Murung Raya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Murung Raya terus memperkuat komitmennya dalam menggerakkan ekonomi kreatif melalui berbagai langkah strategis yang diinisiasi oleh Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (DKOP). Upaya ini mendapat dukungan penuh dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Murung Raya, yang dipimpin oleh Ketua DPRD, Doni.
Salah satu langkah strategis tersebut adalah peluncuran program “Cafe Kontainer” oleh Sekretaris Daerah Murung Raya, Rudie Roy. Program ini dirancang untuk mendorong partisipasi pemuda dalam menggali dan mengembangkan produk lokal potensial di wilayah Murung Raya.
Ketua DPRD Murung Raya, Doni, dalam keterangannya pada Jumat (5/7/2024), menyatakan apresiasinya terhadap langkah DKOP yang berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan seperti Karang Taruna dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
“Pada prinsipnya, kami DPRD sangat mendukung dan mengapresiasi langkah-langkah strategis yang dilakukan DKOP bersama dua organisasi besar kepemudaan dalam rangka menghidupkan ekonomi kreatif,” ujar Doni.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara DKOP, Karang Taruna, dan KNPI dalam memajukan ekonomi kreatif di daerah tersebut. “Sebagaimana yang telah dilaporkan Kepala Bidang Kepemudaan, DKOP bersama Karang Taruna dan KNPI akan menyiapkan produk lokal, di antaranya plakat. Kami berharap Penjabat Bupati dapat mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepada seluruh dinas dan badan di Kabupaten Murung Raya agar memberdayakan produk lokal yang telah disediakan,” imbuhnya.
Doni, yang juga legislator dari PDI Perjuangan, mendorong agar organisasi kepemudaan di Kabupaten Murung Raya terus bersinergi dengan DKOP, Karang Taruna, dan KNPI. Ia optimistis bahwa kolaborasi ini dapat mengembangkan ekonomi kreatif secara merata, sehingga potensi lokal dapat tumbuh dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Dengan dukungan DPRD dan kerja sama solid antara pemerintah serta organisasi kepemudaan, Kabupaten Murung Raya optimistis mampu mengembangkan ekonomi kreatif yang berkelanjutan dan mendukung kemajuan wilayah secara keseluruhan.
*(JM)*
Salah satu langkah strategis tersebut adalah peluncuran program “Cafe Kontainer” oleh Sekretaris Daerah Murung Raya, Rudie Roy. Program ini dirancang untuk mendorong partisipasi pemuda dalam menggali dan mengembangkan produk lokal potensial di wilayah Murung Raya.
Ketua DPRD Murung Raya, Doni, dalam keterangannya pada Jumat (5/7/2024), menyatakan apresiasinya terhadap langkah DKOP yang berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan seperti Karang Taruna dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).
“Pada prinsipnya, kami DPRD sangat mendukung dan mengapresiasi langkah-langkah strategis yang dilakukan DKOP bersama dua organisasi besar kepemudaan dalam rangka menghidupkan ekonomi kreatif,” ujar Doni.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara DKOP, Karang Taruna, dan KNPI dalam memajukan ekonomi kreatif di daerah tersebut. “Sebagaimana yang telah dilaporkan Kepala Bidang Kepemudaan, DKOP bersama Karang Taruna dan KNPI akan menyiapkan produk lokal, di antaranya plakat. Kami berharap Penjabat Bupati dapat mengeluarkan Surat Edaran (SE) kepada seluruh dinas dan badan di Kabupaten Murung Raya agar memberdayakan produk lokal yang telah disediakan,” imbuhnya.
Doni, yang juga legislator dari PDI Perjuangan, mendorong agar organisasi kepemudaan di Kabupaten Murung Raya terus bersinergi dengan DKOP, Karang Taruna, dan KNPI. Ia optimistis bahwa kolaborasi ini dapat mengembangkan ekonomi kreatif secara merata, sehingga potensi lokal dapat tumbuh dan memberikan manfaat bagi masyarakat luas.
Dengan dukungan DPRD dan kerja sama solid antara pemerintah serta organisasi kepemudaan, Kabupaten Murung Raya optimistis mampu mengembangkan ekonomi kreatif yang berkelanjutan dan mendukung kemajuan wilayah secara keseluruhan.
*(JM)*