Kuala Kurun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, menerapkan sistem persuratan elektronik melalui aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), demi penciptaan, penanganan, penataan, pemeliharaan dan penyusutan terhadap arsip.
Tentunya disesuaikan dengan kaidah tata kelola kearsipan, ucap Bupati Gunung Mas, Jaya S Monong dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Bupati, Efrensia LP Umbing saat meluncurkan aplikasi Srikandi di Kuala Kurun, Kamis.
“Selain peluncuran, pada kesempatan ini juga sekaligus dilakukan bimbingan teknis aplikasi Srikandi, dan sosialisasi pengawasan kearsipan di lingkup Pemkab Gunung Mas,” sambungnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan sistem kinerja pemerintahan yang transparan dan akuntabel dalam penyediaan informasi yang autentik dan terpercaya, serta terwujudnya pengelolaan arsip yang handal.
Tujuan lainnya adalah terjaminnya keselamatan dan keamanan arsip, keselamatan aset daerah, meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta meningkatkan kesadaran semua elemen birokrasi terhadap pengelolaan arsip.
Baca juga: Pemkab Gumas nilai pelayanan publik kepolisian semakin meningkat
Diapun meminta perhatian serius dan kerja sama, dari seluruh kepala perangkat daerah dan camat di lingkup Pemkab Gunung Mas. Kepala perangkat daerah dan camat hendaknya konsisten terlibat dalam pengelolaan arsip di perangkat daerah masing-masing.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Gunung Mas, Maria Efianti menyampaikan, keberadaan aplikasi Srikandi diharap akan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan transparan, melalui pengelolaan arsip yang autentik dan terpercaya.
Sedangkan tujuan sosialisasi pengawasan kearsipan adalah untuk mengukur sejauh mana hasil pelaksanaan pembinaan kearsipan dan kendala-kendala di perangkat daerah, dan menjalin kerjasama antarperangkat daerah dalam upaya meningkatkan penyelenggaraan kearsipan.
Tujuan lain dari sosialisasi adalah untuk memperoleh solusi dalam pengelolaan kearsipan, dan mendorong kesadaran seluruh elemen perangkat daerah dalam meningkatkan pengelolaan arsip masing-masing.
“Kegiatan rencananya dilakukan selama dua hari. Sebagai peserta adalah perwakilan perangkat daerah dan pemerintah kecamatan se-Gunung Mas. Sedangkan narasumber berasal dari Arsip Nasional RI,” demikian Maria.
Baca juga: Dinsos Gumas terus berupaya penerima bantuan sosial tepat sasaran
Baca juga: Bupati ajak masyarakat Gumas dukung coklit data pemilih
Baca juga: Masyarakat Gumas diminta manfaatkan SP4N-LAPOR! sampaikan keluhan pelayanan publik