Kunming (ANTARA) - Sebuah proyek film dokumenter yang menceritakan petualangan menakjubkan kawanan gajah Asia liar diluncurkan dalam sebuah acara di Provinsi Yunnan, China barat daya, pada Kamis (16/11).

Film bertajuk The Elephant Odyssey itu mengikuti perjalanan mencengangkan yang ditempuh oleh gajah-gajah Asia itu di Yunnan, yang menarik perhatian masyarakat di seluruh dunia, dan membawanya ke layar lebar global untuk kali pertama.

Pada Maret 2020, gajah-gajah tersebut meninggalkan cagar alam hutan di Prefektur Otonom Etnis Dai Xishuangbanna, Provinsi Yunnan, dan menempuh perjalanan sejauh sekitar 500 kilometer ke arah utara menuju Kunming, ibu kota Provinsi Yunnan, dan tiba pada Juni 2021.

Baca juga: Gajah di kebun binatang ini mati akibat perawatan yang buruk

Setelah itu, mereka kembali bergerak ke arah selatan, dan tiba dengan selamat di cagar alam tersebut.

Lu Cairong, Wakil Direktur Administrasi Penerbitan Bahasa Asing China, mengatakan film dokumenter The Elephant Odyssey merupakan upaya kolaboratif antara lembaga-lembaga perfilman dari China, Kanada, dan Singapura, merepresentasikan upaya yang sangat berharga untuk menceritakan kisah konservasi ekologi China.

Film dokumenter tersebut akan diproduksi oleh IMAX Corporation, Beach House Pictures, dan China Review Studio dari Pusat Pengembangan Komunikasi Internasional China.

Film tersebut juga dijadwalkan akan dirilis di semua bioskop IMAX dan komersial di seluruh dunia setelah rampung pada 2024.

Baca juga: DPUPR Murung Raya imbau warga hati-hati melewati jalan menuju Muara Laung

Baca juga: Satu gajah sumatera ditemukan mati

Baca juga: Begini upacara pemakaman gajah liar di India

Pewarta : Xinhua
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024