Buntok, Kalteng (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Hermanes menyatakan bahwa bidang infrastruktur masih mendominasi diusulkan oleh masyarakat pada saat dilaksanakannya reses beberapa waktu lalu.
Salah satu usulan masyarakat adalah pembangunan maupun peningkatan infrastruktur jalan penghubung antar desa khususnya di wilayah kecamatan Dusun Utara dan Gunung Bintang Awai, kata Hermanes di Buntok, Jumat.
"Kalau akses jalan penghubung antar desa ini sudah bagus, tentunya hal itu sangat membantu masyarakat, terutama mempermudah mengangkut dan menjual hasil pertanian serta perkebunan milik masyarakat, seperti karet dan rotan," ucapnya.
Menurut Ketua Komisi III DPRD Barito Selatan ini, selain infrastruktur jalan dan jembatan, pada saat reses, masyarakat pada sejumlah desa yang berada di dapil II itu juga mengharapkan adanya perbaikan terhadap bangunan rumah ibadah.
"Masyarakat juga menginginkan Pemkab Barsel bisa mengalokasikan dana hibah untuk perbaikan rumah ibadah," tambah politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito ini.
Pada saat reses yang ke daerah pemilihan yang telah dilaksanakannya beberapa waktu lalu itu kata Hermanes, masyarakat juga menyampaikan aspirasinya mengenai listrik, sarana air bersih serta bidang lainnya.
Baca juga: APBD Barsel 2024 mengalami peningkatan sebesar Rp385 miliar
Dikatakannya, masyarakat mengharapkan usulan-usulan yang telah disampaikan tersebut, bisa terakomodir pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Barito Selatan tahun anggaran 2024 mendatang.
"Selaku anggota DPRD Barito Selatan, saya berkomitmen dan berupaya maksimal untuk mengawal usulan masyarakat itu, agar bisa terakomodir di APBD 2024 mendatang, sehingga permasalahan yang dihadapi masyarakat, bisa teratasi dengan baik," tutupnya.
Baca juga: DPRD Barsel sepakat insentif guru honorer kembali dinaikkan
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Barsel harapkan ASN miliki semangat bangga melayani bangsa
Baca juga: Bapemperda DPRD Barsel tindak lanjuti hasil pendalaman raperda pajak dan retribusi daerah
Salah satu usulan masyarakat adalah pembangunan maupun peningkatan infrastruktur jalan penghubung antar desa khususnya di wilayah kecamatan Dusun Utara dan Gunung Bintang Awai, kata Hermanes di Buntok, Jumat.
"Kalau akses jalan penghubung antar desa ini sudah bagus, tentunya hal itu sangat membantu masyarakat, terutama mempermudah mengangkut dan menjual hasil pertanian serta perkebunan milik masyarakat, seperti karet dan rotan," ucapnya.
Menurut Ketua Komisi III DPRD Barito Selatan ini, selain infrastruktur jalan dan jembatan, pada saat reses, masyarakat pada sejumlah desa yang berada di dapil II itu juga mengharapkan adanya perbaikan terhadap bangunan rumah ibadah.
"Masyarakat juga menginginkan Pemkab Barsel bisa mengalokasikan dana hibah untuk perbaikan rumah ibadah," tambah politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito ini.
Pada saat reses yang ke daerah pemilihan yang telah dilaksanakannya beberapa waktu lalu itu kata Hermanes, masyarakat juga menyampaikan aspirasinya mengenai listrik, sarana air bersih serta bidang lainnya.
Baca juga: APBD Barsel 2024 mengalami peningkatan sebesar Rp385 miliar
Dikatakannya, masyarakat mengharapkan usulan-usulan yang telah disampaikan tersebut, bisa terakomodir pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Barito Selatan tahun anggaran 2024 mendatang.
"Selaku anggota DPRD Barito Selatan, saya berkomitmen dan berupaya maksimal untuk mengawal usulan masyarakat itu, agar bisa terakomodir di APBD 2024 mendatang, sehingga permasalahan yang dihadapi masyarakat, bisa teratasi dengan baik," tutupnya.
Baca juga: DPRD Barsel sepakat insentif guru honorer kembali dinaikkan
Baca juga: Wakil Ketua DPRD Barsel harapkan ASN miliki semangat bangga melayani bangsa
Baca juga: Bapemperda DPRD Barsel tindak lanjuti hasil pendalaman raperda pajak dan retribusi daerah