Palangka Raya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), melibatkan Partai Politik (Parpol) untuk melakukan sosialisasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dengan kirab keliling kota.
"Kirab hari ini menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat dengan harapan mereka juga aktif dalam setiap tahapan Pemilu. Muaranya meningkatkan partisipasi saat pemungutan suara," kata Ketua KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah di Palangka Raya, Sabtu.
Dia mengatakan, pada Kirab Pemilu di wilayah "Kota Cantik" setidaknya tercatat 200 orang lebih dari partai politik peserta Pemilu 2024 berpartisipasi. Kirab dimulai dari Kantor KPU setempat dengan rute keliling kota dan diakhiri ke lokasi "start".
Jumlah itu juga belum ditambah dari penyelenggara baik KPU maupun Bawaslu tingkat Provinsi dan Kota Palangka Raya serta pihak terkait lainnya.
Baca juga: Akhmad Munir tegaskan siap jadi calon Ketum PWI Pusat
Wanita berhijab ini mengatakan, acara itu merupakan bagian dari rangkaian estafet Kirab Pemilu 2023. Pihaknya juga memaksimalkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait mekanisme dan tahapan serta peserta Pemilu 2024.
Dia mengatakan, selama rangkaian estafet Kirab Pemilu selama sepekan terakhir, pihaknya juga telah melakukan edukasi dan sosialisasi dengan sasaran masyarakat Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Kahayan, masyarakat di kawasan Pasar Besar dan tempat-tempat umum lain yang menjadi pusat kegiatan dan aktivitas bersama.
Edukasi dan sosialisasi ini dilakukan secara langsung dan ada pula yang dengan memanfaatkan media lain seperti pembagian poster, pamflet dan lain sebagainya.
"Kirab ini dilaksanakan selama tujuh hari di wilayah Kota Palangka Raya. Rangkaian acaranya ada edukasi dan sosialisasi serta puncaknya adalah pawai kirab hari ini," demikian Ngismatul.
Baca juga: Perceraian di Palangka selama tahun 2023 mencapai 208 kasus
Baca juga: Cegah maladministrasi, Ombudsman bentuk tim pengawasan PPDB di Kalteng
Baca juga: Karyawan Alfamart di Palangka Raya ditodong parang oleh orang tak dikenal
"Kirab hari ini menjadi bagian dari sosialisasi kepada masyarakat dengan harapan mereka juga aktif dalam setiap tahapan Pemilu. Muaranya meningkatkan partisipasi saat pemungutan suara," kata Ketua KPU Kota Palangka Raya, Ngismatul Choiriyah di Palangka Raya, Sabtu.
Dia mengatakan, pada Kirab Pemilu di wilayah "Kota Cantik" setidaknya tercatat 200 orang lebih dari partai politik peserta Pemilu 2024 berpartisipasi. Kirab dimulai dari Kantor KPU setempat dengan rute keliling kota dan diakhiri ke lokasi "start".
Jumlah itu juga belum ditambah dari penyelenggara baik KPU maupun Bawaslu tingkat Provinsi dan Kota Palangka Raya serta pihak terkait lainnya.
Baca juga: Akhmad Munir tegaskan siap jadi calon Ketum PWI Pusat
Wanita berhijab ini mengatakan, acara itu merupakan bagian dari rangkaian estafet Kirab Pemilu 2023. Pihaknya juga memaksimalkan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait mekanisme dan tahapan serta peserta Pemilu 2024.
Dia mengatakan, selama rangkaian estafet Kirab Pemilu selama sepekan terakhir, pihaknya juga telah melakukan edukasi dan sosialisasi dengan sasaran masyarakat Daerah Aliran Sungai (DAS) Sungai Kahayan, masyarakat di kawasan Pasar Besar dan tempat-tempat umum lain yang menjadi pusat kegiatan dan aktivitas bersama.
Edukasi dan sosialisasi ini dilakukan secara langsung dan ada pula yang dengan memanfaatkan media lain seperti pembagian poster, pamflet dan lain sebagainya.
"Kirab ini dilaksanakan selama tujuh hari di wilayah Kota Palangka Raya. Rangkaian acaranya ada edukasi dan sosialisasi serta puncaknya adalah pawai kirab hari ini," demikian Ngismatul.
Baca juga: Perceraian di Palangka selama tahun 2023 mencapai 208 kasus
Baca juga: Cegah maladministrasi, Ombudsman bentuk tim pengawasan PPDB di Kalteng
Baca juga: Karyawan Alfamart di Palangka Raya ditodong parang oleh orang tak dikenal