Palangka Raya (ANTARA) - Komandan Korem 102 Panju Panjung Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto saat melakukan kunjungan kerja ke Kodim 1014 Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat menekankan terhadap personelnya agar TNI wajib netral pada pemilihan Umum (Pemilu) 14 Februari 2024 nanti.
"Pentingnya netralitas TNI di Pemilu 2024. Saya juga mengajak seluruh prajurit dan PNS untuk tetap menjalankan aktivitas dengan semangat dan gembira, serta berfokus pada tugas pokok masing-masing, meskipun situasi politik dan perkembangan pemilu menjadi perbincangan di media sosial," kata Iwan di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia juga menuturkan, TNI harus netral dalam pemilu tahun ini tentunya juga sesuai petunjuk dari Panglima TNI hal tersebut sesuai dengan peraturan yang telah ada yakni TNI harus netral.
Bahkan Jenderal TNI berpangkat bintang satu itu juga berpesan, agar TNI di Kalteng melaksanakan tugasnya sesuai pokoknya masing-masing. Kemudian itu juga menjalankan tugasnya dengan ikhlas, jangan ada keluhan dan rasa keterpaksaan.
"Bahkan untuk kegiatan dan program ke depan segera direncanakan dengan baik dan dibuat laporannya dengan jelas," kata Danrem.
Baca juga: Pemprov Kalteng-ITB jalin kerja sama wujudkan pembangunan berkelanjutan
Selain menyinggung tentang netralitas TNI dalam konteks politik, orang nomor satu di Makorem 102/Pjg tersebut juga mengingatkan bahwa pentingnya kewaspadaan dan kepekaan terhadap situasi dan lingkungan karena tentang kejahatan dan kriminalitas yang semakin merajalela.
Ia juga mengimbau, agar seluruh anggota TNI waspada serta menghindari perilaku yang arogan. Pengawasan terhadap keluarga juga diingatkan, khususnya untuk mencegah anak-anak terjerumus dalam perilaku negatif seperti minuman keras dan narkoba.
"Saya sangat yakin anggota kita tidak melakukan hal-hal tersebut, buktinya tidak ada personel kita yang melakukan pelanggaran baik itu disiplin serta melakukan politik praktis dan sebagainya," demikian Iwan.
Sebelumnya Danrem 102/Pjg juga mengingatkan terhadap personelnya di Korem dan Kodim yang saat ini sudah dikunjunginya. Dirinya berharap hal-hal negatif tidak menimpa personelnya selama dirinya menjabat sebagai Danrem dan saat pesta demokrasi sedang berlangsung.
Baca juga: Dishanpang: Belum semua kabupaten di Kalteng miliki CPPD
Baca juga: Peminjaman buku di Perpustakaan Kalteng meningkat signifikan, capai 38 persen
Baca juga: Pemprov Kalteng gelar apel besar awal tahun pastikan kedisiplinan ASN
"Pentingnya netralitas TNI di Pemilu 2024. Saya juga mengajak seluruh prajurit dan PNS untuk tetap menjalankan aktivitas dengan semangat dan gembira, serta berfokus pada tugas pokok masing-masing, meskipun situasi politik dan perkembangan pemilu menjadi perbincangan di media sosial," kata Iwan di Pangkalan Bun, Jumat.
Dia juga menuturkan, TNI harus netral dalam pemilu tahun ini tentunya juga sesuai petunjuk dari Panglima TNI hal tersebut sesuai dengan peraturan yang telah ada yakni TNI harus netral.
Bahkan Jenderal TNI berpangkat bintang satu itu juga berpesan, agar TNI di Kalteng melaksanakan tugasnya sesuai pokoknya masing-masing. Kemudian itu juga menjalankan tugasnya dengan ikhlas, jangan ada keluhan dan rasa keterpaksaan.
"Bahkan untuk kegiatan dan program ke depan segera direncanakan dengan baik dan dibuat laporannya dengan jelas," kata Danrem.
Baca juga: Pemprov Kalteng-ITB jalin kerja sama wujudkan pembangunan berkelanjutan
Selain menyinggung tentang netralitas TNI dalam konteks politik, orang nomor satu di Makorem 102/Pjg tersebut juga mengingatkan bahwa pentingnya kewaspadaan dan kepekaan terhadap situasi dan lingkungan karena tentang kejahatan dan kriminalitas yang semakin merajalela.
Ia juga mengimbau, agar seluruh anggota TNI waspada serta menghindari perilaku yang arogan. Pengawasan terhadap keluarga juga diingatkan, khususnya untuk mencegah anak-anak terjerumus dalam perilaku negatif seperti minuman keras dan narkoba.
"Saya sangat yakin anggota kita tidak melakukan hal-hal tersebut, buktinya tidak ada personel kita yang melakukan pelanggaran baik itu disiplin serta melakukan politik praktis dan sebagainya," demikian Iwan.
Sebelumnya Danrem 102/Pjg juga mengingatkan terhadap personelnya di Korem dan Kodim yang saat ini sudah dikunjunginya. Dirinya berharap hal-hal negatif tidak menimpa personelnya selama dirinya menjabat sebagai Danrem dan saat pesta demokrasi sedang berlangsung.
Baca juga: Dishanpang: Belum semua kabupaten di Kalteng miliki CPPD
Baca juga: Peminjaman buku di Perpustakaan Kalteng meningkat signifikan, capai 38 persen
Baca juga: Pemprov Kalteng gelar apel besar awal tahun pastikan kedisiplinan ASN