Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD resmi mendaftarkan diri ke KPU sebagai bakal calon wakil presiden bersama Ganjar Pranowo pada 19 Oktober lalu.
Sebuah unggahan video berdurasi 10 menit menarasikan bahwa Jokowi resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai Menko Polhikam untuk menggantikan Mahfud MD. Dalam thumbnail video tersebut, terlihat Jokowi sedang berbincang dengan AHY.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“G3GER PAGI INI — AHY DILANTIK JADI MENKOPOLKUMHAM GANTIKAH MAHFUD MD”
Namun, benarkah AHY resmi dilantik jadi Menko Polhukam oleh Jokowi untuk gantikan Mahfud MD pada akhir Oktober?
Berdasarkan penelusuran, foto dalam thumbnail tersebut serupa dengan unggahan pada laman Detik yang diberi keterangan Presiden Jokowi hari ini menerima kedatangan AHY di Istana Kepresidenan pada 6 Maret 2018. Selain itu, ada Mensesneg Pratikno yang mendampingi di pertemuan tersebut.
Sebelumnya, pada 23 Oktober lalu, AHY diketahui sempat menemui Jokowi di Istana Negara. Jokowi menyebut pertemuan yang berlangsung tertutup antara dirinya dan putra Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono itu hanya merupakan pertemuan silaturahim saja.
"Ya biasa, ya pertemuan silaturahim. Bicara hal-hal biasa saja, yang kita bicarakan (saat) ketemu dengan partai," beber Jokowi, dilansir dari ANTARA.
Dalam video tersebut juga tidak ada informasi mengenai AHY dilantik menjadi Menko Polkumham, melainkan narator membacakan artikel dari laman Seword berjudul “Jokowi Angkat AHY Demi "Tampar" Mega- Paloh? Dendam Itu Gak Baik Pak Jokowi!!”.
Selain itu, Mahfud MD tak menjawab tegas apakah bakal mundur atau tidak dari jabatan Menko Polhukam usai jadi calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Diketahui, KPU tak mengharuskan seorang menteri mundur dari jabatannya asalkan mengantongi surat izin presiden.
Klaim: AHY resmi jadi Menko Polhukam, gantikan Mahfud MD pada akhir Oktober
Rating: Disinformasi
Sebuah unggahan video berdurasi 10 menit menarasikan bahwa Jokowi resmi melantik Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), sebagai Menko Polhikam untuk menggantikan Mahfud MD. Dalam thumbnail video tersebut, terlihat Jokowi sedang berbincang dengan AHY.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“G3GER PAGI INI — AHY DILANTIK JADI MENKOPOLKUMHAM GANTIKAH MAHFUD MD”
Namun, benarkah AHY resmi dilantik jadi Menko Polhukam oleh Jokowi untuk gantikan Mahfud MD pada akhir Oktober?
Berdasarkan penelusuran, foto dalam thumbnail tersebut serupa dengan unggahan pada laman Detik yang diberi keterangan Presiden Jokowi hari ini menerima kedatangan AHY di Istana Kepresidenan pada 6 Maret 2018. Selain itu, ada Mensesneg Pratikno yang mendampingi di pertemuan tersebut.
Sebelumnya, pada 23 Oktober lalu, AHY diketahui sempat menemui Jokowi di Istana Negara. Jokowi menyebut pertemuan yang berlangsung tertutup antara dirinya dan putra Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono itu hanya merupakan pertemuan silaturahim saja.
"Ya biasa, ya pertemuan silaturahim. Bicara hal-hal biasa saja, yang kita bicarakan (saat) ketemu dengan partai," beber Jokowi, dilansir dari ANTARA.
Dalam video tersebut juga tidak ada informasi mengenai AHY dilantik menjadi Menko Polkumham, melainkan narator membacakan artikel dari laman Seword berjudul “Jokowi Angkat AHY Demi "Tampar" Mega- Paloh? Dendam Itu Gak Baik Pak Jokowi!!”.
Selain itu, Mahfud MD tak menjawab tegas apakah bakal mundur atau tidak dari jabatan Menko Polhukam usai jadi calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Diketahui, KPU tak mengharuskan seorang menteri mundur dari jabatannya asalkan mengantongi surat izin presiden.
Klaim: AHY resmi jadi Menko Polhukam, gantikan Mahfud MD pada akhir Oktober
Rating: Disinformasi