Sampit (ANTARA) - Tim sepak bola pelajar Kabupaten Kotawaringin Timur sukses menjadi juara pertama Gala Siswa Indonesia (GSI) Sekolah Menengah Pertama (SMP) 2023 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, sekaligus merupakan gelar juara ketiga kalinya diraih selama tiga kali kejuaraan ini digulirkan.
"Alhamdulillah tim GSI Kotim meraih juara 1 dan mempertahankan prestasi di tingkat Provinsi Kalteng tahun 2023 ini. Kotim melaju ke nasional," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, Muhammad Irfansyah dihubungi dari Sampit, Rabu.
GSI 2023 Provinsi Kalimantan Tengah dilaksanakan di Stadion Mini Universitas Palangka Raya. Tahun ini ada enam kabupaten/kota di Kalimantan Tengah yang mengirimkan timnya untuk berlaga pada pertandingan tersebut.
Pada laga final, tim Kotawaringin Timur berhadapan dengan tim dari Barito Selatan. Tim Kotawaringin Timur yang diperkuat pemain-pemain terbaik yang dijaring melalui GSI tingkat kabupaten itu mampu tampil menguasai pertandingan.
Dengan kekompakan dan perpaduan kemampuan individu pemain yang merata, tim Kotawaringin Timur akhirnya mampu memenangkan pertandingan. Tim Kotawaringin Timur menaklukkan tim Barito Selatan dengan skor telak dua gol tanpa balas, alias skor 2-0.
Kemenangan ini menghantarkan tim Kotawaringin Timur memperoleh tiket ke GSI tingkat nasional mewakili Kalimantan Tengah. Ini menambah panjang catatan Kotawaringin Timur yang tidak pernah absen mengirimkan atletnya ke GSI tingkat nasional.
Irfansyah menjelaskan, GSI sudah tiga kali digelar yaitu pada 2018, 2019 dan 2023. Sebanyak tiga kali itu pula tim GSI Kotawaringin Timur berhasil menjadi juara sehingga mewakili Kalimantan Tengah ke tingkat nasional.
Baca juga: Peran guru sangat menentukan keberhasilan penerapan Kurikulum Merdeka di Kotim
Sebelumnya, pandemi COVID-19 membuat GSI tingkat provinsi tidak bisa digelar pada 2020, 2021 dan 2022. Sebagai gantinya, hanya dilakukan seleksi nasional.
Pada momen itu, Kotawaringin Timur juga tetap berhasil memberangkatkan wakilnya ke tingkat nasional. Kemampuan individu membuat mereka lolos seleksi tingkat nasional saat itu.
Saat seleksi nasional 2020, ada empat pemain dan satu pelatih asal Kotawaringin Timur yang lolos seleksi yaitu Muhammad Fitrah dari SMPN 4 Sampit, Vlahadiqa dari SMPN 2 Sampit, Nurmaulidan dari SMPN 2 Sampit, Osvaldo Vincent dari SMPN 1 Sampit dan pelatih Aji Rendra G dari SMPN 2 Sampit.
Seleksi nasional 2021, atlet Kotawaringin Timur yang lolos seleksi yaitu Muhammad Zaki dari SMPN 1 Sampit, Nurmaulidan dari SMPN 2 Sampit dan pelatih Aji Rendra Gunawan dari SMPN 2 Sampit.
Seleksi nasional 2022, atlet Kotawaringin Timur yang lolos yaitu Muhammad Ridho dari SMPN 2 Sampit, Darwan dari SMPN 4 Sampit dan pelatih Ari Fawaid dari SMPN 2 Sampit.
Pada GSI 2023 ini tim Kotawaringin Timur menjadi juara di tingkat provinsi sehingga otomatis membuat tim daerah ini akan tampil di tingkat nasional mewakili Kalimantan Tengah. Selain itu, penghargaan best player atau pemain terbaik dan top score juga diraih pemain dari Kotawaringin Timur.
"Saya berpesan kepada anak-anak, teruslah berlatih, jaga kesehatan dan kekompakan tim, karena pada bulan Oktober ini akan berlaga di tingkat nasional di Jakarta. Semoga menjadi juara," demikian Irfansyah.
Capaian ini sesuai harapan Bupati Halikinnor saat melepas kontingen O2SN dan GSI Kotawaringin Timur. Bupati berharap kontingen pelajar ini juga bisa mencapai prestasi seperti yang baru saja ditorehkan kabupaten ini yaitu menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Tengah, merebut posisi yang 11 kali diduduki Kota Palangka Raya selama Porprov bergulir.
