Buntok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat melaksanakan rapat koordinasi untuk membahas isu-isu strategis yang menjadi perhatian saat ini, di antaranya perkembangan pemilu dan penanganan banjir.

"Dalam rapat koordinasi Forkopimda yang kedua tahun 2024 ini, kita membahas tiga isu strategis mengenai penanganan setelah banjir, demam berdarah dengue (DBD) dan situasi kamtibmas pasca pemilu serta tindak lanjutnya," kata Penjabat Bupati Barito Selatan, DR Deddy Winarwan usai memimpin rapat tersebut di Buntok, Selasa.

Ia menerangkan, dalam rakor ini, perangkat daerah yang menangani banjir yakni Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satpol PP telah melaporkan mengenai upaya yang telah dilaksanakan dalam penanganan banjir maupun pasca banjir.

"Untuk kegiatan yang dilaksanakan seperti pembangunan posko siaga, dapur umum, dan penyaluran bantuan berupa sembako kepada masyarakat yang terdampak banjir serta hal lainnya terkait hal itu," jelasnya.

Untuk penanganan DBD, lanjut dia, Dinas Kesehatan Barito Selatan bersama RSUD Jaraga Sasameh Buntok telah melakukan sejumlah kegiatan yang diantaranya melaksanakan kegiatan pengasapan (fogging) terfokus.

"Dinas Kesehatan Barito Selatan juga telah melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat mengenai pemberantasan sarang nyamuk," ucap Deddy Winarwan.

Dikatakannya, dalam sosialisasi pemberantasan sarang nyamuk tersebut, masyarakat diimbau untuk melaksanakan 3M yakni menguras tempat penampungan air dan menutup tempat penampungan air.

Kemudian, mendaur ulang berbagai barang-barang bekas seperti botol yang memiliki potensi untuk dijadikan tempat berkembang biak nyamuk aedes aegypti yang membawa virus DBD pada manusia.

Baca juga: Pj Bupati: Pembangunan Barsel fokus pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan SDM

"Disamping itu, Dinas Kesehatan juga melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bagaimana berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), dan pembagian bubuk abate di sejumlah tempat di daerah ini," jelasnya.

Terkait dengan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat atau kamtibmas pasca pemilu, telah disampaikan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Barito Selatan.

Demikian halnya dengan penanganan kamtibmas, telah disampaikan Kapolres Barito Selatan, AKBP Asep Bangbang Saputra dalam rapat tersebut, termasuk juga mengenai upaya antisipasi terhadap peredaran narkoba.

Sementara Ketua KPU Barito Selatan, Roslina menyampaikan, pelaksanaan pemilu di Barito Selatan ini berjalan dengan aman, tertib dan lancar.

"Adapun tahapan yang sedang dilaksanakan hari ini Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) sedang melaksanakan rapat pleno yang dijadwalkan hingga akhir Februari 2024 ini," terangnya.

Setelah itu, kata Roslina, akan dilanjutkan dengan rapat pleno ditingkat kabupaten Barito Selatan yang dijadwalkan dari tanggal 3-5 Maret 2024 mendatang.

Selain itu ia juga menyampaikan, untuk saat ini banyak beredar isu dan bahkan ada yang sudah mengklaim telah mendapatkan perolehan suara banyak dan bakal terpilih menjadi anggota DPRD Barito Selatan.

"Kita mengharapkan, terkait klaim tersebut supaya diredam dan tunggu hasil dari rapat pleno yang dilaksanakan KPU Barito Selatan," harap Roslina.

Acara rapat koordinasi Forkopimda yang berlangsung di aula Setda Barito Selatan tersebut dihadiri sejumlah sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan sejumlah camat di wilayah setempat.

Baca juga: Penjabat Bupati Barsel jelaskan tujuan musrenbang kecamatan

Baca juga: Pj Bupati Barsel apresiasi antusiasme masyarakat gunakan hak pilih

Baca juga: KPU Barsel distribusikan logistik pemilu 2024 di lima kecamatan


Pewarta : Bayu Ilmiawan
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024