri Desa PDT Nomor 7 Tahun 2021 tentang prioritas dana desa yang salah satunya penggunaan program prioritas nasional sesuai dengan kewenangan desa yaitu penguatan ketahanan pangan, mengembangkan usaha pertanian lumbung pangan, pengolahan hasil dan pemasaran.
“Atas nama masyarakat dan Pemkab Barito Utara saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Pemprov Kalteng dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah menyukseskan kegiatan panen bersama ini, terlebih kepada para kelompok tani, para peneliti dan investor pertanian yang mendukung program pembangunan di bidang pertanian di daerah ini. Saya juga tidak bosan mengajak kepada para pemuda dan masyarakat kita semua “Ayo Bertani, Bertani Itu Keren”," ujar Nadalsyah.
"Kepada para camat, lurah dan kepala desa agar dapat menggiring isu tersebut supaya bisa berjalan sesuai dengan apa yang kita harapkan yaitu swasembada pangan dapat kita raih pada akhirnya dan tingkat inflasi di kabupaten kita tercinta ini mampu kita redam," kata Nadalsyah ketika melakukan panen bersama padi sawah varietas intani di lahan kelompok tani (Poktan) Mitra Laba Desa Paring Lahung Kecamatan Montallat, Kamis.
Panen bersama padi sawah itu dihadiri Wakil Bupati Sugianto Panala Putra dan pejabat lingkup Pemkab) Barito Utara juga anggota DPR RI Dapil Kalteng Bambang Purwanto dan Wakil Ketua II DPRD Kalteng Jimmy Carter.
Menurut Nadalsyah, pada beberapa waktu yang lalu pada musim tanam sebelumnya, telah melaksanakan panen padi sawah varietas inpari-30 di lahan ini dengan hasil panen yang memuaskan dan pada musim tanam ini kembali di tanam jenis padi sawah dengan varietas intani yang dipanen pada hari ini.
Lahan padi sawah poktan Mitra Laba itu seluas empat hektare dengan hasil panen mencapai delapan ton per gabah kering panen (GKP) per hektare.
"Alhamdulillah panen hari ini dengan varietas yang berbeda juga menghasilkan panen yang memuaskan, karena pada lahan ini yang semula berupa semak belukar dan lahan tidur yang kita fungsikan menjadi lahan produktif sehingga dapat memberikan hasil yang optimal," kata Nadalsyah.
Dia mengatakan, sektor pertanian khususnya sub sektor tanaman pangan memegang peranan penting dan strategis dalam membangun perekonomian di wilayah Kabupaten Barito Utara.
Untuk itu, menurut dia, perlu terus untuk diupayakan dikembangkan, karena berperan sebagai penyedia pangan daerah dan membuka lapangan kerja bagi para pemuda dan masyarakat di pedesaan demi terwujudnya kesejahteraan di dalam masyarakat itu sendiri.
“Karena sumber daya alam di Kabupaten Barito Utara sangat mendukung untuk pengembangan bidang pertanian,” kata dia lagi.
Hal tersebut seiring dengan amanat Peraturan Menteri Desa PDT Nomor 7 Tahun 2021 tentang prioritas dana desa yang salah satunya penggunaan program prioritas nasional sesuai dengan kewenangan desa yaitu penguatan ketahanan pangan, mengembangkan usaha pertanian lumbung pangan, pengolahan hasil dan pemasaran.
“Atas nama masyarakat dan Pemkab Barito Utara saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Pemprov Kalteng dan semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu yang telah menyukseskan kegiatan panen bersama ini, terlebih kepada para kelompok tani, para peneliti dan investor pertanian yang mendukung program pembangunan di bidang pertanian di daerah ini. Saya juga tidak bosan mengajak kepada para pemuda dan masyarakat kita semua “Ayo Bertani, Bertani Itu Keren”," ujar Nadalsyah.