Palangka Raya (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah memberikan penghargaan kepada perusahaan perusahaan tambang yang aktif dalam melaksanakan program Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan kerjanya.
Kepala BNNP Kalteng Brigjen Pol Joko Setiono di sela-sela pemberian penghargaan kepada perusahaan PT Asmin Bara Baronang yang aktif melakukan program P4GN di Palangka Raya, Jumat, mengatakan penghargaan tersebut diberikan karena perusahaan terlibat dalam memerangi peredaran narkoba di Kalteng terkhusus di wilayah kerjanya.
"Serta berkomitmen untuk melakukan upaya pencegahan dan pengamanan di masyarakat luas agar persoalan narkoba tidak melebar ke seluruh wilayah di Kalteng," kata Joko.
Ia menuturkan, PT Asmin Bara Bronang adalah perusahaan yang bergerak dalam sektor pertambangan, telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam menerapkan kebijakan-kebijakan yang mendukung P4GN dan bersinergi kepada seluruh Mitra Kerja untuk turut berperang melawan narkotika.
Langkah-langkah preventif seperti pelatihan internal bagi karyawan mengenai bahaya narkoba, pemeriksaan ketat pada barang-barang masuk ke area tambang, serta kerjasama aktif dengan lembaga maupun aparat keamanan setempat menjadi bukti konkret dari komitmen tersebut.
Penghargaan yang diterima dari BNN bukan hanya sekedar pengakuan atas peran aktif perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas narkoba.
"Tetapi juga sebagai inspirasi bagi perusahaan lain dalam berperan aktif dalam mewujudkan visi bersama untuk Indonesia yang bersih narkoba (Bersinar)," ucapnya.
Sementara itu, General Manager Operation PT Asmin Bara Bronang, Erdhani Febriyanto, mengatakan berterima kasihnya atas penghargaan yang telah di berikan oleh BNNP kalteng.
Bahkan, perusahaan juga akan terus berkomitmen untuk memperkuat upaya-upaya pencegahan narkoba di lingkungan perusahaan serta berkontribusi lebih luas dalam mendukung program P4GN yang dicanangkan oleh pemerintah.
"Penghargaan ini menjadi momentum penting bagi perusahaan kami untuk tidak hanya mempertahankan, tetapi juga meningkatkan upaya-upaya preventif dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif bagi seluruh stake holders perusahaan," demikian Erdhani Febriyanto.
Kepala BNNP Kalteng Brigjen Pol Joko Setiono di sela-sela pemberian penghargaan kepada perusahaan PT Asmin Bara Baronang yang aktif melakukan program P4GN di Palangka Raya, Jumat, mengatakan penghargaan tersebut diberikan karena perusahaan terlibat dalam memerangi peredaran narkoba di Kalteng terkhusus di wilayah kerjanya.
"Serta berkomitmen untuk melakukan upaya pencegahan dan pengamanan di masyarakat luas agar persoalan narkoba tidak melebar ke seluruh wilayah di Kalteng," kata Joko.
Ia menuturkan, PT Asmin Bara Bronang adalah perusahaan yang bergerak dalam sektor pertambangan, telah menunjukkan komitmen yang tinggi dalam menerapkan kebijakan-kebijakan yang mendukung P4GN dan bersinergi kepada seluruh Mitra Kerja untuk turut berperang melawan narkotika.
Langkah-langkah preventif seperti pelatihan internal bagi karyawan mengenai bahaya narkoba, pemeriksaan ketat pada barang-barang masuk ke area tambang, serta kerjasama aktif dengan lembaga maupun aparat keamanan setempat menjadi bukti konkret dari komitmen tersebut.
Penghargaan yang diterima dari BNN bukan hanya sekedar pengakuan atas peran aktif perusahaan dalam menciptakan lingkungan kerja yang bebas narkoba.
"Tetapi juga sebagai inspirasi bagi perusahaan lain dalam berperan aktif dalam mewujudkan visi bersama untuk Indonesia yang bersih narkoba (Bersinar)," ucapnya.
Sementara itu, General Manager Operation PT Asmin Bara Bronang, Erdhani Febriyanto, mengatakan berterima kasihnya atas penghargaan yang telah di berikan oleh BNNP kalteng.
Bahkan, perusahaan juga akan terus berkomitmen untuk memperkuat upaya-upaya pencegahan narkoba di lingkungan perusahaan serta berkontribusi lebih luas dalam mendukung program P4GN yang dicanangkan oleh pemerintah.
"Penghargaan ini menjadi momentum penting bagi perusahaan kami untuk tidak hanya mempertahankan, tetapi juga meningkatkan upaya-upaya preventif dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif bagi seluruh stake holders perusahaan," demikian Erdhani Febriyanto.