Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Sengkon mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten, agar lebih optimal dalam mendukung masyarakat di pedesaan membuka peluang usaha di sektor pangan.
Permintaan tersebut karena masyarakat di pedesaan sering menyampaikan usulan maupun aspirasi terkait perlunya dukungan pemda dalam memulai usaha di sektor pangan, kata Sengkon di Palangka Raya, Kamis.
"Harus diakui memang sektor pangan, baik itu pertanian, perikanan maupun peternakan sangat berpotensi dikembangkan di pedesaan. Hanya memang perlu adanya dukungan dari pemda," tambahnya.
Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan I meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas itu, lahan yang belum dikelola ataupun dioptimalkan masih sangat luas di pedesaan. Untuk itu, pemda harus melihat potensi tersebut dengan mendorong sekaligus mendukung masyarakat di pedesaan membuka usaha di sektor pangan.
Sengkon mengatakan, bentuk dukungan yang bisa diberikan pemda adalah, pelatihan cara bertani, beternak ataupun budidaya ikan secara moderen, dengan tetap memanfaatkan potensi yang ada di wilayah setempat. Selain itu, pemda perlu juga memberikan bantuan, baik itu berupa bibit ternak, tanaman sawit, bibit padi, ikan, dan lain sebagainya.
"Ini adalah peluang usaha yang besar, dan masyarakat memiliki semangat untuk mengembangkannya. Kami berharap pemerintah daerah dapat memperhatikan hal ini," kata Anggota Komisi II DPRD Kalteng ini.
Baca juga: Bapemperda segera tuntaskan empat raperda inisiatif DPRD Kalteng
Dia pun meyakini bahwa mendukung pembukaan peluang usaha bagi masyarakat, terutama yang terkait dengan sektor pangan, akan memberikan dampak positif bagi daerah ke depannya. Dengan demikian, kebutuhan pangan dapat tercukupi, dan daerah dapat menjadi mandiri.
"Usaha masyarakat dapat dimanfaatkan dengan baik, dan daerah akan menjadi mandiri. Oleh karena itu, peluang usaha bagi masyarakat di desa seharusnya mendapatkan perhatian lebih lanjut," demikian Sengkon.
Baca juga: Waket DPRD Kalteng ajak generasi muda Kalteng lebih aktif mengembangkan diri
Baca juga: Legislator Kalteng minta pemerataan akses internet dipercepat di provinsi ini
Baca juga: DPRD Kalteng minta BUMDes di seluruh desa provinsi ini diperkuat
Permintaan tersebut karena masyarakat di pedesaan sering menyampaikan usulan maupun aspirasi terkait perlunya dukungan pemda dalam memulai usaha di sektor pangan, kata Sengkon di Palangka Raya, Kamis.
"Harus diakui memang sektor pangan, baik itu pertanian, perikanan maupun peternakan sangat berpotensi dikembangkan di pedesaan. Hanya memang perlu adanya dukungan dari pemda," tambahnya.
Menurut wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan I meliputi Kota Palangka Raya, Kabupaten Katingan dan Gunung Mas itu, lahan yang belum dikelola ataupun dioptimalkan masih sangat luas di pedesaan. Untuk itu, pemda harus melihat potensi tersebut dengan mendorong sekaligus mendukung masyarakat di pedesaan membuka usaha di sektor pangan.
Sengkon mengatakan, bentuk dukungan yang bisa diberikan pemda adalah, pelatihan cara bertani, beternak ataupun budidaya ikan secara moderen, dengan tetap memanfaatkan potensi yang ada di wilayah setempat. Selain itu, pemda perlu juga memberikan bantuan, baik itu berupa bibit ternak, tanaman sawit, bibit padi, ikan, dan lain sebagainya.
"Ini adalah peluang usaha yang besar, dan masyarakat memiliki semangat untuk mengembangkannya. Kami berharap pemerintah daerah dapat memperhatikan hal ini," kata Anggota Komisi II DPRD Kalteng ini.
Baca juga: Bapemperda segera tuntaskan empat raperda inisiatif DPRD Kalteng
Dia pun meyakini bahwa mendukung pembukaan peluang usaha bagi masyarakat, terutama yang terkait dengan sektor pangan, akan memberikan dampak positif bagi daerah ke depannya. Dengan demikian, kebutuhan pangan dapat tercukupi, dan daerah dapat menjadi mandiri.
"Usaha masyarakat dapat dimanfaatkan dengan baik, dan daerah akan menjadi mandiri. Oleh karena itu, peluang usaha bagi masyarakat di desa seharusnya mendapatkan perhatian lebih lanjut," demikian Sengkon.
Baca juga: Waket DPRD Kalteng ajak generasi muda Kalteng lebih aktif mengembangkan diri
Baca juga: Legislator Kalteng minta pemerataan akses internet dipercepat di provinsi ini
Baca juga: DPRD Kalteng minta BUMDes di seluruh desa provinsi ini diperkuat