Muara Teweh (ANTARA) - Penjabat Bupati Barito Utara,Kalimantan Tengah, Muhlis membuka secara resmi Pasar Ramadhan yang digelar oleh pemerintah daerah setempat di Jalan Tumenggung Surapati depan Masjid At-Taqwa Muara Teweh.
Dalam kegiatan pasar ramadhan ini Pemkab Barito Utara melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian menyiapkan 120 lapak dagangan dengan membuka tenda sebanyak 60 tenda. Di mana dalam satu tenda dibagi menjadi dua lapak bagi pedagang.
"Pasar wadai ramadhan ini antara lain untuk memeriahkan dan menyemarakkan kedatangan bulan suci Ramadhan tahun 1445 Hijriah bulan yang penuh barokah dan magfirah," kata Muhlis di Muara Teweh, Selasa.
Menurut dia, pasar wadai ramadhan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada warga masyarakat kota Muara Teweh dan sekitarnya untuk berbelanja dan memilih kue atau wadai yang disenangi (disukai).
“Secara khusus kepada kaum muslimin dan muslimat yang sedang melaksanakan ibadah puasa ramadhan dapat memperoleh berbagai pilihan untuk keperluan berbuka puasa bahkan untuk makan sahur,” kata Muhlis.
Pj Bupati menambahkan tidak kalah pentingnya kegiatan seperti ini adalah sebagai wadah menumbuhkan kegiatan ekonomi skala mikro yang dapat menjadi dasar dan pondasi serta penopang pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di Kabupaten Barito Utara.
"Kita ketahui bersama khususnya umat Islam, bahwa bulan suci ramadhan banyak mengandung barokah, untuk itu kita dianjurkan agar lebih meningkatkan amal ibadah dengan berlomba-lomba untuk berbuat kebajikan," jelas dia.
Kepada saudara-saudari, katanya, yang tidak melaksanakan ibadah puasa agar dapat menghormati saudara-saudarinya yang sedang menunaikan ibadah puasa selama bulan ramadhan ini.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Muhlis juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
Baca juga: Sekwan Barut jadwalkan pelantikan anggota DPRD terpilih 18 Agustus
Muhlis juga meminta kepada para pedagang kaki lima yang berjualan makanan dan minuman agar menghindari berjualan ditempat-tempat umum dan terbuka pada siang hari.
“Diimbau kepada pemilik tempat-tempat hiburan guna menghormati bulan suci ramadhan agar tidak membuka tempat hiburannya serta tidak memperjual belikan minuman beralkohol,” kata Pj bupati Muhlis.
Terakhir Pj Bupati meminta agar segenap lapisan masyarakat agar tidak bermain atau menyalakan petasan dan kembang api yang menimbulkan suara keras dan nyaring. Karena hal itu dapat menimbulkan suara gaduh pada siang maupun malam hari selama bulan suci Ramadhan.
“Sekali lagi atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Utara, saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa, semoga amal ibadah kita di bulan yang suci ini dapat menambah nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” demikian Muhlis.
Baca juga: Putra dan Putri Pariwisata Barut ikuti pembekalan
Baca juga: Ketua DPRD Barito Utara teteskan vitamin A kepada balita
Baca juga: Pj Bupati Barut resmikan fasilitas bangunan Desa Paring Lahung
Dalam kegiatan pasar ramadhan ini Pemkab Barito Utara melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian menyiapkan 120 lapak dagangan dengan membuka tenda sebanyak 60 tenda. Di mana dalam satu tenda dibagi menjadi dua lapak bagi pedagang.
"Pasar wadai ramadhan ini antara lain untuk memeriahkan dan menyemarakkan kedatangan bulan suci Ramadhan tahun 1445 Hijriah bulan yang penuh barokah dan magfirah," kata Muhlis di Muara Teweh, Selasa.
Menurut dia, pasar wadai ramadhan ini bertujuan untuk memberikan kemudahan kepada warga masyarakat kota Muara Teweh dan sekitarnya untuk berbelanja dan memilih kue atau wadai yang disenangi (disukai).
“Secara khusus kepada kaum muslimin dan muslimat yang sedang melaksanakan ibadah puasa ramadhan dapat memperoleh berbagai pilihan untuk keperluan berbuka puasa bahkan untuk makan sahur,” kata Muhlis.
Pj Bupati menambahkan tidak kalah pentingnya kegiatan seperti ini adalah sebagai wadah menumbuhkan kegiatan ekonomi skala mikro yang dapat menjadi dasar dan pondasi serta penopang pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya di Kabupaten Barito Utara.
"Kita ketahui bersama khususnya umat Islam, bahwa bulan suci ramadhan banyak mengandung barokah, untuk itu kita dianjurkan agar lebih meningkatkan amal ibadah dengan berlomba-lomba untuk berbuat kebajikan," jelas dia.
Kepada saudara-saudari, katanya, yang tidak melaksanakan ibadah puasa agar dapat menghormati saudara-saudarinya yang sedang menunaikan ibadah puasa selama bulan ramadhan ini.
Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Muhlis juga menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadhan 1445 Hijriah.
Baca juga: Sekwan Barut jadwalkan pelantikan anggota DPRD terpilih 18 Agustus
Muhlis juga meminta kepada para pedagang kaki lima yang berjualan makanan dan minuman agar menghindari berjualan ditempat-tempat umum dan terbuka pada siang hari.
“Diimbau kepada pemilik tempat-tempat hiburan guna menghormati bulan suci ramadhan agar tidak membuka tempat hiburannya serta tidak memperjual belikan minuman beralkohol,” kata Pj bupati Muhlis.
Terakhir Pj Bupati meminta agar segenap lapisan masyarakat agar tidak bermain atau menyalakan petasan dan kembang api yang menimbulkan suara keras dan nyaring. Karena hal itu dapat menimbulkan suara gaduh pada siang maupun malam hari selama bulan suci Ramadhan.
“Sekali lagi atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Utara, saya mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa, semoga amal ibadah kita di bulan yang suci ini dapat menambah nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT,” demikian Muhlis.
Baca juga: Putra dan Putri Pariwisata Barut ikuti pembekalan
Baca juga: Ketua DPRD Barito Utara teteskan vitamin A kepada balita
Baca juga: Pj Bupati Barut resmikan fasilitas bangunan Desa Paring Lahung