Jayapura (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri mengakui adanya laporan dua warga tewas ditembak KKB pimpinan Yotam Bugiangge yang merupakan anggota dari Egianus Kogoya, Rabu (8/3) malam di Dekai.
"Memang benar dari laporan yang diterima pelaku penembakan dipimpin Yotam Bugiangge," ungkap Kapolda Papua .
Kedua warga sipil yang menjadi korban penembakan yaitu Viktor Hadi Sampa dan Emon Pahabol, kata Kapolda Papua di Jayapura, Kamis petang.
Dikatakan, insiden yang terjadi di jalan Poros Logpond Km. 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Kedua korban berboncengan menggunakan sepeda motor dari arah kompleks PJPR menuju arah kota dan saat melintas di jalan Poros Logpond Km. 2 (depan SPBU), ditembak hingga meninggal.
Dari keterangan saksi yang melaporkan insiden itu bila terdengar dua kali suara tembakan.
Emon Pahabol (18 th) mengalami luka tembak pada bagian punggung kiri, luka tembak bagian kepala, lecet pada bagian pipi bagian kanan, tangan serta kaki, sedangkan Viktor Hadi Sampa (24) mengalami luka tembak tembus dari punggung sebelah kiri ke perut, luka tembak di leher kanan, luka sobek di dagu dan lecet kaki kiri, jelas Irjen Pol. Fakhiri.
Yotam Bugiangge merupakan mantan prajurit dari Yonif 756/MWS.
"Memang benar dari laporan yang diterima pelaku penembakan dipimpin Yotam Bugiangge," ungkap Kapolda Papua .
Kedua warga sipil yang menjadi korban penembakan yaitu Viktor Hadi Sampa dan Emon Pahabol, kata Kapolda Papua di Jayapura, Kamis petang.
Dikatakan, insiden yang terjadi di jalan Poros Logpond Km. 2, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan.
Kedua korban berboncengan menggunakan sepeda motor dari arah kompleks PJPR menuju arah kota dan saat melintas di jalan Poros Logpond Km. 2 (depan SPBU), ditembak hingga meninggal.
Dari keterangan saksi yang melaporkan insiden itu bila terdengar dua kali suara tembakan.
Emon Pahabol (18 th) mengalami luka tembak pada bagian punggung kiri, luka tembak bagian kepala, lecet pada bagian pipi bagian kanan, tangan serta kaki, sedangkan Viktor Hadi Sampa (24) mengalami luka tembak tembus dari punggung sebelah kiri ke perut, luka tembak di leher kanan, luka sobek di dagu dan lecet kaki kiri, jelas Irjen Pol. Fakhiri.
Yotam Bugiangge merupakan mantan prajurit dari Yonif 756/MWS.