Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi B DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Anna Agustia Eslye meminta Pemerintah Kota di daerah ini agar dapat mengendalikan inflasi menjelang perayaan Idul Adha 1445 Hijriah/2024.
"Semoga tidak ada kenaikan inflasi yang berarti di Kota Palangka Raya," katanya, Selasa.
Dia menjelaskan, bahwa suatu daerah tidak dapat memungkiri akan terjadi kenaikan harga-harga sembako yang ada di pasaran setiap hari raya besar keagamaan.
Bahkan momen perayaan hari raya besar keagamaan diduga kerap dijadikan oknum-oknum distributor dalam memainkan harga untuk keuntungan pribadi.
"Ini yang tentu sangat kami sayangkan terjadi. Ada oknum-oknum yang bermain sehingga membuat masyarakat kesusahan," ucapnya.
Srikandi partai Gerindra ini mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menjaga pengendalian inflasi tetap stabil.
Baca juga: DPRD harapkan PPDB di Palangka Raya berjalan optimal
Hal tersebut dilakukan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui berbagai program, salah satunya seperti operasi pasar murah.
"Ini yang patut kita apresiasi. Artinya pemerintah tidak hanya diam atas kondisi yang sedang terjadi di Kota Palangka Raya," ujarnya.
Namun dirinya tetap berharap agar Tim Pengendali Inflasi Daerah Kota Palangka Raya dapat tetap turun ke lapangan untuk dapat terus memantau harga sembako yang ada di pasaran.
Hal tersebut diyakini dapat memberikan keyakinan bagi masyarakat terkait stabilitas harga sembako menjelang perayaan Idul Adha 1445 Hijriah.
"Semoga pada Idul Adha kali ini inflasi di Kota Palangka Raya dapat terkendali dengan baik," demikian Anna Agustina Elsye.
Baca juga: Pemerintah Kota Palangka Raya diminta tingkatkan pengembangan ekonomi
Baca juga: Atlet Pencak Silat PON Kalteng training camp tiga bulan di Malang
Baca juga: Ketua DPRD dan Sekda Kotim jadi saksi dugaan kasus korupsi KONI
"Semoga tidak ada kenaikan inflasi yang berarti di Kota Palangka Raya," katanya, Selasa.
Dia menjelaskan, bahwa suatu daerah tidak dapat memungkiri akan terjadi kenaikan harga-harga sembako yang ada di pasaran setiap hari raya besar keagamaan.
Bahkan momen perayaan hari raya besar keagamaan diduga kerap dijadikan oknum-oknum distributor dalam memainkan harga untuk keuntungan pribadi.
"Ini yang tentu sangat kami sayangkan terjadi. Ada oknum-oknum yang bermain sehingga membuat masyarakat kesusahan," ucapnya.
Srikandi partai Gerindra ini mengapresiasi upaya Pemerintah Kota Palangka Raya dalam menjaga pengendalian inflasi tetap stabil.
Baca juga: DPRD harapkan PPDB di Palangka Raya berjalan optimal
Hal tersebut dilakukan Pemerintah Kota Palangka Raya melalui berbagai program, salah satunya seperti operasi pasar murah.
"Ini yang patut kita apresiasi. Artinya pemerintah tidak hanya diam atas kondisi yang sedang terjadi di Kota Palangka Raya," ujarnya.
Namun dirinya tetap berharap agar Tim Pengendali Inflasi Daerah Kota Palangka Raya dapat tetap turun ke lapangan untuk dapat terus memantau harga sembako yang ada di pasaran.
Hal tersebut diyakini dapat memberikan keyakinan bagi masyarakat terkait stabilitas harga sembako menjelang perayaan Idul Adha 1445 Hijriah.
"Semoga pada Idul Adha kali ini inflasi di Kota Palangka Raya dapat terkendali dengan baik," demikian Anna Agustina Elsye.
Baca juga: Pemerintah Kota Palangka Raya diminta tingkatkan pengembangan ekonomi
Baca juga: Atlet Pencak Silat PON Kalteng training camp tiga bulan di Malang
Baca juga: Ketua DPRD dan Sekda Kotim jadi saksi dugaan kasus korupsi KONI