Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, yang terdiri dari sejumlah perangkat daerah terkait melakukan kunjungan kerja ke Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan.
"Kunjungan kerja ini dalam rangka pembelajaran studi penyusunan rancangan peraturan daerah (Raperda) kawasan industri di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Perindustrian kabupaten setempat," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi, Usaha Kecil dan menengah (Disnakertranskop UKM) Barito Utara Mastur, Kamis.
Sebelumnya rombongan berkunjung ke salah satu Pusat Layanan Usaha Terpadu - Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) dan galeri produk lokal di Tanjung.
"Semoga apa yang kita laksanakan ini bisa diterapkan di daerah khususnya Kabupaten Barito Utara, agar ke depan pelaku UKM di daerah kita bisa mengembangkan usahanya lebih maju lagi terlebih di era modernisasi saat ini dimana semua layanan dan promo produk dapat dilakukan secara online dengan memanfaatkan teknologi melalui smartphone saja,” katanya.
Mastur juga mengharapkan kepada para pelaku usaha di wilayah Kabupaten Barito Utara agar bisa selalu berkoordinasi dengan instansi terkait guna melancarkan pemasaran produk asli khas daerah khususnya.
“Saat ini kita juga harus bisa bersaing dengan daerah lain di mana hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengkombinasikan antara anyaman tradisional dengan modern sehingga menjadi produk unggulan daerah kita nantinya,” kata dia.
Selain itu Mastur menambahkan pelaku usaha dapat menjalin mitra dengan Disnakertranskop UKM Barito Utara yang mana nantinya juga akan diberikan arahan dan wadah untuk memasarkan produk usahanya tersebut.
Dalam kunjungan kerja tersebut diikuti Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Eveready Noor, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jainal Abidin, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi Koperasi dan Usaha kecil Menengah Mastur, Sekdis PUPR Roosmadianor, perwakilan Dinas Perhubungan dan Bagian Hukum Setda Barito Utara.
"Kunjungan kerja ini dalam rangka pembelajaran studi penyusunan rancangan peraturan daerah (Raperda) kawasan industri di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Perindustrian kabupaten setempat," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Koperasi, Usaha Kecil dan menengah (Disnakertranskop UKM) Barito Utara Mastur, Kamis.
Sebelumnya rombongan berkunjung ke salah satu Pusat Layanan Usaha Terpadu - Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT KUMKM) dan galeri produk lokal di Tanjung.
"Semoga apa yang kita laksanakan ini bisa diterapkan di daerah khususnya Kabupaten Barito Utara, agar ke depan pelaku UKM di daerah kita bisa mengembangkan usahanya lebih maju lagi terlebih di era modernisasi saat ini dimana semua layanan dan promo produk dapat dilakukan secara online dengan memanfaatkan teknologi melalui smartphone saja,” katanya.
Mastur juga mengharapkan kepada para pelaku usaha di wilayah Kabupaten Barito Utara agar bisa selalu berkoordinasi dengan instansi terkait guna melancarkan pemasaran produk asli khas daerah khususnya.
“Saat ini kita juga harus bisa bersaing dengan daerah lain di mana hal tersebut dapat dilakukan dengan cara mengkombinasikan antara anyaman tradisional dengan modern sehingga menjadi produk unggulan daerah kita nantinya,” kata dia.
Selain itu Mastur menambahkan pelaku usaha dapat menjalin mitra dengan Disnakertranskop UKM Barito Utara yang mana nantinya juga akan diberikan arahan dan wadah untuk memasarkan produk usahanya tersebut.
Dalam kunjungan kerja tersebut diikuti Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda Eveready Noor, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jainal Abidin, Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi Koperasi dan Usaha kecil Menengah Mastur, Sekdis PUPR Roosmadianor, perwakilan Dinas Perhubungan dan Bagian Hukum Setda Barito Utara.