Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Hasan Busyairi meminta pemerintah kota memastikan seluruh aparatur sipil negara (ASN) setempat menjaga netralitas selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Kita semua tahu sebentar lagi pemilihan kepala daerah dilaksanakan. Saat ini sudah mulai seluruh pasangan calon melakukan kampanye. Jangan sampai ada ASN yang juga ikut terlibat," katanya di Palangka Raya, Jumat.
Dirinya menjelaskan, bahwa sesuai dengan undang-undang, ASN wajib menempatkan dirinya sebagai pejabat yang netral dan tidak boleh terlibat dalam kegiatan yang berpotensi memihak kepada salah satu paslon.
Ia juga mengingatkan bahwa ASN dilarang terlibat langsung dalam proses kampanye yang dilakukan seluruh pasangan calon, sebab hal tersebut bisa berdampak serius dan merusak citra profesionalisme ASN.
"Mereka harus tetap fokus pada tugas dan tanggung jawab mereka sebagai ASN dan memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa terlibat dalam politik praktis," ucapnya.
Baca juga: MPP Palangka Raya permudah masyarakat urus pajak
Untuk itu Hasan mengajak seluruh ASN di Kota Palangka Raya untuk bersama-sama menjaga integritas dan menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya selama Pilkada berlangsung.
Hal ini dilakukan demi terciptanya suasana pemilihan kepala daerah yang kondusif dan adil bagi semua pihak serta nantinya dapat menciptakan pemimpin yang adil dan dapat menjaga amanah masyarakat.
"Netralitas ASN menjadi salah satu elemen penting dalam menjaga proses demokrasi yang bersih dan berintegritas. Terutama dalam momen-momen penting seperti Pilkada," ujarnya.
Oleh karena itu, politikus partai Golkar ini menekankan bahwa pengawasan dan kesadaran dari berbagai pihak sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya pelanggaran.
Untuk itu penyelenggara pemilu, seperti Bawaslu harus dapat serius dalam melakukan pengawasan dan menerima informasi dari masyarakat untuk memastikan tidak ada ASN yang terlibat politik praktis.
"Kalau ada laporan dari masyarakat, Bawaslu harus bisa menindak secara tegas ASN yang terlibat politik praktis. Karena ini bisa mencederai pesta demokrasi yang dinantikan masyarakat," demikian Hasan.
Baca juga: Disdik Palangka Raya sediakan nomor layanan terkait dunia pendidikan
Baca juga: Pemkot Palangka Raya telah sebarkan 2.200 paket sembako murah ke masyarakat
Baca juga: Enam UMK Palangka Raya lolos Pertamina UMK Academy kelas nasional
Berita Terkait
Menpora apresiasi Futsal AXIS Nation Cup 2024
Kamis, 21 November 2024 13:05 Wib
Agustiar-Edy selaraskan program dengan pemerintah pusat demi kemajuan Kalteng
Kamis, 21 November 2024 0:07 Wib
KPU apresiasi kampanye damai paslon Pilkada Kalteng
Rabu, 20 November 2024 22:52 Wib
Bawaslu Kalteng petakan 25 indikator potensi kerawanan TPS
Rabu, 20 November 2024 21:41 Wib
PLN-PT Borneo Indobara laksanakan "Customer Engagement" bukti dukung pertumbuhan industri di Kalimantan
Rabu, 20 November 2024 21:30 Wib
PLN dan Pemko Banjarbaru resmikan Desa Berdaya Ojolali
Rabu, 20 November 2024 21:02 Wib
Kanwil Kemenkumham pastikan seleksi CPNS bebas dari KKN
Rabu, 20 November 2024 20:43 Wib
Polisi amankan 223,38 gram sabu dari seorang pria lansia di Palangka Raya
Rabu, 20 November 2024 17:11 Wib