Baca juga: Bupati Kotim perintahkan tim anggaran prioritaskan pelunasan TPP
Baca juga: Bupati Kotim bersyukur bisa mempertahankan tenaga kontrak
Baca juga: Bupati Kotim memotivasi kontingen O2SN dan GSI raih prestasi
"Alhamdulillah tim GSI Kotim meraih juara 1 dan mempertahankan prestasi di tingkat Provinsi Kalteng tahun 2023 ini. Kotim melaju ke nasional," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kotawaringin Timur, Muhammad Irfansyah dihubungi dari Sampit, Rabu.
GSI 2023 Provinsi Kalimantan Tengah dilaksanakan di Stadion Mini Universitas Palangka Raya. Tahun ini ada enam kabupaten/kota di Kalimantan Tengah yang mengirimkan timnya untuk berlaga pada pertandingan tersebut.
Pada laga final, tim Kotawaringin Timur berhadapan dengan tim dari Barito Selatan. Tim Kotawaringin Timur yang diperkuat pemain-pemain terbaik yang dijaring melalui GSI tingkat kabupaten itu mampu tampil menguasai pertandingan.
Dengan kekompakan dan perpaduan kemampuan individu pemain yang merata, tim Kotawaringin Timur akhirnya mampu memenangkan pertandingan. Tim Kotawaringin Timur menaklukkan tim Barito Selatan dengan skor telak dua gol tanpa balas, alias skor 2-0.
Kemenangan ini menghantarkan tim Kotawaringin Timur memperoleh tiket ke GSI tingkat nasional mewakili Kalimantan Tengah. Ini menambah panjang catatan Kotawaringin Timur yang tidak pernah absen mengirimkan atletnya ke GSI tingkat nasional.
Irfansyah menjelaskan, GSI sudah tiga kali digelar yaitu pada 2018, 2019 dan 2023. Sebanyak tiga kali itu pula tim GSI Kotawaringin Timur berhasil menjadi juara sehingga mewakili Kalimantan Tengah ke tingkat nasional.
Baca juga: Peran guru sangat menentukan keberhasilan penerapan Kurikulum Merdeka di Kotim
Sebelumnya, pandemi COVID-19 membuat GSI tingkat provinsi tidak bisa digelar pada 2020, 2021 dan 2022. Sebagai gantinya, hanya dilakukan seleksi nasional.
Pada momen itu, Kotawaringin Timur juga tetap berhasil memberangkatkan wakilnya ke tingkat nasional. Kemampuan individu membuat mereka lolos seleksi tingkat nasional saat itu.
Saat seleksi nasional 2020, ada empat pemain dan satu pelatih asal Kotawaringin Timur yang lolos seleksi yaitu Muhammad Fitrah dari SMPN 4 Sampit, Vlahadiqa dari SMPN 2 Sampit, Nurmaulidan dari SMPN 2 Sampit, Osvaldo Vincent dari SMPN 1 Sampit dan pelatih Aji Rendra G dari SMPN 2 Sampit.
Seleksi nasional 2021, atlet Kotawaringin Timur yang lolos seleksi yaitu Muhammad Zaki dari SMPN 1 Sampit, Nurmaulidan dari SMPN 2 Sampit dan pelatih Aji Rendra Gunawan dari SMPN 2 Sampit.
Seleksi nasional 2022, atlet Kotawaringin Timur yang lolos yaitu Muhammad Ridho dari SMPN 2 Sampit, Darwan dari SMPN 4 Sampit dan pelatih Ari Fawaid dari SMPN 2 Sampit.
Pada GSI 2023 ini tim Kotawaringin Timur menjadi juara di tingkat provinsi sehingga otomatis membuat tim daerah ini akan tampil di tingkat nasional mewakili Kalimantan Tengah. Selain itu, penghargaan best player atau pemain terbaik dan top score juga diraih pemain dari Kotawaringin Timur.
"Saya berpesan kepada anak-anak, teruslah berlatih, jaga kesehatan dan kekompakan tim, karena pada bulan Oktober ini akan berlaga di tingkat nasional di Jakarta. Semoga menjadi juara," demikian Irfansyah.
Capaian ini sesuai harapan Bupati Halikinnor saat melepas kontingen O2SN dan GSI Kotawaringin Timur. Bupati berharap kontingen pelajar ini juga bisa mencapai prestasi seperti yang baru saja ditorehkan kabupaten ini yaitu menjadi juara umum Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalimantan Tengah, merebut posisi yang 11 kali diduduki Kota Palangka Raya selama Porprov bergulir.
Baca juga: Bupati Kotim perintahkan tim anggaran prioritaskan pelunasan TPP
Baca juga: Bupati Kotim bersyukur bisa mempertahankan tenaga kontrak
Baca juga: Bupati Kotim memotivasi kontingen O2SN dan GSI raih prestasi