Menteri ATR sebut sertifikat elektronik bentuk transformasi layanan digital

Jumat, 31 Mei 2024 9:28 WIB

Jakarta (ANTARA) - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan sertifikat elektronik merupakan bentuk transformasi layanan digital kepada masyarakat.

“Mudah-mudahan dengan layanan elektronik termasuk sertifikat elektronik yang kita luncurkan di Banten hari ini juga akan semakin memperkuat upaya untuk meningkatkan transformasi digital yang sedang kita jalankan bersama,” kata AHY di sela Deklarasi 14 Kota Lengkap di seluruh Indonesia dan Implementasi Sertifikat Elektronik di Tangerang, Banten, Kamis.

Menteri ATR menyampaikan bahwa hal itu sesuai dengan apa yang diinginkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), dimana adanya sistem pemerintahan digital.

“Presiden Joko Widodo sekitar tiga hari yang lalu meluncurkan GovTech Indonesia (Portal INA Digital), government technology sebuah portal digital nasional bernama INA Digital,” ujar Menteri ATR.

Baca juga: Nirina Zubir terima dua sertifikat tanah dari menteri ATR/BPN

Menurut AHY, layanan publik ke dalam ranah digital, semua akan terintegrasi penuh termasuk sertifikat elektronik dari Kementerian ATR/BPN, sehingga meningkatkan efisiensi dan kenyamanan bagi masyarakat dalam mengakses berbagai layanan.

“Harapannya semua nanti layanan publik itu terintegrasikan secara digital termasuk layanan sertifikat elektronik dari kementerian ATR/BPN,” tutur AHY.

Oleh karena itu, Menteri ATR meminta jajaran yang ada di tingkat kabupaten/kota hingga provinsi untuk mengintensifkan sosialisasi mengenai penggunaan sertifikat elektronik secara masif guna meningkatkan pemahaman dan adopsi masyarakat terhadap teknologi tersebut.

Baca juga: AHY hadiri pembukaan World Water Forum Bali dengan berjalan kaki

“Nah kita harus punya semangat ke arah sana, dengan sertifikat elektronik mudah-mudahan ini juga semakin dimengerti oleh masyarakat kita, tolong Bapak (Kakanwil BPN) ambil bagian, Bapak Kantah (Kantor Pertanahan), sosialisasikan ini dengan sebaik-baiknya,” kata AHY.

Ia menambahkan, transformasi digital menjadi sangat penting sebagai tulang punggung kemajuan, memungkinkan dapat penghindaran prosedur administratif yang panjang.

“Transformasi digital menjadi sangat penting, menjadi backbone dari kemajuan. Dengan ini maka akan membaypas banyak sekali hal termasuk juga tahapan-tahapan administratif yang selama ini panjang, melelahkan. Ini menjadi game changer, mari kita sukseskan bersama semangat transformasi digital secara menyeluruh,” imbuh AHY.

Ia menambahkan, berbagai upaya terobosan yang dilakukan Kementerian ATR/BPN sebagai komitmen untuk memberantas kejahatan pertanahan yang dilakukan oleh para mafia tanah sehingga membawa kebaikan dan kemajuan terutama di bidang ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Baca juga: Menteri ATR sebut kepastian hukum atas tanah tingkatkan minat investasi

Baca juga: Menteri ATR/BPN jamin keamanan rumah ibadah melalui sertifikat tanah

Baca juga: Menteri ATR/BPN serahkan 300 sertifikat gratis

Pewarta : Muhammad Harianto
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

120 juta bidang tanah target PTSL hingga akhir tahun

14 September 2024 14:03 Wib

Kepastian keamanan sertifikat elektronik

17 July 2024 22:07 Wib

Pemkab Barito Utara maksimalkan implementasi reforma agraria

15 July 2024 19:45 Wib

AHY ungkap kasus mafia tanah terbesar senilai Rp3,41 triliun

15 July 2024 14:53 Wib

Kalteng implementasikan sertipikat elektronik optimalkan layanan bidang pertanahan

28 June 2024 18:32 Wib
Terpopuler

VinDes dampingi SBY melukis pada Pestapora 2024

Lifestyle - 23 September 2024 9:31 Wib

Nomor urut sama dengan presiden terpilih, Sanidin-Siyono anggap nomor keberuntungan

Kabar Daerah - 24 September 2024 15:03 Wib

Nomor urut 4 diyakini bawa kemenangan bagi ASRI di Pilkada Kalteng

Kabar Daerah - 25 September 2024 20:43 Wib

DPRD minta Pemkot Palangka Raya gencar beri peringatan dini terkait cacar monyet

Kabar Daerah - 26 September 2024 21:48 Wib

KPU tetapkan DPT Pilkada Kalteng sebanyak 1,9 Juta lebih

Kabar Daerah - 23 September 2024 9:44 Wib