Sri Mulyani dituntut mundur oleh ribuan massa yang datangi Kemenkeu hoaks!

Jumat, 10 Maret 2023 16:19 WIB

Jakarta (ANTARA) - Sebuah video yang dibagikan di Facebook mengklaim tentang pergerakan massa ke Kementerian Keuangan pada 5 Maret 2023.

Massa, yang dinarasikan terdiri dari ribuan orang itu, disebut menggelar aksi di Kementerian Keuangan untuk menuntut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mundur dari jabatannya.

Berikut isi narasi yang dibubuhkan dalam video sepanjang sembilan menit tersebut:
"M3ncek4m!! R1buan M4ss4 Gervduk K3menku Tvntvt Sr1 Muly4ni Mvndvr Dari Jabatan!!,".

Terpantau, sudah hampir 10.000 kali video di Facebook tersebut ditayangkan hingga Kamis (9/3).

Baca juga: Menteri Keuangan setujui pemecatan Rafael Alun dari ASN

Namun, benarkah ada ribuan massa mendatangi Kantor Kemenkeu dan menuntut Menkeu Sri Mulyani mundur?
Tangkapan layar video berisi narasi hoaks yang menyatakan Sri Mulyani dituntut mundur oleh ribuan massa yang datangi Kemenkeu (Facebook)
Penjelasan:
Setelah ditelusuri, didapatkan fakta bahwa judul dengan isi konten video yang disebarluaskan di Facebook itu ternyata tidak ada korelasi.

Judul video yang menyebutkan adanya aksi massa di Kemenkeu dan desakan agar Menkeu Sri Mulyani mundur tidak berdasar.

Tidak terdapat informasi valid dari narasumber terpercaya maupun pemberitaan media manapun.

Sementara, isi video itu justru menayangkan pernyataan Ombudsman RI yang melaporkan Kemenkeu ke Presiden dan DPR RI, karena dinilai melakukan tindakan maladministrasi atas sembilan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap.

Adapula, tanggapan ahli hukum tata negara dan pengamat politik Indonesia Refly Harun soal menteri yang rangkap jabatan.

Dengan demikian, video di Facebook tersebut dapat diketagorikan sebagai hoaks.

Klaim: Sri Mulyani dituntut mundur oleh ribuan massa yang datangi Kemenkeu
Rating: Disinformasi

Baca juga: Menkeu ungkap dana bersama bencana telah terkumpul Rp7,4 triliun

Baca juga: Menkeu imbau masyarakat tetap bayar pajak dan lapor SPT

Baca juga: Dividen interim BUMN Rp4,6 triliun topang peningkatan PNBP
 

Pewarta : Tim JACX
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Sri Mulyani pastikan keluhan terhadap Bea Cukai ditindaklanjuti

28 April 2024 18:19 Wib

Konflik Iran-Israel, Menkeu persiapkan strategi jaga nilai rupiah

21 April 2024 17:42 Wib

Menkeu sebut anggaran bansos per 29 Februari capai Rp22,5 triliun

19 March 2024 17:14 Wib

Pencairan THR dan gaji ke-13 ASN H-10 sebelum Lebaran

19 February 2024 18:12 Wib

Benarkah Sri Mulyani mencoblos di AS dan beri salam satu jari? Ini faktanya!

14 February 2024 13:42 Wib
Terpopuler

Kalteng harus berani mencari pemimpin terbaik di Pilkada 2024

Kabar Daerah - 29 April 2024 15:52 Wib

Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi

Lifestyle - 30 April 2024 17:43 Wib

Dortmund menang telak atas Augsburg

Olahraga - 14 jam lalu

Diduga peras investor Rp10 M, Kejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa

Kabar Daerah - 03 May 2024 15:22 Wib

Performa Sancho bawa Dortmund menang atas PSG di leg pertama

Olahraga - 02 May 2024 8:57 Wib