Muara Teweh (ANTARA) - Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, Annisa Cahyawati mengatakan kegiatan seleksi Gita Bahana Nusantara (GBN) 2024 tingkat kabupaten diikuti sebanyak 66 peserta dari sekolah setempat.
“Kegiatan GBN tingkat kabupaten tahun ini diikuti dari sekolah yang ada di Barito Utara baik tingkat SMP/MTsN, SMA/SMK dan Mahasiswa,” kata Annisa Cahyawati di Muara Teweh, Sabtu.
Menurut dia, 66 peserta tersebut terdiri atas 38 peserta perempuan dan 28 peserta laki-laki yang merupakan perwakilan dari sekolah dan perguruan tinggi yang ada di daerah ini.
Seleksi ini katanya, dilaksanakan secara perorangan dan nantinya akan terpilih empat peserta terbaik kategori Sopran, Alto, Tenor dan Bass yang selanjutnya para peserta ini akan dibina dan dilatih kembali untuk persiapan mengikuti seleksi di tingkat Provinsi Kalteng.
"Empat orang peserta terpilih akan mewakili Barito Utara dalam ajang seleksi tingkat propinsi Kalteng dan bagi peserta ditingkat propinsi akan mewakili Kalteng dalam paduan suara Istana Merdeka dan bergabung dengan utusan provinsi seluruh Indonesia yang akan tampil pada puncak peringatan HUT RI 2024,” kata dia.
Dia mengatakan, untuk tim penilai seleksi GBN ini yang akan menilai vokal, penampilan serta pengetahuan musik para peserta adalah alumnus yang pernah mengikuti Gita Bahana Nusantara Nasional.
"Para pemenang seleksi Gita Bahana Nusantara tingkat kabupaten Barito Utara tahun 2024 akan mendapatkan plakat, piagam dan uang pembinaan," kata Annisa.
Pj Bupati Barito Utara Muhlis melalui staf ahli bupati drg Dwi Agus Setijowati mengatakan Gita Bahana Nusantara akan menampilkan aubade lagu nasional, lagu perjuangan dan lagu nusantara pada saat upacara HUT RI 17 Agustus di Istana Merdeka.
Seleksi GBN tingkat Kabupaten Barito Utara tahun 2024 tidak hanya bertujuan mencari pemenang dari hasil seleksi, melainkan juga sebagai wadah silaturahmi pemuda pemudi dan pelajar di Kabupaten Barito Utara.
"Tujuan dari kegiatan ini untuk melestarikan lagu wajib dan lagu nasional. Kita ketahui bersama bahwa setiap upacara bendera hari senin, kita menyanyikan lagu wajib indonesia raya dan lagu nasional mengheningkan cipta,” ucapnya.
Kabupaten Barito Utara merupakan salah satu kabupaten di Kalteng yang hampir setiap tahun terpilih mengikuti GBN pada 2019, 2020 dan 2022, sedangkan 2021 tidak dilaksanakan karena pandemi COVID-19.
Kemudian pada 2022 hanya tiga orang terpilih yaitu sopran,bass dan tenor, untuk alto diraih remaja Kabupaten Kapuas atas nama Arine Anugrahni, sedangkan pada 2023 kembali terpilih dua remaja Barito Utara yakni Alya Zaskia suara alto yang merupakan siswi dari MAN Muara Teweh, dan Margonius Wijayanto (suara bass) siswa SMAN 1 Muara Teweh.
“Kegiatan GBN tingkat kabupaten tahun ini diikuti dari sekolah yang ada di Barito Utara baik tingkat SMP/MTsN, SMA/SMK dan Mahasiswa,” kata Annisa Cahyawati di Muara Teweh, Sabtu.
Menurut dia, 66 peserta tersebut terdiri atas 38 peserta perempuan dan 28 peserta laki-laki yang merupakan perwakilan dari sekolah dan perguruan tinggi yang ada di daerah ini.
Seleksi ini katanya, dilaksanakan secara perorangan dan nantinya akan terpilih empat peserta terbaik kategori Sopran, Alto, Tenor dan Bass yang selanjutnya para peserta ini akan dibina dan dilatih kembali untuk persiapan mengikuti seleksi di tingkat Provinsi Kalteng.
"Empat orang peserta terpilih akan mewakili Barito Utara dalam ajang seleksi tingkat propinsi Kalteng dan bagi peserta ditingkat propinsi akan mewakili Kalteng dalam paduan suara Istana Merdeka dan bergabung dengan utusan provinsi seluruh Indonesia yang akan tampil pada puncak peringatan HUT RI 2024,” kata dia.
Dia mengatakan, untuk tim penilai seleksi GBN ini yang akan menilai vokal, penampilan serta pengetahuan musik para peserta adalah alumnus yang pernah mengikuti Gita Bahana Nusantara Nasional.
"Para pemenang seleksi Gita Bahana Nusantara tingkat kabupaten Barito Utara tahun 2024 akan mendapatkan plakat, piagam dan uang pembinaan," kata Annisa.
Pj Bupati Barito Utara Muhlis melalui staf ahli bupati drg Dwi Agus Setijowati mengatakan Gita Bahana Nusantara akan menampilkan aubade lagu nasional, lagu perjuangan dan lagu nusantara pada saat upacara HUT RI 17 Agustus di Istana Merdeka.
Seleksi GBN tingkat Kabupaten Barito Utara tahun 2024 tidak hanya bertujuan mencari pemenang dari hasil seleksi, melainkan juga sebagai wadah silaturahmi pemuda pemudi dan pelajar di Kabupaten Barito Utara.
"Tujuan dari kegiatan ini untuk melestarikan lagu wajib dan lagu nasional. Kita ketahui bersama bahwa setiap upacara bendera hari senin, kita menyanyikan lagu wajib indonesia raya dan lagu nasional mengheningkan cipta,” ucapnya.
Kabupaten Barito Utara merupakan salah satu kabupaten di Kalteng yang hampir setiap tahun terpilih mengikuti GBN pada 2019, 2020 dan 2022, sedangkan 2021 tidak dilaksanakan karena pandemi COVID-19.
Kemudian pada 2022 hanya tiga orang terpilih yaitu sopran,bass dan tenor, untuk alto diraih remaja Kabupaten Kapuas atas nama Arine Anugrahni, sedangkan pada 2023 kembali terpilih dua remaja Barito Utara yakni Alya Zaskia suara alto yang merupakan siswi dari MAN Muara Teweh, dan Margonius Wijayanto (suara bass) siswa SMAN 1 Muara Teweh.