Kenali dekubitus dan cara pencegahannya pada lansia

Kamis, 4 Juli 2024 16:05 WIB

Jakarta (ANTARA) -
Dekubitus atau dikenal sebagai bedsores, mati jaringan pada kulit akibat tekanan terus-menerus pada suatu bagian kulit kerap ditemui pada orang lanjut usia (lansia).

Tekanan tersebut dapat disebabkan oleh posisi duduk atau berbaring yang terlalu lama akibat imobilitas.

Lansia dengan luka dekubitus membutuhkan perawatan yang lebih intensif. Menurut catatan produsen popok dewasa Lifree dari PT Uni-Charm Indonesia Tbk, rasio kejadian luka dekubitus di Indonesia lebih tinggi dibanding negara lain di ASEAN, yaitu mencapai 33 persen.

Baca juga: Berikut perawatan dasar agar lansia tidak mengalami kulit kering

Hal ini menjadikan luka dekubitus sebagai salah satu isu sosial di Indonesia. Apalagi saat ini Indonesia telah memasuki era aging population, di mana jumlah lansia di Indonesia mencapai 11.75 persen dan diprediksi akan terus bertambah mencapai 20 persen dari total penduduk Indonesia di tahun 2045.

Dr Rinadewi Astriningrum, Sp.D.V.E, Subsp.D.A dari Kelompok Studi Dermatologi Geriatri Indonesia (KSDGI) lansia dengan kondisi tirah baring yang mobilitasnya terbatas memiliki risiko terkena luka dekubitus lebih tinggi karena adanya tekanan pada area tubuh yang sama dalam jangka waktu yang lama.

"Hal ini dapat diperparah jika menggunakan popok dengan sirkulasi udara yang tidak baik, karena kulit menjadi pengap dan rentan terhadap iritasi. Oleh karena itu, popok yang sirkulasi udaranya baik efektif untuk mencegah terjadinya luka dekubitus," kata dia dalam siaran pers pada Kamis.

Baca juga: Ini produk perawatan kulit yang disarankan dokter untuk lansia

Salah satu pencegahan dekubitus pada lansia, kata Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) DKI Jakarta Jajang Rahmat Solihin, M.Kep,Sp.Kep Kom adalah dengan sering mengubah posisi lansia.

"Lansia rentan terkena luka dekubitus jika tetap berada dalam posisi tubuh yang sama dalam jangka waktu lama karena sirkulasi darah terhambat, sehingga penting untuk mengubah posisi tubuh secara berkala".

Selain itu, memilih popok yang memiliki sirkulasi udara yang baik, serta membasuh kulit di sekitar area luka dekubitus dengan air hangat secara perlahan juga tidak kalah penting.

Baca juga: Cara cegah luka dekubitus pada lansia

Sebagai alternatif pencegahan luka dekubitus, pemerintah, produsen dan akademisi melakukan riset bersama Clinical Research Supporting Unit – Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (CRSU-FKUI) yang menghasilkan produk Lifree meluncurkan popok dewasa berbahan breathable, yaitu Lifree Popok Perekat.

"Luka dekubitus telah menjadi salah satu masalah sosial di Indonesia. Hal ini terbukti dari hasil riset yang kami lakukan, di mana kebutuhan konsumen terhadap popok yang tidak menimbulkan ruam cukup tinggi. Karena itu, melanjutkan upaya di tahun 2023 dengan melakukan riset bersama CRSU-FKUI menuju nol luka dekubitus, bertepatan dengan Hari Lanjut Usia Nasional di tahun ini, kami meluncurkan Lifree Popok Perekat yang telah diperbarui, pertama dan satu-satunya di Indonesia menggunakan 100 persen bahan breathable," kata Presiden Direktur PT Uni-Charm Indonesia Tbk Takumi Terakawa.

Lifree Popok Perekat diklaim memiliki sirkulasi udara yang baik, mencegah terjadinya iritasi kulit dan kulit lembap.

Pewarta : Ida Nurcahyani
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Awas! Obat menopause harus digunakan dengan hati-hati

19 December 2024 11:26 Wib

Waspada potensi komplikasi dampak konsumsi paracetamol pada lansia

17 December 2024 17:45 Wib

Lansia di Kotim antusias meriahkan Hari Ibu

16 December 2024 20:35 Wib

Pj Bupati Barito Timur ingin lansia tetap aktif dan mandiri

15 December 2024 7:01 Wib

Opsi penanganan osteoartritis pada pasien lansia menurut pakar

02 December 2024 15:50 Wib
Terpopuler

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 18 December 2024 12:17 Wib

Menjadi produktif bisa bantu bertahan dalam menghadapi masalah

Lifestyle - 20 December 2024 11:15 Wib

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib