Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Barito Utara Jufriansyah menghadiri pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan II Tahun 2024 di aula BPSDM Provinsi Jawa Timur, Graha Dwi Praja Surabaya, Selasa.
Pj Sekda Jufriansyah mengatakan proyek perubahannya nanti benar-benar membawa manfaat yang lebih luas dengan menonjolkan digitalisasi administrasi bagi percepatan pelayanan publik di Kabupaten Barito Utara.
“Tantangan global dan pelambatan perekonomian adalah tantangan utama saat ini yang perlu kita hadapi dengan serius agar kita bisa bangkit dan sejajar dengan negara lain,” kata Jufriansyah.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, dan dihadiri oleh Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara (LAN) DR. Basseng, M.Ed. bersama seluruh Sekda Kabupaten/Kota pengirim peserta.
Kegiatan pelatihan tersebut diikuti sebanyak sebanyak 60 orang terdiri dari utusan tiga provinsi dan 21 kabupaten/kota.
Untuk peserta dari Kabupaten Barito Utara diikuti tiga orang yakni Inspektur Barito Utara Rakhmat Muratni, Kepala Bappedalitbang Barito Utara Edy Kesumajaya, dan Kepala BKPSDM Barito Utara Sri Hartati.
Ketiga peserta dari Barito Utara ini ditunjuk sekaligus sebagai perwakilan peserta penandatanganan fakta integritas dan penerima tanda peserta secara simbolis.
Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengatakan menguasai kemajuan teknologi adalah pintu masuk untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik dengan cara melakukan manajemen tata kelola pemerintahan yang baik serta melakukan aksi perubahan yang berdampak bagi peningkatan investasi.
Tema pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II tahun 2024 adalah "Transformasi Tata Kelola Pemerintahan Untuk Peningkatan Pemanfaatan Produk-Produk dalam Negeri melalui Pemberdayaan Ekonomi Lokal".
Pj Sekda Jufriansyah mengatakan proyek perubahannya nanti benar-benar membawa manfaat yang lebih luas dengan menonjolkan digitalisasi administrasi bagi percepatan pelayanan publik di Kabupaten Barito Utara.
“Tantangan global dan pelambatan perekonomian adalah tantangan utama saat ini yang perlu kita hadapi dengan serius agar kita bisa bangkit dan sejajar dengan negara lain,” kata Jufriansyah.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono, dan dihadiri oleh Deputi Bidang Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi Lembaga Administrasi Negara (LAN) DR. Basseng, M.Ed. bersama seluruh Sekda Kabupaten/Kota pengirim peserta.
Kegiatan pelatihan tersebut diikuti sebanyak sebanyak 60 orang terdiri dari utusan tiga provinsi dan 21 kabupaten/kota.
Untuk peserta dari Kabupaten Barito Utara diikuti tiga orang yakni Inspektur Barito Utara Rakhmat Muratni, Kepala Bappedalitbang Barito Utara Edy Kesumajaya, dan Kepala BKPSDM Barito Utara Sri Hartati.
Ketiga peserta dari Barito Utara ini ditunjuk sekaligus sebagai perwakilan peserta penandatanganan fakta integritas dan penerima tanda peserta secara simbolis.
Pj Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono mengatakan menguasai kemajuan teknologi adalah pintu masuk untuk melakukan perubahan ke arah yang lebih baik dengan cara melakukan manajemen tata kelola pemerintahan yang baik serta melakukan aksi perubahan yang berdampak bagi peningkatan investasi.
Tema pelatihan kepemimpinan nasional tingkat II tahun 2024 adalah "Transformasi Tata Kelola Pemerintahan Untuk Peningkatan Pemanfaatan Produk-Produk dalam Negeri melalui Pemberdayaan Ekonomi Lokal".