Palangka Raya (ANTARA) - Menyambut Hari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) ke-78, Kantor Imigrasi Kelas I Non Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Palangka Raya bersama jajaran Unit Pengelola Teknis (UPT) dan Kanwil Kemenkumham Kalteng mengikuti bakti sosial pengentasan stunting.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Kalteng Hendra Ekaputra di Bakung Merang, kelurahan Tanjung Pinang, Kota Palangka Raya, Kamis.
"Bakti sosial ini dilakukan untuk mendukung program nasional pemerintah dalam rangka pencegahan stunting sesuai dengan target nasional pada tahun 2024 sebesar 14 persen," kata Kakanwil Kemenkumham Kalteng, Hendra Ekaputra di Palangka Raya.
Dia mengatakan, dilakukan dengan memberikan bantuan berupa sembako guna pemenuhan gizi anak dengan usia di bawah tiga tahun atau batita.
“Kami berharap program dan kerja sama ini akan berlanjut untuk memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kualitas hidup serta kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Kegiatan pengentasan stunting merupakan rangkaian peringatan Hari Ke-78 Kemenkumham RI 2023, sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap kelangsungan hidup masyarakat dalam mencapai Indonesia maju.
“Kegiatan ini bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat yang mengalami stunting. Kami berharap melalui kegiatan ini, keberadaan Kemenkumham Kalteng semakin dirasakan masyarakat. Selain itu, kesehatan anak-anak bangsa juga semakin baik dan angka stunting juga turun," kata Hendra.
Dia mengatakan, berbagai pihak perlu memahami betapa pentingnya memberi perhatian lebih pada kesehatan dan kesejahteraan anak-anak kita. Generasi mudalah calon pemimpin dan penggerak kemajuan bangsa.
Kepala Kantor Imigrasi Mulyadi mengatakan, Hari Kemenkumham adalah momentum yang baik dalam mewujudkan keprihatinan dan memberikan bantuan kepada anak yang membutuhkan tambahan gizi.
“Bakti sosial adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun dan selalu mengupayakan agar program prioritas pemerintah berjalan dengan baik karena ini adalah tugas kami untuk memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat”, ucapnya.
Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh kehangatan serta disambut baik oleh pihak kelurahan Tanjung Pinang. Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembako dan makanan bergizi secara simbolis kepada warga desa Bakung Merang kelurahan Tanjung Pinang.
Adapun paket yang diberikan kepada masyarakat yaitu, sembako, makanan bergizi, dan vitamin. Harapan pemberian paket tersebut, dapat sedikit membantu masyarakat stunting desa Bakung Merang.
Selain penyerahan sembako untuk pengentasan Stunting, terdapat layanan konsultasi kesehatan gratis dan tumbuh kembang anak kepada warga Bakung Merang sebagai edukasi bagi para orang tua yang hadir.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama, mengekspresikan semangat dan komitmen untuk terus berkolaborasi dalam upaya menciptakan masyarakat yang sehat dan berkualitas.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Kalteng Hendra Ekaputra di Bakung Merang, kelurahan Tanjung Pinang, Kota Palangka Raya, Kamis.
"Bakti sosial ini dilakukan untuk mendukung program nasional pemerintah dalam rangka pencegahan stunting sesuai dengan target nasional pada tahun 2024 sebesar 14 persen," kata Kakanwil Kemenkumham Kalteng, Hendra Ekaputra di Palangka Raya.
Dia mengatakan, dilakukan dengan memberikan bantuan berupa sembako guna pemenuhan gizi anak dengan usia di bawah tiga tahun atau batita.
“Kami berharap program dan kerja sama ini akan berlanjut untuk memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kualitas hidup serta kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Kegiatan pengentasan stunting merupakan rangkaian peringatan Hari Ke-78 Kemenkumham RI 2023, sebagai wujud kepedulian pemerintah terhadap kelangsungan hidup masyarakat dalam mencapai Indonesia maju.
“Kegiatan ini bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat yang mengalami stunting. Kami berharap melalui kegiatan ini, keberadaan Kemenkumham Kalteng semakin dirasakan masyarakat. Selain itu, kesehatan anak-anak bangsa juga semakin baik dan angka stunting juga turun," kata Hendra.
Dia mengatakan, berbagai pihak perlu memahami betapa pentingnya memberi perhatian lebih pada kesehatan dan kesejahteraan anak-anak kita. Generasi mudalah calon pemimpin dan penggerak kemajuan bangsa.
Kepala Kantor Imigrasi Mulyadi mengatakan, Hari Kemenkumham adalah momentum yang baik dalam mewujudkan keprihatinan dan memberikan bantuan kepada anak yang membutuhkan tambahan gizi.
“Bakti sosial adalah kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun dan selalu mengupayakan agar program prioritas pemerintah berjalan dengan baik karena ini adalah tugas kami untuk memberikan pelayanan terbaik ke masyarakat”, ucapnya.
Kegiatan ini berlangsung khidmat dan penuh kehangatan serta disambut baik oleh pihak kelurahan Tanjung Pinang. Acara dilanjutkan dengan penyerahan bantuan sembako dan makanan bergizi secara simbolis kepada warga desa Bakung Merang kelurahan Tanjung Pinang.
Adapun paket yang diberikan kepada masyarakat yaitu, sembako, makanan bergizi, dan vitamin. Harapan pemberian paket tersebut, dapat sedikit membantu masyarakat stunting desa Bakung Merang.
Selain penyerahan sembako untuk pengentasan Stunting, terdapat layanan konsultasi kesehatan gratis dan tumbuh kembang anak kepada warga Bakung Merang sebagai edukasi bagi para orang tua yang hadir.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama, mengekspresikan semangat dan komitmen untuk terus berkolaborasi dalam upaya menciptakan masyarakat yang sehat dan berkualitas.