Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah terus menggencarkan kegiatan pasar penyeimbang di berbagai wilayah untuk mengendalikan tingkat inflasi.

"Selain itu kegiatan ini juga bertujuan agar daya beli masyarakat tetap terjaga," ucap Pj Bupati Lamandau Lilis Suriani di Delang, Selasa.

Penjabat (Pj) Bupati Lamandau yang didampingi Kepala Distankan membuka acara pasar penyeimbang yang diselenggarakan di halaman kantor Kecamatan Delang.

Setelah dilaksanakan di berbagai tempat di kecamatan lainnya, kini pasar penyeimbang juga digelar di Delang dan disambut dengan antusias oleh masyarakat.
 
Saat menyampaikan sambutan, Pj Bupati Lamandau mengatakan bahwa pasar penyeimbang merupakan upaya untuk pengendalian inflasi di daerah, menjaga kestabilan harga pangan, menjaga daya beli masyarakat terhadap kebutuhan bahan pokok menjelang hari raya dan menjaga pertumbuhan ekonomi daerah tetap berkelanjutan.
 
“Pasar penyeimbang ini menyediakan dan menjual komoditas bawang merah, bawang putih, cabai, telur ayam, ikan nila, ikan lele dan ikan patin dengan harga terjangkau, lebih murah dari harga pasar normal,*, kata Pj Bupati Lamandau.
 
Pj Bupati juga mengimbau kepada masyarakat atau petani agar memanfaatkan lahan pertanian atau pekarangan secara optimal dengan menanam padi dan sayuran untuk kebutuhan keluarga dan membantu pemerintah menjaga kemandirian pangan di daerah.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bibit tanaman kelor bagi keluarga yang anaknya masuk kategori stunting.

“Daun tanaman kelor ini memiliki kandungan gizi dan antioksidan yang tinggi baik untuk menu ibu hamil, balita dan terutama bagi anak-anak stunting,” ujarnya.

Pewarta : Yansyah/Arif Hidayat
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024