Buntok (ANTARA) - Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Dinas Perhubungan Barito Selatan, Kalimantan Tengah hingga Agustus 2023 ini sudah mencapai 83 persen.
"Dari target Rp2,065 miliar, sudah tercapai Rp1,7 miliar lebih atau 83 persen hingga Agustus 2023 ini," kata Kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan, Daud Danda di Buntok, Kamis.
Dirinya optimis hingga Desember 2023 mendatang, target tersebut akan tercapai 100 persen dan bahkan bisa melampaui dari target yang telah ditentukan.
"Untuk target penerimaan yang tersisa sebesar Rp350 juta dan saya optimis hingga Desember 2023 mendatang sisa dari target penerimaan tersebut tercapai 100 persen, bahkan bisa melampaui dari target," terangnya.
Baca juga: DPRD-Pemkab Barito Selatan bahas struktur APBD 2024
Pada kesempatan itu, Daud Danda juga sangat bersyukur dengan pencapaian tersebut. Pencapaian itu merupakan dukungan dari semua pihak dan juga sesuai arahan dan petunjuk dari Penjabat Bupati Barito Selatan.
"Adapun sumber penerimaan PAD tersebut bersumber dari retribusi parkir, retribusi sektor lalu lintas sungai dan retribusi angkutan CPO kelapa sawit," jelasnya.
Ia menerangkan, untuk penerimaan PAD dari parkir dan retribusi sektor lalu lintas sungai hingga saat ini tercapai Rp700 juta, sedangkan penerimaan dari retribusi angkutan CPO sudah tercapai sebesar Rp1 miliar.
"Pencapaian tersebut juga atas kerja sama dan hubungan baik yang terjalin antar semua pihak. Termasuk juga dengan pihak perusahaan kelapa sawit, sehingga bisa menghasilkan yang terbaik untuk Barito Selatan," tambah Daud Danda.
Selain itu ia juga mengatakan, Dinas Perhubungan Barito Selatan akan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di kabupaten yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini.
Baca juga: Deddy Winarwan sentuh pembangunan Barito Selatan hingga pelosok desa
Baca juga: DPRD Barsel sampaikan masukan dan saran terkait APBD 2024
Baca juga: Antisipasi banjir, Waket DPRD Barsel imbau masyarakat jaga kebersihan drainase
"Dari target Rp2,065 miliar, sudah tercapai Rp1,7 miliar lebih atau 83 persen hingga Agustus 2023 ini," kata Kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan, Daud Danda di Buntok, Kamis.
Dirinya optimis hingga Desember 2023 mendatang, target tersebut akan tercapai 100 persen dan bahkan bisa melampaui dari target yang telah ditentukan.
"Untuk target penerimaan yang tersisa sebesar Rp350 juta dan saya optimis hingga Desember 2023 mendatang sisa dari target penerimaan tersebut tercapai 100 persen, bahkan bisa melampaui dari target," terangnya.
Baca juga: DPRD-Pemkab Barito Selatan bahas struktur APBD 2024
Pada kesempatan itu, Daud Danda juga sangat bersyukur dengan pencapaian tersebut. Pencapaian itu merupakan dukungan dari semua pihak dan juga sesuai arahan dan petunjuk dari Penjabat Bupati Barito Selatan.
"Adapun sumber penerimaan PAD tersebut bersumber dari retribusi parkir, retribusi sektor lalu lintas sungai dan retribusi angkutan CPO kelapa sawit," jelasnya.
Ia menerangkan, untuk penerimaan PAD dari parkir dan retribusi sektor lalu lintas sungai hingga saat ini tercapai Rp700 juta, sedangkan penerimaan dari retribusi angkutan CPO sudah tercapai sebesar Rp1 miliar.
"Pencapaian tersebut juga atas kerja sama dan hubungan baik yang terjalin antar semua pihak. Termasuk juga dengan pihak perusahaan kelapa sawit, sehingga bisa menghasilkan yang terbaik untuk Barito Selatan," tambah Daud Danda.
Selain itu ia juga mengatakan, Dinas Perhubungan Barito Selatan akan terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat di kabupaten yang berjuluk Dahani Dahanai Tuntung Tulus ini.
Baca juga: Deddy Winarwan sentuh pembangunan Barito Selatan hingga pelosok desa
Baca juga: DPRD Barsel sampaikan masukan dan saran terkait APBD 2024
Baca juga: Antisipasi banjir, Waket DPRD Barsel imbau masyarakat jaga kebersihan drainase