Jakarta (ANTARA) - Beredar video di platform media sosial yang menyebutkan terdapat lumpur yang mengandung gas di seluruh wilayah konstruksi Ibu Kota Nusantara (IKN).
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, memastikan bahwa hal tersebut sebagai misinformasi atau hoaks.
"Berdasarkan laporan hasil pengecekan langsung di lapangan, dapat kami tegaskan bahwa di lapangan tidak ditemukan sama sekali adanya lumpur mengandung gas di seluruh wilayah konstruksi IKN,” kata Danis dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, beredar video yang menyebutkan terdapat semburan lumpur di wilayah konstruksi IKN. Video itu dinilai meresahkan dan merugikan pemerintah Indonesia yang saat ini sedang menjalankan pembangunan IKN.
Deputi Sarana dan Prasarana OIKN, Silvia Halim, juga menegaskan bahwa unggahan video tersebut hoaks.
"Tidak benar informasi di video yang beredar menggambarkan semburan lumpur mengandung gas wilayah Ibu Kota Nusantara. Kegiatan pembangunan tetap berjalan seperti biasa," tegas Silvia Halim.
Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, memastikan bahwa hal tersebut sebagai misinformasi atau hoaks.
"Berdasarkan laporan hasil pengecekan langsung di lapangan, dapat kami tegaskan bahwa di lapangan tidak ditemukan sama sekali adanya lumpur mengandung gas di seluruh wilayah konstruksi IKN,” kata Danis dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Sebelumnya, beredar video yang menyebutkan terdapat semburan lumpur di wilayah konstruksi IKN. Video itu dinilai meresahkan dan merugikan pemerintah Indonesia yang saat ini sedang menjalankan pembangunan IKN.
Deputi Sarana dan Prasarana OIKN, Silvia Halim, juga menegaskan bahwa unggahan video tersebut hoaks.
"Tidak benar informasi di video yang beredar menggambarkan semburan lumpur mengandung gas wilayah Ibu Kota Nusantara. Kegiatan pembangunan tetap berjalan seperti biasa," tegas Silvia Halim.