Huawei akan merilis Watch Buds yang gabungkan TWS dan 'smartwatch'

Senin, 27 Maret 2023 12:52 WIB

Jakarta (ANTARA) - Huawei Device Indonesia siap merilis Huawei Watch Buds, produk wearables 2-in-1 pertama di Indonesia yang menggabungkan true wireless studio (TWS) dan smartwatch premium,

Country Head of Huawei Device Indonesia Patrick Ru mengatakan bahwa saat merancang Huawei Watch Buds, pihaknya ingin memastikan produk tersebut dilengkapi dengan teknologi canggih yang dapat mempermudah kegiatan sehari-hari.

"Penggabungan smartwatch dan TWS jadi satu adalah pengalaman unik yang yang kami harap dapat menjadi solusi penggunaan gawai yang praktis dan simpel," kata Patrick Ru melalui keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin.

Pada ajang internasional Mobile World Congress (MWC) 2023, Huawei Watch Buds meraih delapan penghargaan sebagai Best of MWC 2023 dan Editor's Choice dari berbagai media internasional terpercaya, berkat teknologi canggih yang ditawarkan.

Huawei Watch Buds hadir dengan desain 2-in-1 yang inovatif dengan penutup pop-up magnetik yang belum pernah ada sebelumnya.

Baca juga: 'Smartwatch' rambah deteksi kesehatan darah

Adapun body smartwatch terbuat dari baja murni dengan circuit boards yang terbuat dari tembaga kelas atas yang fleksibel, yang biasa digunakan untuk membuat ponsel lipat.

Engsel Huawei Watch Buds juga telah teruji untuk menahan lebih dari 100.000 kali buka tutup, bahkan setelah pengujian tersebut, engsel perangkat tersebut masih dapat digunakan secara normal.

Pengguna dapat menempatkan kembali earbuds di unit pengisi daya pada jam tangan dengan mudah berkat desain dengan susunan magnet berbentuk cincin 360 derajat yang memungkinkan earbuds dapat dipasang ke penutup jam tangan dari sisi manapun.

Selain itu, dengan Innovative Mutual Magnet Array, earbuds dapat secara otomatis tersemat pada permukaan dalam smartwatch. Pengguna juga tak perlu takut earbuds-nya akan terlepas karena kekuatan medan magnet pada perangkat tersebut 40 persen lebih tinggi daripada magnet tunggal.

Baca juga: Huawei Band 7 resmi hadir dengan fitur mirip 'smartwatch'

TWS-nya juga dibekali fitur yang merupakan inovasi teranyar Huawei, yakni Wide Area Touch Auricle Touch Control, di mana pengguna cukup mengetuk daun telinga ataupun bagian depan telinga untuk mengatur musik dan volume.

Huawei Watch Buds juga memiliki kualitas AI Noise Cancellation Calling yang mumpuni, dengan mikrofon ganda dengan pickup audio dan sensor bone conduction.

Kedua mikrofon dapat menangkap vokal dan suara sekitar. Sementara itu, sensor bone conduction mampu menyerap dan membedakan suara bising yang dihasilkan dari latar yang kemudian melewati algoritma peredam bising Deep Neural Network (DNN), sehingga memberikan kenyamanan saat melakukan panggilan.

Huawei Watch Buds juga hadir dengan fitur pemantauan kesehatan seperti SpO2, kualitas tidur, pemantauan detak jantung TruSeenTM 5.0+. Tak hanya itu, perangkat ini juga hadir dengan lebih dari 80 mode olahraga berbasis sains yang memberikan analisis data profesional.

Huawei Watch Buds juga memungkinkan penggunanya untuk mengontrol penggunaan TWS nya langsung dari smartwatch tanpa harus membuka smartphone, serta memiliki kemampuan flexible pairing yang dapat disambungkan dengan semua operating system termasuk HarmonyOS.

Baca juga: Ini langkah mudah hidup sehat bersama Huawei Watch FIT 2

Baca juga: Huawei Watch FIT 2 dan Watch GT3 Pro segera rilis di Indonesia

Baca juga: Ribuan unit Huawei Watch GT 3 ludes di hari pertama penjualan

Pewarta : Suci Nurhaliza
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Ini harga Huawei Watch GT5 series di Indonesia

04 October 2024 14:28 Wib

Film adaptasi gim 'Watch Dogs' sudah mulai proses syuting

07 July 2024 15:15 Wib

Apple batalkan pesanan microLED untuk Apple Watch Ultra 3

02 March 2024 12:14 Wib

Raffi Ahmad mengaku belum ada rencana laporkan NCW ke polisi

05 February 2024 12:19 Wib

Fossil akhirnya tinggalkan bisnis jam tangan pintar

29 January 2024 11:49 Wib
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 21 jam lalu

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib